Pemerintah Mau Impor 1 Juta Ton Beras

Jumat 05 Maret 2021, 17:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah berencana mengimpor 1 juta ton beras dalam waktu dekat. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan langkah itu diperlukan untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga di Tanah Air.

Dilansir dari Tempo.co, impor tersebut adalah bagian dari rencana penyediaan beras sebesar 1-1,5 juta ton oleh pemerintah.

"Pemerintah melihat komoditas pangan itu penting, sehingga salah satu yang penting penyediaan beras dengan stok 1-1,5 juta ton, pengadaan daging dan gula, baik untuk konsumsi industri, terlebih ini mau lebaran ini menjadi catatan agar ketersedian dan harga betul-betul tersedia untuk masyarakat," ujar Airlangga dalam Rapat Kerja Kementerian Perdagangan, Kamis, 4 Maret 2021.

Berdasarkan bahan paparan yang ditampilkan Airlangga, penyediaan beras itu diperlukan setelah adanya Bantuan Sosial Beras PPKM, antisipasi banjir, dan pandemi Covid-19. Adapun upaya penyediaannya antara lain melalui impor 500 ribu ton beras untuk cadangan beras pemerintah dan 500 ribu ton sesuai kebutuhan Bulog.

Selain itu juga Bulog berencana menyerap gabah dengan target setara beras 900 ribu ton saat panen raya Maret sampai dengan Mei 2021 dan 500 ribu ton pada Juni sampai dengan September 2021.

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan impor beras tersebut akan digunakan sebagai iron stock atau cadangan. Ia mengatakan cadangan tersebut memang harus dipastikan selalu ada.

"Iron stock itu barang yang memang ditaruh untuk Bulog sebagai cadangan, dia musti memastikan barang itu selalu ada. Jadi, tidak bisa dipengaruhi oleh panen, atau apapun karena memang dipakai sebagai iron stock," ujar Lutfi.

Lutfi mengatakan rencana itu sudah sesuai dengan hasil Rapat Koordinasi Terbatas pemerintah. "Berapa jumlahnya? Kapan sampai? Ada di tangan saya. Itu adalah tanggung jawab saya memastikan stok (beras) ada dan kapan dikeluarkan ada sesuai kebutuhan dan itu nanti ada koordinasi."

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih09 Oktober 2024, 19:09 WIB

Pj Wali Kota Sukabumi Siapkan Sanksi Bagi Kadisporapar yang Terbukti Langgar Netralitas

Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji siapkan sanksi khusus bagi Kadisporapar Tejo Condro Nughroho yang terbukti melanggar netralitas ASN.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Food & Travel09 Oktober 2024, 19:00 WIB

Danau Tasikardi: Wisata Indah yang Dulunya Sarat Akan Sejarah Kesultanan Banten

Dibalik keindahan alamnya, Danau Tasikardi tersimpan sejarah panjang yang mengisahkan kejayaan Kesultanan Banten.
Dibalik keindahan alamnya, Danau Tasikardi tersimpan sejarah panjang yang mengisahkan kejayaan Kesultanan Banten. (Sumber : Instagram/@funtasticserang).
Life09 Oktober 2024, 18:30 WIB

Cerita Urban Rumah Kentang di Jalan Aceh Bandung yang Eksis Sejak Zaman Belanda

Di tengah keramaian Kota Bandung, dahulu ada sebuah rumah tua yang berdiri di Jalan Aceh yang dikenal oleh penduduk setempat sebagai "Rumah Kentang.".
Film horor "Rumah Kentang: The Beginning" yang dibintangi oleh Artis Luna Maya dan Christian Sugiono. (Sumber : Instagram/@rumahkentang.movie)
Life09 Oktober 2024, 18:00 WIB

Doa Perlindungan dari Segala Keburukan, Kejelekan dan Gangguan Orang Jahat

Membaca doa perlindungan merupakan salah satu bentuk ikhtiar seorang muslim untuk meminta perlindungan kepada Allah SWT dari segala marabahaya, baik itu dari gangguan makhluk halus, sihir, maupun niat jahat orang lain.
Ilustrasi - Dengan membaca doa perlindungan, kita akan merasa lebih aman dan tenang karena yakin bahwa Allah SWT selalu melindungi kita. (Sumber : pexels.com/@SERHAT TUĞ)
Entertainment09 Oktober 2024, 17:30 WIB

Sudah Pulih, Renjun Akan Kembali Beraktivitas Bersama NCT DREAM

Kabar kembalinya Renjun untuk beraktivitas bersama NCT DREAM setelah hiatus disampaikan langsung oleh SM Entertainment dengan merilis pernyataan resmi mengenai kondisi kesehatannya pada Senin, 7 Oktober 2024.
Sudah Pulih, Renjun Akan Kembali Beraktivitas Bersama NCT DREAM (Sumber : Instagram/@yellow_3to3)
Keuangan09 Oktober 2024, 17:17 WIB

Era Prabowo: Rp1,2 Triliun per Hari untuk Makan Bergizi Gratis, Ini Rinciannya

Dari dana tersebut 75 persennya atau Rp 800 miliar digunakan untuk intervensi melalui pembelian produk-produk pertanian atau bahan baku.
Prabowo Subianto bersama anak-anak Indonesia (Sumber: dok akun prabowo)
Sukabumi09 Oktober 2024, 17:14 WIB

Studium Generale UMMI Sukabumi: Membangun Generasi Unggul dan Religius

Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI) menggelar stadium general bagi ribuan mahasiswanya dengan tema Membangun Generasi Unggul dan Religius
Ribuan Mahasiswa UMMI Sukabumi saat ikuti gelaran Stadium general yang diberikan oleh Professor Abdul Mu'ti, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Senin (7/10/2024). (Foto : UMMI)
Musik09 Oktober 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu Sudah Tak Ada Cinta Judika yang Viral di Media Sosial

Sudah Tak Ada Cinta yang dinyanyikan Judika viral di media sosial karena liriknya yang dekat dengan nuansa kisah cinta tanpa rasa.
Lirik Lagu Sudah Tak Ada Cinta Judika yang Viral di Media Sosial. Foto: YouTube/JudikaEnterntaiment
Entertainment09 Oktober 2024, 16:30 WIB

Kimberly Ryder Klarifikasi Soal Kekerasan Pada Anak yang Dituduhkan Edward Akbar

Kimberly Ryder akhirnya buka suara mengenai dirinya yang dilaporkan Edward Akbar ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) atas dugaan kekerasan atas tuduhan kekerasan pada anak.
Kimberly Ryder Klarifikasi Soal Kekerasan Pada Anak yang Dituduhkan Edward Akbar (Sumber : Instagram/@kimbrlyryder)
Sukabumi09 Oktober 2024, 16:01 WIB

Lutung Berkeliaran di Kota Sukabumi, Warga Parigi Nyomplong Heboh

Kemunculan seekor lutung jawa di tengah kota membuat heboh warga Nyomplong Sukabumi.
Seekor Lutung jawa tertangkap kamera tengah berkeliaran di tengah pemukiman warga Jalan Parigi, Rt 8/4, Kelurahan Nyomplong, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)