Ketahui Kuncinya! 6 Etika Ngobrol yang Harus Diterapkan Jika Ingin Disegani Orang

Sabtu 27 April 2024, 16:00 WIB
Ilustrasi - Etika dalam berbicara atau ngobrol dengan orang lain harus diterapkan agar supaya memunculkan keseganan dari pendengar atau lawan bicara. (Sumber : Pexels/fauxels).

Ilustrasi - Etika dalam berbicara atau ngobrol dengan orang lain harus diterapkan agar supaya memunculkan keseganan dari pendengar atau lawan bicara. (Sumber : Pexels/fauxels).

SUKABUMIUPDATE.com - Keseganan akan datang dengan sendirinya bilamana seseorang menerapkan etika pada saat ngobrol.

Karena itu, setiap orang harus memperhatikan bagaimana etika ngobrol yang baik agar mendapatkan kualitas hubungan sosial yang baik pula.

Lantas bagaimana etika ngobrol yang mesti diperhatikan? Yuk simak ulasan berikut dari beragai sumber!

1. Biarkan Si Pembicara Menuntaskan Ucapannya

Birkan lawan bicara menuntaskan pembicaraannya. Hal ini penting untuk menghargai apa yang sedang dibicarakan.

Apalagi, membiarkan lawan bicara berbicara sampai tuntas akan membuatnya tampak senang, bahagia dan merasa dihargai.

2. Kontak Mata dengan Lawan Bicara

Jangan sekali-kali menghindari pembicaraan lawan bicara, terlebih kontak mata harus tetap dijaga kepadanya.

Persepsi buruk tentu akan datang jika sama sekali tidak melakukan kontak mata dengan baik kepada lawan bicara.

3. Tunjukkan Sikap Antusias

Tunjukkan sikap bahwa anda sangat antusias dengan kahadiran, pembicaraan si lawan bicara. Ini penting sekali dalam etika ngobrol.

Semakin ditunjukkan sikap demikian, tentu keseganan akan datang dengan sendirinya kepada anda.

4. Jangan Mendominasi Percakapan

Termasuk adab dalam ngobrol adalah tidak berusaha menguasai percakapan dengan lawan bicara. Karena demi menghindari persepsi negatif, seperti sombong, arogan, egois dan lain sebagainya.

5. Pakai Kata-kata yang Bisa Dimengerti

Penting menghindari kata-kata yang terlalu tinggi dan sulit dipahami saat berbincang dengan lawan bicara.

Orang kadang berbisik dalam hatinya seperti ‘ sok nih bahasanya’ dan lain sebagainya sebagai sikap ketidak setujuan kepada and ajika terlalu tinggi bahasanya.

Jadi, tetaplah menggunakan bahasa populer di lingkungan bersama yang bisa dimengerti dan dicerna.

6. Tidak Memotong Pembicaraan

Hal yang akan membuat orang lain risih adalah ketika pembicaraannya selalu dipotong, sehingga seolah tidak diberi keleluasaan berbicara.

Ini adalah etika penting yang efeknya bisa merusak pertemanan jika tidak diindahkan. Karena pada dasarnya, setiap orang ingin didengarkan sampai tuntas obrolannya.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi09 Mei 2024, 09:35 WIB

Lempor Botol saat Rapat, DPRD Tolak Pencabutan UHC Non-Cut Off Kabupaten Sukabumi

Andri diduga melempar botol karena jengkel dengan penjelasan Dwi Surini.
Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi Andri Hidayana saat mengikuti rapat kerja dengan BPJS Kesehatan di RSUD Sekarwangi, Rabu, 8 Mei 2024. | Foto: Istimewa
Inspirasi09 Mei 2024, 09:30 WIB

Info Loker D3 Jawa Barat, Syarat: Punya Skill Tentang Bahan Pangan

Info Loker D3 Jawa Barat untuk posisi Product Development Technician ini dibuka hingga 12 Juli 2024 mendatang.
Ilustrasi. Info Loker D3 Jawa Barat, Syarat: Punya Skill Tentang Bahan Pangan (Sumber : Freepik)
Sehat09 Mei 2024, 09:00 WIB

10 Rempah untuk Mengatasi Nyeri Sendi, Jadi Obat Alami Ala Rumahan!

Sebelum menggunakan rempah-rempah ini sebagai pengobatan alternatif untuk nyeri sendi, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi Anda, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang sudah ada atau sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu
Ilustrasi. Rempah untuk Mengatasi Nyeri Sendi, Jadi Obat Alami Ala Rumahan! (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi09 Mei 2024, 08:21 WIB

Dokter Masuk Kampung, Puskesmas Parungkuda Jemput Bola Layani Kesehatan Masyarakat

Kegiatan Dokter Masuk Kampung Puskesmas Parungkuda Sukabumi ini dilakukan untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat sesuai instruksi dari Bupati.
Pelayanan dokter masuk kampung di Desa Babakanjaya, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Rabu (8/7/2024). (Sumber : Istimewa)
Life09 Mei 2024, 08:00 WIB

Punya Daya Tarik dan Karismatik, 10 Ciri Orang Memiliki Banyak Energi Positif

Orang-orang yang memiliki banyak energi positif sering menjadi sumber inspirasi bagi orang lain dan membawa dampak positif dalam lingkungan mereka.
Ilustrasi - Punya Daya Tarik dan Karismatik Termasuk Ciri Orang Memiliki Banyak Energi Positif (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Food & Travel09 Mei 2024, 07:00 WIB

Simpel dan Mudah, Cara Membuat Air Rebusan Ketumbar untuk Meredakan Nyeri Sendi

Air rebusan ketumbar dapat dikonsumsi secara teratur untuk mendapatkan manfaat kesehatannya, terutama untuk meredakan masalah pencernaan, meredakan nyeri sendi, dan memberikan efek detoksifikasi pada tubuh.
Ilustrasi. Mudah Dibuat di Rumah, Cara Membuat Air Rebusan Ketumbar untuk Meredakan Nyeri Sendi (Sumber : Instagram/@sweet.deeva)
Science09 Mei 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 9 Mei 2024, Sukabumi Berpotensi Cerah dari Pagi Hingga Dini Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah berawan pada Kamis 9 Mei 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah berawan pada Kamis 9 Mei 2024. | Pixabay/
Sukabumi09 Mei 2024, 00:31 WIB

Hati-hati Jadi TKW! Belajar Rugi dari Warga Sukabumi yang Hamil Sepulang dari Dubai

Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana menanggapi hal tersebut, pihaknya menyebut peristiwa ini harus menjadi contoh (pelajaran) bagi seluruh masyarakat ketika hendak menjadi TKW.
Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana saat diwawancarai sukabumiupdate.com, Rabu (8/5/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi08 Mei 2024, 23:30 WIB

Silaturahmi Kepala Desa Se-Dapil V, Satukan Langkah untuk Kemajuan Sukabumi

Silahturahmi dan Halal Bihalal Apdesi Kabupaten Sukabumi bersama para kepala desa, para istri kepala desa, dan aparat desa se Dapil V di gelar di Agro Park, Kecamatan Nyalindung, Rabu (8/5/2024).
Halal Bihalal dan Silaturahmi Apdesi dan Para Kepala Desa Se Dapil V Kabupaten Sukabumi, Rabu (8/5/2024) | Foto : Dok. Apdesi
Sukabumi08 Mei 2024, 23:23 WIB

Diduga Sopir Main HP saat Berkendara, Angkot di Sukabumi Seruduk Mobil Penjual Cireng

Angkot seruduk mobil penjual cireng di Goalpara Sukabumi, diduga gegara sopir asyik main HP saat berkendara.
Angkot seruduk mobil penjual cireng di Goalpara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)