Penuh Kenangan, Armada PO Bus Tertua di Sukabumi Ini Masih Bisa Ditemui

Selasa 08 Agustus 2023, 16:00 WIB
Bus Langgeng Jaya yang melayani penumpang dari Terminal Sagaranten menuju Terminal Jubleg Kota Sukabumi, dan sebaliknya, PO ini menjadi salah satu yang tertua di Sukabumi | Foto: Istimewa

Bus Langgeng Jaya yang melayani penumpang dari Terminal Sagaranten menuju Terminal Jubleg Kota Sukabumi, dan sebaliknya, PO ini menjadi salah satu yang tertua di Sukabumi | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Bus masih menjadi moda transportasi favorit hingga saat ini untuk menghubungkan kota-kota di berbagai daerah di Indonesia tak terkecuali di pulau Jawa.

Ada banyak sekali Perusahaan Otobus (PO) yang ada di pulau Jawa salah satunya Langgeng Jaya dari Sukabumi.

PO yang memiliki warna khas hitam dengan kelir merah dan kuning ini menjadi bus legend di Sukabumi dan meninggalkan banyak kenangan.

Baca Juga: Bus Legenda Jubleg-Sagaranten Sukabumi dan Cerita Kantong Plastik untuk Muntah

Mengutip dari channel YouTube Djody Why, PO Langgeng Jaya merupakan salah satu PO tertua yang lahir di Sukabumi dan diperkirakan berdiri sejak era 1960-an akhir.

Dulu PO ini kerap dijuluki dengan sebutan “LD” karena penulisan masih menggunakan ejaan lama “Langgeng Djaja”. Namun, seiring waktu penulisan berubah menjadi Langgeng Jaya dan ada juga yang menyebutnya dengan sebutan “Lagaya”. Kata Lagaya sendiri bisa ditemukan di beberapa bagian bodi bus.

Langgeng Jaya pada masanya merupakan bus favorit warga Sukabumi yang merantau ke berbagai daerah seperti Jakarta, Bandung dan sekitarnya.

Baca Juga: Inilah 5 Perusahaan Otobus Legendaris Asal Sukabumi yang Masih Eksis

Langgeng Jaya juga pada masanya adalah PO yang memiliki trayek dan jam terbang paling banyak. Trayek bus ini meliputi Sukabumi-Bandung (Leuwipanjang), Sukabumi-Bandung (Cicaheum) Cirebon via Sumedang, Majalengka-Sukabumi, Bekasi-Sukabumi, Kampung Rambutan-Sukabumi, Kalideres- Sukabumi,
Cililitan-Sukabumi dan masih banyak lagi untuk bus-bus ukuran besar.

Sedangkan untuk bus ukuran kecil PO ini memiliki rute Sukabumi-Cisolok, Sukabumi-Pelabuhanratu via cibadak, Sukabumi-Sagaranten dan Sukabumi-Surade.

Hal tersebut tak mengherankan mengingat saat masa jayanya PO ini memiliki armada hingga ratusan unit dan menjadi salah satu yang terbesar di Sukabumi.

Baca Juga: Hari Kucing Sedunia, Ini 9 Manfaat Memelihara Kucing Untuk Mental

Namun, sayang PO legend ini kesulitan dalam meremajakan armadanya terlebih harga suku cadang semakin tinggi dan semakin langka dipasaran.

Hal itu berpengaruh juga terhadap umur bus yang diwajibkan tidak boleh lebih dari 25 tahun oleh peraturan dari Kemenhub.

Hingga akhirnya PO ini sulit bertahan dan trayek yang dimilikinya diakuisisi oleh Hiba Group , yakni trayek Bandung-Sukabumi dipakai oleh PO Bina Optima Sejahtera (BOS) yang kemudian berganti nama menjadi Hiba Prima.

Baca Juga: Mengenal Sesar Opak, Disebut Berpotensi Picu Tsunami 10 Meter di Selatan Jawa

Sementara itu, untuk trayek Sukabumi-Jakarta dipakai oleh PO Pandu Jaya hingga saat ini.

Meski sudah sulit ditemui, armada bus Langgeng Jaya ada yang masih aktip beroperasi hingga saat ini yang melayani rute Sukabumi (terminal Jubleg) - Sagaranten.

