Modusnya Sama-sama Incar Wanita, Ini Akhir Cerita Dua TNI Gadungan di Sukabumi

Senin 04 Januari 2021, 04:50 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Aksi gagah-gagahan dua pria dengan seragam loreng prajurit harus berakhir. Kedok Sarif  (39 tahun) dan Randi Yovana (21 tahun) sebagai anggota TNI gadungan harus terbongkar dan tak berkutik ketika diamankan tim gabungan di Kabupaten Sukabumi. Sarif dan Randi memang ditangkap di tempat berbeda, namun modus keduanya sama, yaitu mengincar wanita. 

Yang pertama diamankan adalah Sarif, warga Jalan Kalibaru Barat IV, Kalibaru, Jakarta Utara. TNI gadungan ini ditangkap tim gabungan dari Puslatpur Marinir 6 Antralina, Lanal Bandung dan Kodim 0622 di rumah istrinya di Ciemas, Kabupaten Sukabumi Kamis (31/12/2020) pada pukul 15.20 WIB.

BACA JUGA: Nikahi Janda di Ciemas Sukabumi, Pria Ini Jadi TNI Gadungan Demi Wanita

Lalu menyusul Randi yang juga diamankan oleh tim gabungan Pos Angkatan Laut (AL) Palabuhanratu, Pangkalan TNI AL (Lanal) Bandung, Kodim 0622 Kabupaten Sukabumi dan Puslatpur Marinir 6 Antralina pada Minggu (3/1/2021). Randi ini merupakan warga Kampung Babakan, Desa Kabandungan, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi

Sarif dan Randi memang ditangkap di tempat berbeda dan pada waktu berbeda juga, namun tujuan keduanya menjadi TNI gadungan sama yaitu memikat hati wanita. 

BACA JUGA: TNI Gadungan Diamankan di Ciemas Sukabumi

Misalnya Sarif, yang sudah mulai dari tahun 2016 menggunakan seragam TNI dalam hal ini korps marinir TNI Angkatan laut. "Motifnya ini dia mencari jodoh, Janda kaya untuk dinikahi memperkaya diri sendiri," kata Komandan Pol TNI AL Palabuhanratu Peltu Ede Ayi Jalaludin, Jumat (1/1/2020).

Rupanya modus yang dilakukan Sarif ini berhasil memikat hati seorang janda asal Kecamatan Ciemas Kabupaten Sukabumi. Meskipun janda ini sempat ragu, tapi dengan sebuah surat palsu, Sarif kemudian berhasil menikahi janda itu. "Pelaku membawa surat palsu, surat palsu izin nikah dari komandan," terangnya.

Selain menangkap Sarif, diamankan juga sejumlah barang bukti berupa atribut TNI. 

BACA JUGA: Cari Pacar di Medsos, Warga Kabandungan Sukabumi Ini Ngaku Marinir Pangkat Kolonel

Beda ceritanya dengan Randi, warga sipil yang mengaku Marinir berpangkat Kolonel. Peltu Ede Ayi Jalaludin mengatakan keberadaan Randi diketahui dari postingan foto-fotonya di media sosial Instagram.

"Tertangkapnya terduga TNI Gadungan ini berawal dari berita yang menyebar di medsos, anggota Unit Intel Lanal Bandung langsung melakukan penyelidikan," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Minggu (3/1/2021).

"Jadi yang bersangkutan itu di medsos mengaku sebagai perwira. Informasi di medsos ini berkembang begitu pesat, orang-orang bisa langsung tahu dalam beberapa menit. Banyak kejanggalan, masa pangkat Kolonel semuda itu? Makanya langsung kami amankan, kami mintai keterangan," jelasnya.

Masih kata Ayi Jalaludin, berdasarkan informasi tak sedikit perempuan yang jadi korban Randi Yovana. Korban rata-rata disebut memberikan sejumlah uang kepada Randi. Namun informasi tersebut masih ia dalami lebih lanjut. "Motifnya dia ingin terlihat gagah. Orang percaya dan yang bersangkutan mendekati wanita-wanita, ngakunya ingin mencari pacar lah," tandasnya.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sehat19 April 2024, 20:00 WIB

8 Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Updaters Wajib Mengetahui Apa Saja Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat.
Ilustrasi - Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat (Sumber : pexels.com/@Sebastian Coman Photography)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 19:25 WIB

Gelar Perundingan Kebonpedes, Kader PDIP Minta Yudi Suryadikrama Maju Pilkada Sukabumi

Sejumlah kader PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi menggelar pertemuan dalam rangka menyikapi pemilihan bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan dihelat pada 27 November 2024 mendatang.
Kader PDI Perjuangan menggelar Perundingan Kebonpedes, Jumat (19/4/2024) | Foto : Syams
Sukabumi19 April 2024, 19:15 WIB

SDN Sundawenang Sukabumi Dibobol Maling, Pelaku Gondol Proyektor dan Gitar

Berikut kronologi kejadian SDN Sundawenang Parungkuda Sukabumi dibobol maling. Pelaku sempat kepergok dan dikejar penjaga sekolah.
SDN Sundawenang Parungkuda dibobol maling, Jumat (19/4/2024). (Sumber : Istimewa)