Tiga Santri Terseret Ombak, Ini yang Jadi Sorotan Bupati Sukabumi

Selasa 23 Oktober 2018, 07:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, mengunjungi lokasi pencarian korban tenggelam di sekitar Pantai Istiqomah, Citepus, Kecamatan Palabuhanratu. Marwan menyoroti sejumlah hal atas peristiwa ini.

Marwan mengatakan, dirinya baru mengetahui bahwa relawan pengaman pantai libur pada hari kerja. Termasuk saat peristiwa tiga orang santri terseret di laut sekitar Palabuhanratu, Senin 22 Oktober kemarin.

"Saya baru tahu, ketika di hari kerja teman-teman relawan pengamanan pantai juga libur," ujar Marwan ditemui di lokasi pencarian korban, Selasa (23/10/2018).

BACA JUGA: Pencarian Santri Tenggelam di Palabuhanratu Terkendala Cuaca

Ia menilai peristiwa wisatawan terseret ombak seharusnya tidak terjadi jika diguide dengan baik. Terkait hal ini, Marwan akan mengusulkan penambahan relawan pengamanan pantai.

Penambahan relawan pengaman pantai akan diusulkan dalam APBD perubahan, atau APBD 2019. "Misalnya dari 10 diseleksi lah dua orang per tower. Pokoknya tenaga kerja yang diperbolehkan oleh negara, yang dimungkinkan mereka bekerja optimal untuk pengamanan pantai," imbuh Marwan.

Di sisi lain, Marwan juga menyoroti keberadaan masyarakat yang memanfaatkan ruang sekitar pantai untuk membangun los-los. Keberadaan los-los di sekitar pantai, kata Marwan, membatasi jarak pandang ke arah tempat wisatawan bermain. Pihaknya akan mempelajari hal ini, untuk menemukan solusinya.

"Ini penting, kaitannya terkait safety ketika terjadi bencana juga musibah. Kalau area pantai ini tidak tertutup, mungkin orang di seberang jalan juga bisa melihat kejadian korban laka laut," tutur Marwan.

Marwan pun berharap musibah ini dapat menjadi bahan evaluasi bagi instansi-instansi terkait untuk membuat dan konsisten terhadap standar operasional prosedur (SOP) pengamanan pantai. Ia pun berharap masyarakat sekitar pantai dapat berpartisipasi untuk menjamin keamanan wisata pantai.

"Kalau ada inisiatif dari pemilik los-los ini, bisa bikin pelampung dari stereofoam juga. Kan bisa murah meriah lah bisa Rp 25 ribu," imbuh Marwan.

BACA JUGA: Santri Tenggelam Usai Peringatan HSN di Palabuhanratu, Marwan : Kami Sudah Mengingatkan

Ia menilai faktor keamanan sangat berpengaruh terhadap tingkat kunjungan wisatawan ke Palabuhanratu. Jika keamanan dan keselamatannya terjamin, masyarakat sekitar pantai sendiri yang akan merasakan manfaatnya.

Seperti diketahui, tiga orang santri terseret ombak saat berwisata di sekitar Pantai Palabuhanratu. Satu orang diantaranya, Hasan (16 tahun), santri Ponpes Ath-tholibiyah Sukalarang. Hasan terseret ombak setelah berupaya menyelamatkan rekannya, Rehan (12 tahun).

Sementara satu santri lainnya, Alam Alfariji, ditemukan meninggal dunia karena tenggelam di laut sekitar Pantai Karang Pamulang, Palabuhanratu. Alam Alfariji adalah remaja asal Kabupaten Bogor, santri Al-aliqiyah, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat03 Mei 2024, 16:30 WIB

9 Tips Mengkonsumsi Makanan Purin untuk Penderita Asam Urat

Yuk Coba Sederet Tips Mengkonsumsi Makanan Purin untuk Penderita Asam Urat Berikut!
Ilustrasi - Daging Ayam. Tips Mengkonsumsi Makanan Purin untuk Penderita Asam Urat. (Sumber : Freepik.com/@mdjaff)
Sehat03 Mei 2024, 16:00 WIB