Menurut warga Sagaranten, bus yang masih beroperasi tersebut merupakan satu-satunya yang tersisa dari yang sebelumnya ada empat unit yang melayani rute tersebut.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat03 Mei 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Daun Mangga yang Efektif untuk Menurunkan Kadar Gula Darah

Daun mangga dapat menjadi obat untuk menurunkan kadar gula darah tinggi.
Ilustrasi - Daun mangga dapat menjadi obat untuk menurunkan kadar gula darah tinggi. (Sumber : Pixabay.com/@ignartonosbg).
Sukabumi03 Mei 2024, 08:51 WIB

Ditinggal Nonton Timnas vs Irak, Gudang dan Rumah Kebakaran di Purabaya Sukabumi

Adi meninggalkan lokasi pembakaran untuk menonton timnas Indonesia U-23.
Kebakaran gudang dan rumah di Kampung Cigembong RT 34/03 Desa Purabaya, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, Kamis malam, 2 Mei 2024. | Foto: Istimewa
Life03 Mei 2024, 08:30 WIB

6 Sikap Orang Tua yang Cepat atau Lambat Akan Merusak Mental Anak

Menjadi orang tua memang berat dan tidak mudah, terlebih dalam mendidik anak. Karena sekali salah sikap kepada anak, pengaruhnya bisa merusak mental.
Ilustrasi. Sikap orang tua yang merusak mental anak. Sumber foto : Pexels/Jonathan Borba
Bola03 Mei 2024, 08:21 WIB

Kalah dari Irak, Begini Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Irak menyamakan kedudukan melalui tandukan Zahid Taahsen pada menit ke-27.
Pemain timnas Indonesia U-23 saat bertemu Irak pada laga perebutan tempat ketiga terbaik Piala Asia U-23 2024 di Abdullah Bin Khalifa Stadium, Kamis, 2 Mei 2024. | Foto: PSSI
Sehat03 Mei 2024, 08:00 WIB

10 Camilan Sehat yang Direkomendasikan untuk Penderita Asam Urat

Berikut Daftar Camilan Sehat yang Direkomendasikan untuk Penderita Asam Urat. Aman Dikonsumsi!
Jeruk Lemon. Camilan Sehat yang Direkomendasikan untuk Penderita Asam Urat. (Sumber : Pexels/LisaFotios)
Life03 Mei 2024, 07:00 WIB

10 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Pikiran Tidak Tenang

Jika Anda merasa terus-menerus tidak stabil secara emosional, penting untuk mencari dukungan dari profesional kesehatan mental agar menemukan kebahagiaan diri sendiri.
Ilustrasi. Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Pikiran Tidak Tenang (Sumber : Pexels/PragyanBezbaruah)
Food & Travel03 Mei 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Jeruk Lemon untuk Menurunkan Kolesterol, 8 Langkah Simpel!

Begini Cara Membuat Air Jeruk Lemon untuk Menurunkan Kolesterol, Ternyata Langkah-langkahnya Simpel!
Ilustrasi. Cara Membuat Air Jeruk Peras untuk Menurunkan Kolesterol (Sumber : Pexels/ToniCuenca)
Science03 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 3 Mei 2024, Termasuk Sukabumi, Cianjur dan Bogor

Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 2 Mei 2024 dimana cuaca berawan berpotensi terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 2 Mei 2024 dimana cuaca berawan berpotensi terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya. | Foto: Pixabay
Nasional03 Mei 2024, 01:02 WIB

Jokowi Teken UU Desa Baru, Kades Dapat Uang Pensiun dan Bisa Menjabat Hingga 16 Tahun

Presiden Jokowi menandatangani pengesahan UU Desa baru, Kades dapat uang pensiun hingga jabat 2 periode.
Ilustrasi Kepala Desa atau Kades. | Foto : Sukabumi Update
Jawa Barat03 Mei 2024, 00:01 WIB

Bahas UHC, Sekda Kabupaten Sukabumi Hadiri Monev Implementasi JKN

Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman hadiri acara monev Implementasi Inpres Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program JKN di Bandung.
Sekda Kabupaten Sukabumi didampingi perangkat daerah hadiri acara monev implementasi inpres terkait JKN di Bandung. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)