Simak! Ini 10 Tanda Kelelahan Pada Anak Berbakat yang Perlu Orang Tua Ketahui

Minggu 23 Juni 2024, 22:00 WIB
Ilustrasi. Tanda kelelahan pada anak berbakat. Foto: Pexels.com/@Karolina Kaboompics

Ilustrasi. Tanda kelelahan pada anak berbakat. Foto: Pexels.com/@Karolina Kaboompics

SUKABUMIUPDATE.com - Kelelahan pada anak berbakat menambah dimensi baru pada pengalaman kelelahan karena susunan neurologis mereka yang unik.

Beberapa penyebabnya yaitu perfeksionisme, perkembangan yang tidak sinkron, dan rangsangan yang berlebihan dapat mempengaruhi pengalaman kelelahan dengan cara meningkatkan intensitas atau durasi pada rasa lelah.

Kelelahan anak berbakat adalah kelelahan kronis yang bermula dari ketidaksesuaian antara individu dengan lingkungan pendidikannya saat ini.

Kelelahan anak berbakat sering kali dikaitkan dengan sistem pendidikan yang dianggap berulang-ulang, tidak bermanfaat, tanpa otonomi, tidak adil, atau tidak selaras dengan sistem pendidikan dan nilai-nilai mereka. 

Baca Juga: Ingin Dicintai Karena Allah? Ini 8 Doa untuk Membuka Aura Wajah yang Bisa Dibaca!

Anak-anak berbakat juga mungkin mengalami kelelahan karena sumber stres unik dalam hidup mereka dan ekspektasi yang muncul karena bakat yang mereka miliki.

Bagaimana Mengenalinya Jika Anak Berbakat Mengalami Kelelahan

Meskipun tidak ada penilaian atau tes kelelahan bagi anak berbakat, namun ada beberapa indikator yang mungkin digunakan orang tua untuk menentukan apakah anak mereka menderita kelelahan.

Karena kelelahan bersifat kronis, salah satu tanda pertama bahwa seorang anak mungkin mengalami kelelahan adalah mereka terus menerus mengeluh meninggalkan aktivitas yang biasa mereka lakukan.

Stres yang normal di sekolah dan masa remaja berarti bahwa periode kecemasan, stres, atau penarikan diri akan terjadi. Namun, ketika frekuensi, durasi, dan intensitas periode stres mulai meningkat, mungkin inilah saatnya untuk melihat lebih dekat.

Baca Juga: Mengenal Burnout Serta 7 Cara Mengatasi Kelelahan Pada Anak Berbakat

Tidak ada kombinasi pasti dari tanda-tanda yang menunjukkan kelelahan karena gejalanya mungkin bersifat fisik, psikososial, atau perilaku.

Tanda-tanda Kelelahan “Burnout” pada Siswa Berbakat:

Dilansir dari laman davidsongifted.org, berikut beberapa tanda kelelahan yang dirasakan oleh anak berbakat yang perlu orang tua ketahui, diantaranya yaitu : 

  • Anak-anak merasa sinis terhadap pekerjaan, guru, teman sekelas, orang tua, dan seluruh pengalaman sekolah.
  • Anak melepaskan diri dari topik dan minat favorit yang sebelumnya diminati.
  • Mereka merasakan rasa takut setiap hari saat pergi ke sekolah, klub, atau aktivitas lainnya.
  • Anak-anak menjadi lebih sering mengalami kecemasan atau serangan panik yang sebelumnya tidak pernah terjadi.
  • Mengalami perubahan dalam kebiasaan tidur dan makan.
  • Anak-anak merasa kewalahan atau tidak berdaya karena kemunduran kecil.
  • Lebih sering mengalami sakit kepala, masalah pencernaan, atau penyakit fisik lainnya.
  • Menarik diri dari teman dan keluarga.
  • Tidak termotivasi sampai tidak mampu menyelesaikan tugas-tugas, atau kewajiban sosial.
  • Anak-anak merasakan rasa kesia-siaan, keputusasaan, atau pesimisme terhadap masa depannya

Baca Juga: Meal Plan for Gout: Rencana Menu Sehat Asam Urat dari Sarapan Hingga Makan Malam

Akan tetapi, setiap anak berbakat mungkin memiliki kombinasi gejala yang berbeda-beda atau mungkin juga gejala yang berbeda sama sekali.

Ketika anak berbakat mengalami kelelahan, kehilangan “cahaya di matanya” itu adalah salah satu tanda peringatan yang sering diperhatikan orang tua pada anak-anak mereka ketika mulai mengalami kelelahan.

