oleh: Indra Gunawan - PGSD Penjas, FPOK, UPI
(@indragoen_ , [email protected])
Beberapa bulan kebelakang ini, telah terjadi persoalan yang sangat menggegerkan dunia, jutaan orang sudah terpapar dan dinyatakan positif terkena dampaknya. Akibatnya sektor pendidikan, industri, perekonomian, dll sangatlah terganggu akibat kedatangan wabah yang sangat berbahaya ini.
Wabah ini dinamakan dengan sebutan Covid-19 (Corona Virus Disease 2019). Badan kesehatan duni (WHO) secara resmi menyatakan Covid-19 sebagai pandemik. Menurut WHO, pandemik adalah skala penyebaran penyakit yang terjadi secara global di seluruh dunia. Artinya Covid-19 memberikan isyarat atau alarm untuk badan kesehatan dunia dan badan kesehatan negara untuk lebih meningkatkan tenaga kesehatan dan masyarakat supaya lebih waspada dengan kehadiran virus yang sangat berbahaya ini.
Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) pertama kali di temukan di kota Wuhan, China pada akhir tahun 2019 yaitu sekitar bulan Desember. Virus ini menular sangat cepat dengan menyebar hampir ke seluruh negara, termasuk Indonesia. Virus ini menyerang pernafasan seseorang yang dapat menyebabkan seseorang mengalami kematian. Covid-19 lebih rentan menyerang manula, anak-anak, ibu hamil, ibu menyesui, dan bahkan tidak menutup kemungkinan juga menyerang orang remaja dan dewasa.
Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata pencegahan Covid-19 untuk mewujudkan merdeka belajar merupakan salah satu pengimplementasian dari tri darma perguruan tinggi yaitu pengabdian pada masyarakat yang dilakukan di Kp. Sukatani RT 5 RW 10 Desa Bojongkembar Kec. Cikembar Kab. Sukabumi Prov. Jawa Barat. Adapun waktu pelaksaannya yaitu terhitung mulai tanggal 17 Mei 2020 sampai dengan 10 Juni 2020 dengan durasi 126 menit secara keseluruhan, atau 5-6 jam perhari.
Pelaksanaa KKN ini tujuan utamanya yaitu untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap bahaya dan upaya pencegahan Covid-19. Karena pada dasarnya masyarakat merupakan ujung tombak pemutusan mata rantai penularan Covid-19 dengan cara memahami penanggulangan pencegahan Covid-19 serta penerapan disiplin dalam menjalankannya.
Berbagai program telah selesai dilaksanakan dalam upaya pencegahan penularan Covid-19, diantaranya melakukan pendataan penduduk yang meliputi usia, pendidikan, pekerjaan, keluar masuknya penduduk ke wilayah setempat, pendataan penularan Covid-19 dan mendata keadaan ekonomi masyarakat. Selain itu, program yang telah dilaksanakan juga yaitu melakukan edukasi kepada masyarakat secara daring yang berupa gambar dan vidio dalam upaya pencegahan penularan Covid 19, serta melakukan pembuatan dan penyaluran alat pelindung diri yang berupa masker kepada warga masyarakat RT 5 sebanyak 100 buah.
Melalui pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata tematik Covid-19 dan setelah dilakukan edukasi diharapkan masyarakat senantiasa sadar dan paham tentang bahaya serta upaya pencegahan Covid-19. Hal tersebut dapat dilihat dari antusiasme masyarakat setiap kali penulis membagikan konten melalui media sosial yang berupa Whatsapp, Facebook, Instagram dan Youtube. Selain itu juga, diharapkan terjadi peningkatan perubahan prilaku yang signifikan terkait penggunaan masker ketika hendak beraktifitas di luar rumah.
Edukasi dan Aksi Nyata Penggunaan APD Cegah Penularan Covid-19

Editor :
Berita Terkini
PKS Kabupaten Sukabumi Gelar Rakerda, Perkuat Pelayanan Publik dan Kepedulian Sosial
Sukabumi 13 Des 2025, 22:11 WIB
62 Tim dan 744 Pemain Usia Dini Berlaga di Turnamen SSB Putra Bojongkokosan
Olahraga 13 Des 2025, 21:52 WIB
FKUB Kawal Pelaksanaan Pra-Natal di Rumah Singgah Cidahu agar Tetap Kondusif
Sukabumi 13 Des 2025, 21:26 WIB
Jalan Pelita Rusak Berulang Tak Kunjung Tuntas, DPRD Sukabumi Dorong Solusi Cor Beton Permanen
DPRD Kab. Sukabumi 13 Des 2025, 21:12 WIB
Warga Keluhkan Jalan Pelita Jayanti Palabuhanratu Rusak Parah Dihantam Kendaraan Berat
Sukabumi 13 Des 2025, 20:56 WIB
Kehadiran Lionel Messi ke India Diwarnai Kericuhan Suporter
Olahraga 13 Des 2025, 20:32 WIB
Spotify Wrapped 2025 Rilis Artis, Lagu, dan Album K-Pop yang Paling Banyak Diputar
Musik 13 Des 2025, 20:00 WIB
Camat Pastikan Kegiatan Pra-Natal di Rumah Singgah Cidahu Berjalan Kondusif
Sukabumi 13 Des 2025, 19:52 WIB
KDM Yakin Pajak dan Obligasi Daerah Jadi Kunci Pertumbuhan Pembangunan Jabar
Inspirasi 13 Des 2025, 19:44 WIB
Thailand Bubarkan Parlemen di Tengah Ketegangan dengan Kamboja
Internasional 13 Des 2025, 19:06 WIB
Bakal Menikah, Tiffany Young dan Byun Yo Han Tulis Surat Untuk Penggemar
Seleb 13 Des 2025, 19:00 WIB
Diduga Diculik dan Dianiaya usai Dituding Selingkuh, PNS Sukabumi Lapor Polisi
Sukabumi 13 Des 2025, 18:17 WIB
7 Amalan Sederhana yang Ringan Dikerjakan namun Besar Pahalanya di Sisi Allah
Life 13 Des 2025, 18:00 WIB
Sosok Soeria Danoeningrat, Bupati Sukabumi Era Kolonial yang Dekat dengan Rakyat Pajampangan
Figur 13 Des 2025, 17:21 WIB
Lirik Lagu The Reason Im Si Wan, Comeback ke Dunia Musik Setelah Fokus Akting
Musik 13 Des 2025, 17:00 WIB
10 Negara Terkecil di Dunia dan Keunikan yang Menjadikannya Istimewa
Internasional 13 Des 2025, 16:00 WIB
Film Para Perasuk Karya Wregas Bhanuteja Tembus Sundance Film Festival 2026
Film 13 Des 2025, 16:00 WIB
Lirik Lagu Menua Bersama dari Anggis Devaki, Tentang Komitmen dan Kebersamaan
Musik 13 Des 2025, 15:00 WIB
Jaka Lalana Batal Meluncur 14 Desember, Wakil Wali Kota Sukabumi Ungkap Jadwal Baru
Sukabumi 13 Des 2025, 14:49 WIB