Pemakaman Habib Hasan Assegaf Diiringi Lautan Massa, Siapakah Beliau?

Senin 28 Desember 2020, 08:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Habib Hasan bin Muhammad bin Hud Assegaf Pasuruan, wafat pada hari Minggu (27/12/2020) selepas subuh. Jenazah ulama yang dikenal sangat bersahaja dan dicintai oleh banyak kalangan disholati dan dimakamkan di lingkungan Masjid Agung Al-Anwar, Pasuruan.

Video proses pemakamannya viral, karena prosesnya diiringi ribuan pelayat. Lautan massa hadir untuk mengikuti prosesi pemakaman Habib Hasan Assegaf tersebut di lingkungan Masjid Agung Al-Anwar, Pasuruan. 

Jelang Wafatnya Habib Hasan Assegaf

Salah satu putra Habib Hasan Assegaf, yaitu Habib Abdullah bin Hasan bin Muhammad bin Hud Assegaf mengatakan, bahwa pada hari Senin (21/12) lalu, Habib Hasan mengeluhkan sakit lambung dan usus. Akhirnya, beliau dibawa ke Rumah Sakit National Hospital, Surabaya, dan tiba disana sekitar pukul 5 sore. Dari hasil pemeriksaan, ada pembengkakan pada ususnya sehingga Dokter menganjurkannya untuk opname.

Kemudian pada hari Sabtu (26/12) malam, Habib Hasan memaksa untuk pulang. Beliau berulang kali melepaskan tabung oksigen di mulutnya. Sehingga, kondisinya malah semakin drop dan dipindahkan ke ICU untuk mendapatkan penanganan yang lebih intens. Pada hari Minggu (27/12), sekitar pukul 02.00, Habib Hasan Assegaf menghembuskan nafas terakhir. Beliau meninggal dunia dalam usia 64 tahun.

Sosok Habib Hasan Assegaf, berikut ini adalah profilnya.    

Habib Hasan dikenal sebagai ulama yang karismatik, tawadu, ramah, dan istiqamah. Dalam kondisi apapun, apabila diundang warga, beliau selalu berusaha hadir. Ketua PCNU Kota Pasuruan Muhammad Nailur Rohman mengatakan, Habib Hasan Assegaf akan memenuhi undangan siapapun tanpa melihat status sosial seseorang. Beliau juga merupakan seorang panutan yang memberikan teladan melalui perilakunya sehari-hari.

Selain itu, Muhammad Nailur Rohman juga mengakui bahwa ulama seperti Habib Hasan Assegaf cukup sulit dicari di zaman seperti sekarang ini. 

SUMBER: SUARA.COM

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sehat19 April 2024, 20:00 WIB

8 Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Updaters Wajib Mengetahui Apa Saja Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat.
Ilustrasi - Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat (Sumber : pexels.com/@Sebastian Coman Photography)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 19:25 WIB

Gelar Perundingan Kebonpedes, Kader PDIP Minta Yudi Suryadikrama Maju Pilkada Sukabumi

Sejumlah kader PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi menggelar pertemuan dalam rangka menyikapi pemilihan bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan dihelat pada 27 November 2024 mendatang.
Kader PDI Perjuangan menggelar Perundingan Kebonpedes, Jumat (19/4/2024) | Foto : Syams
Sukabumi19 April 2024, 19:15 WIB

SDN Sundawenang Sukabumi Dibobol Maling, Pelaku Gondol Proyektor dan Gitar

Berikut kronologi kejadian SDN Sundawenang Parungkuda Sukabumi dibobol maling. Pelaku sempat kepergok dan dikejar penjaga sekolah.
SDN Sundawenang Parungkuda dibobol maling, Jumat (19/4/2024). (Sumber : Istimewa)