Sumber : davidsongifted.org

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi23 Oktober 2024, 22:10 WIB

Banggar DPRD Sukabumi dan Pemda Sepakati RAPBD 2025, Fokus Pembangunan Infrastruktur

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi menggelar rapat Badan Anggaran (Banggar) bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) terkait pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2025.
Rapat Badan Anggaran DPRD Kabupaten Sukabumi sepakati RAPBD 2025 | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi23 Oktober 2024, 21:49 WIB

Kecewa, 16 Anggota Walk Out Saat Paripurna Pembentukan AKD DPRD Kota Sukabumi

Sebanyak 16 Anggota DPRD Kota Sukabumi dikabarkan tak kembali saat jeda istirahat sidang paripurna membahas pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD) di ruang sidang Gedung DPRD Kota Sukabumi. Selasa (22/10/2024) malam.
Rapat paripurna pembahasan AKD di Gedung DPRD Kota Sukabumi. Selasa (22/10/2024) | Foto : Dok. Sekwan
Inspirasi23 Oktober 2024, 20:53 WIB

Jejak Inspiratif, Sosok Wamen Pendidikan Dr. Fajar Dimata Guru dan Kakak Kelas di YASTI Sukabumi

Kemunculan nama Fajar Riza Ulhaq di jajaran Kabinet Merah Putih menjadi kebanggaan tersendiri bagi guru dan kakak kelasnya semasa sekolah tingkat menengah di Kabupaten Sukabumi. Pasalnya, Dr. Fajar merupakan alumni MTs YASTI
Dr. Fajar Riza Ulhaq, Wamen Pendidikan RI 2024-2029 (kiri), Haerudin (Guru MTs Yasti Cisaat Sukabumi) | Foto : Sukabumiupdate.com
Musik23 Oktober 2024, 20:00 WIB

Tinggal Menghitung Hari, NEVAEVA! Festival 2024 Batal Diselenggarakan

Festival musik yang akan mendatangkan musisi dari K-Hip Hop dan K-R&B yakni NEVAEVA! Festival 2024 secara resmi mengumumkan batal diselenggarakan.
Tinggal Menghitung Hari, NEVAEVA! Festival 2024 Batal Diselenggarakan (Sumber : Instagram/@nevaeva_indonesia)
Jawa Barat23 Oktober 2024, 19:58 WIB

Anggota DPRD Jabar Haji Aka Minta Negara Cari Solusi untuk Masalah Gurandil di Sukabumi

Hal ini lebih khusus disampaikan kepada Dinas ESDM Jabar.
Anggota Komisi IV DPRD Jabar Yusuf Maulana mengikuti rapat kerja dengan mitra kerja Komisi IV di kantor BAPENDA Kabupaten Garut pada Selasa, 22 Oktober 2024. | Foto: Istimewa
Sukabumi23 Oktober 2024, 19:29 WIB

Hilang Kendali di Tikungan Lalu Tabrak Warung, Pemotor Tewas di Simpenan Sukabumi

Mereka diduga kehilangan kendali sehingga terjatuh ke sebelah kiri jalan.
Lokasi kecelakaan tunggal di Jalan Cigaru-Kiara Dua, tepatnya di kawasan perkebunan Teh Cigaru, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (23/10/2024). | Foto: Istimewa
Food & Travel23 Oktober 2024, 19:00 WIB

5 Makanan Khas Kota Tangerang yang Unik dan Menggugah Selera

Tangerang memiliki segudang kuliner khas yang menggugah selera dan wajib dicoba.
Tangerang memiliki segudang kuliner khas yang menggugah selera dan wajib dicoba. (Sumber : Instagram/@laksatangerangcikimhua/@sumsum_pisangmas).
Entertainment23 Oktober 2024, 18:30 WIB

NCT DREAM Bakal Merilis Album Baru Bulan Dengan Formasi Lengkap

Kabar bahagia datang dari NCT DREAM yang akan comeback dengan merilis album terbaru bertajuk DREAMSCAPE pada 11 November 2024. Renjun akan berpartisipasi usai hiatus.
NCT DREAM Bakal Merilis Album Baru Bulan Dengan Formasi Lengkap (Sumber : Instagram/@nct_dream)
Life23 Oktober 2024, 18:00 WIB

Kumpulan Doa Minta Jodoh Terbaik untuk Laki-laki dan Perempuan, Yuk Amalkan

Berdoa meminta jodoh terbaik merupakan salah satu bentuk ikhtiar seorang hamba kepada Allah SWT.
Meminta jodoh yang terbaik adalah bentuk usaha untuk mendapatkan pasangan hidup yang bisa membimbing kita dalam menjalankan ibadah dan meraih ridho Allah. | (Sumber : Instagram/@dindahw)
Sukabumi23 Oktober 2024, 17:53 WIB

Satu Tewas! Pemotor Satria Kecelakaan Tunggal di Jalan Simpenan Sukabumi

Kecelakaan melibatkan pengendara dan penumpang sepeda motor Satria F 150.
Sepeda motor Satria F 150 yang kecelakaan tunggal di Jalan Cigaru-Kiara Dua, tepatnya di kawasan perkebunan Teh Cigaru, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (23/10/2024). | Foto: Istimewa