500 Ribu Ton, Opsi Impor Beras Kembali Dibuka Untuk Penuhi Kebutuhan CBP

Kamis 16 Maret 2023, 20:30 WIB
Ilustrasi. Pemerintah kembali membuka opsi impor beras sebesar 500 ribu ton guna memenuhi kebutuhan CBP | Foto: Pixabay/imageparty

Ilustrasi. Pemerintah kembali membuka opsi impor beras sebesar 500 ribu ton guna memenuhi kebutuhan CBP | Foto: Pixabay/imageparty

SUKABUMIUPDATE.com - Setelah sebelumnya dikabarkan pemerintah resmi menaikan harga beras, kini pemerintah telah membuka kembali opsi impor beras tahun ini. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi.

Arief juga mengatakan jika pihaknya akan terlebih dahulu mempertimbangkan kondisi panen raya di Tanah air sebelum memutuskan impor beras.

"Lihat tiga bulan ya. Nomor satu mengenai neraca pangan itu adalah produksi dalam negeri. Pada saat produksi dalam negeri cukup, buat apa impor," ucap Kepala Bapanas kepada awak media di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu, 15 Maret 2023, dikutip dari Tempo.co.

Meski begitu, Arief menekankan jika negara memiliki kewajiban untuk menyediakan CBP (Cadangan Beras Pemerintah), guna membanjiri pasokan di pasar agar kenaikan harga beras saat ini bisa segera melandai.

Baca Juga: Pemerintah Resmi Naikkan Harga Beras, Simak Rincian Lengkapnya

Berdasarkan perhitungan pihaknya bersama kementerian dan lembaga terkait, Arief mengungkapkan produksi beras dalam negeri belum mencukupi kebutuhan masyarakat.

Produksi dalam negeri tidak bisa mencukupi kebutuhan lantaran beberapa faktor, seperti perubahan iklim, kekurangan pupuk, hingga hama. "Jadi pada saat ini kita memang memerlukan (impor beras), kami lakukan, tapi itu last option," ucapnya.

Kendati demikian, Arief mengatakan Presiden Joko Widodo belum memutuskan berapa jumlah beras yang akan diimpor tahun ini. Namun, dia meyakini opsi impor terbuka tahun ini karena stok CBP di gudang Bulog kian tiris.

Baca Juga: Guru Pengkritik Ridwan Kamil Tolak Kembali Mengajar di SMK Telkom Cirebon, Ini Alasannya

Berdasarkan catatannya, total CPB saat ini sekitar 280 ribu ton dari batas aman 1,2 juta ton. Jumlah itu sudah termasuk beras impor 500.000 ton yang masuk sejak akhir tahun lalu.

Sementara itu, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan pemerintah telah sepakat membuka kembali opsi impor sebanyak 500.000 ton untuk memenuhi kebutuhan CBP. Ia menuturkan impor beras diperlukan guna menjaga agar ketersediaan dan harga beras di pasaran
"Beras ini, kemarin dipimpin presiden, kapanpun diperlukan kita bisa masuk lagi (impor) 500.000 ton.

Karena stok Bulog yang harusnya 1,2 juta, sekarang kalau nggak salah tinggal 300.000-an," kata Zulhas dalam rapat kerja bersama Komisi VI DPR, di Gedung DPR RI, Jakarta Selatan pada Rabu, 15 Maret 2023.

Baca Juga: Bulog Siapkan Bansos Beras untuk 21 Juta KPM, Setiap Keluarga Dapat 30 Kg

Dalam kesempatan berbeda, Zulhas mengakui harga beras saat ini masih tinggi. Terlebih menjelang Ramadhan, ia berujar pemerintah tengah berusaha keras agar harga-harga kebutuhan pokok bisa lebih terjangkau. Namun, ia memastikan kegiatan impor beras ini tak akan berlangsung dalam waktu dekat.

Sumber: Tempo.co/Riani Sanusi Putri | M Julnis Firmansyah

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer