SUKABUMIUPDATE.com - Dalam rangka Festival Muharram Ceria, Bakrie Amanah berkolaborasi dengan Laznas Baitul Maal Muamalat (BMM), menggelar Khitanan Ceria di Pondok Pesantren Daarul Arqom, Desa Cipetir Kecamatan Kadudampit Kabupaten Sukabumi, Minggu (5/1/2020).
BACA JUGA: Tumbuhkan Rasa Kepedulian, FKDB Selenggarakan Khitanan Massal di Kota Padang
Kegiatan tersebut turut dihadiri Dewan Pengurus Bakrie Amanah, Maulana Adnan. Selain itu, hadir pula Kadiv Penghimpunan dan Perwakilan Wilayah BMM Galeh Pujonegoro, serta para peserta Khitanan Ceria.
Bakrie Amanah dan Laznas Baitul Maal Muamalat (BMM) saat melaksanakan rangkaian Festival Muharram Ceria di Pondok Pesantren Daarul Arqom, Desa Cipetir Kecamatan Kadudampit Kabupaten Sukabumi, Minggu (5/1/2020). | Sumber Foto: Istimewa
Maulana Adnan menuturkan, kegiatan Khitanan Ceria sendiri merupakan bagian dari rangkaian Festival Muharam Ceria dan menjadi event khitanan ke-11. Sebanyak 30 anak mengikuti kegiatan Khitanan Ceria tersebut.
"Pada prinsipnya, tentu membantu orang tua yang ingin menjalankan sunnah Rasulullah untuk anak-anaknya namun terkendala masalah biaya," ucap Maulana kepada sukabumiupdate.com.
BACA JUGA: Pesan Bupati Pada Ratusan Anak di Selatan yang Dikhitan Massal di Selatan Sukabumi
Sementara itu, Kadiv Penghimpunan dan Perwakilan Wilayah BMM Galeh Pujonegoro menjelaskan, kegiatan yang dilakukan hari ini adalah bentuk sinergi yang dilakukan oleh BMM dan Bakrie Amanah untuk berbagi kebaikan kepada masyarakat.
"Salah satu tugas kita adalah untuk memfasilitasi kebaikan, kita sambut baik niatan mulia antara para orang tua yang ingin sekali mengkhitankan anaknya tapi terkendala dana dengan para donatur yang tengah siap mewujudkan niatan tersebut. Kado manis di penghujung musim libur sekolah untuk anak-anak disini," tambah Galeh.
BACA JUGA: BMM, Bank Muamalat dan Bakrie Amanah Kick Off Rumah Berkah di Desa Karawang Sukabumi
Alasan wilayah Desa Cipetir dipilih, karena BMM dan Bakrie Amanah akan membangun Rumah Harapan bagi warga yang memiliki rumah tidak sehat dan tidak layak huni di wilayah tersebut.
Salah satu orang tua dari peserta Khitanan Ceria bernama Darma, Rosyid mengatakan, kegiatan khitanan ini sangat membantu warga untuk mengkhitankan anak-anaknya. "Alhamdulillah ada khitanan massal ini, jadi bisa menyegerakkan anak untuk dikhitan. Anak juga jadi berani karena banyak temannya," singkat Rosyid.