Begini Cara Mengobati dan Mencegah Serangan Asam Urat yang Sering Kambuh

Asam urat yang sering kambuh terasa sangat menyakitkan dan sangat menganggu aktivitas.
Ilustrasi - Asam urat yang sering kambuh terasa sangat menyakitkan dan sangat menganggu aktivitas. (Sumber : Freepik.com/@ rawpixel.com)
Life03 Mei 2024, 15:30 WIB

Begini 5 Ciri Orang Miskin Banyak Gaya Padahal Keuangan Terbatas

Updaters, Inilah Sederet Ciri Orang Miskin Banyak Gaya Padahal Keuangan Terbatas. Coba Perhatikan Baik-baik!
Ilustrasi. Konsumtif. Ciri Orang Miskin Banyak Gaya Padahal Keuangan Terbatas. (Sumber : Pexels/AlexandraMaria)
Sukabumi03 Mei 2024, 15:21 WIB

Sadisnya Pelajar SMP Sukabumi Ini, 47 Adegan Bunuh dan Sodomi Bocah SD

Kasus tewasnya bocah sd di Cipetir Kadudampit Sukabumi yang tubuhnya ditemukan dengan leher terjerat celana
Rekontruksi penyidikan perkaran pembunuhan disertai tindak asusila bocah sd oleh pelajar SMP di Sukabumi (Sumber: su/awal)
Inspirasi03 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja di Sukabumi Sebagai Chef/Cook, Cek Disini Kualifikasinya!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja di Sukabumi Sebagai Chef/Cook, Cek Disini Kualifikasinya!(Sumber : Freepik.com/@wirestock)
Sukabumi03 Mei 2024, 14:50 WIB

Rotary Club Berikan Donasi Rp 100 Juta untuk Penyintas Tanah Longsor di Cibadak Sukabumi

Rotary Club International ikut memberikan bantuan kepada para penyintas bencana tanah longsor di Kampung Cibatu Hilir, RT 01 RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi
Rotary Club International memberikan bantuan kepada korban longsor Cibadak Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Food & Travel03 Mei 2024, 14:25 WIB

Menikmati Lukisan Alam: Meronanya Sunset di Pantai Minajaya Sukabumi

Salah satu daya tariknya adalah hamparan batu karang yang unik dan ombak yang relatif tenang, ditambah saat cuaca bagus menjadi lukisan alam yang indah dengan sunset yang merona.
Sunset di pantai minajaya, Surade Kabupaten Sukabumi Jawa Barat (Sumber: istimewa/kang baban)
Bola03 Mei 2024, 14:15 WIB

Jokowi Minta Timnas Indonesia U-23 Rebut Tiket Olimpiade Paris 2024 di Laga Play-off

Jokowi mengapresiasi perjuangan timnas Indonesia yang berlaga di Piala Asia U-23 2024.
Jokowi mengapresiasi perjuangan timnas Indonesia yang berlaga di Piala Asia U-23 2024. (Sumber : X/@jokowi).
Bola03 Mei 2024, 14:00 WIB

Hadapi Bali United, Bek Persib Alberto Rodriguez Antusias Tatap Championship Series

Alberto Rodriguez antusias hadapi Bali United di Championship Series.
Alberto Rodriguez antusias hadapi Bali United di Championship Series. (Sumber : X@persib)
Sukabumi03 Mei 2024, 13:49 WIB

Disperkim Segera Bangun Tugu Nol Kilometer Kabupaten Sukabumi, Lokasi Mulai Dirapihkan

Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) telah memulai melakukan penataan area lokasi yang akan menjadi tempat pembangunan Tugu Nol Kilometer Kabupaten Sukabumi yang berada di Alun-Alun Palabuhanratu.
Penataan area pembangunan tugu nol kilometer Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi