Mendag Lutfi Yakin Harga Daging Sapi Kembali Normal Saat Lebaran, Ini Sebabnya

Rabu 02 Maret 2022, 12:08 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah telah mengambil kebijakan dengan mendatangkan 78.000 ekor sapi dari sentra produksi ke Pulau Jawa, oleh karenanya Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi optimistis harga daging sapi di dalam negeri bakal segera berangsur turun dan kembali normal saat hari raya Lebaran mendatang.

“Saat ini pemerintah akan mencoba mendatangkan 78.000 sapi dari sentra produksi untuk menutup kekurangan pasokan di Pulau Jawa agar harga kembali stabil," kata Lutfi dikutip Tempo dari Bisnis, Selasa, 1 Maret 2022. "Jadi tidak ada alasan harga terus naik."

Ia menjelaskan, berdasarkan data yang dipegangnya, terdapat surplus daging sapi. Kondisi kelebihan daging sapi itu mencapai 2.736,7 ton hingga Mei 2022 atau Lebaran mendatang.

Baca Juga :

Kalaupun ada kenaikan harga daging sapi belakangan ini yang kemudian memicu sejumlah pedagang mogok berjualan, menurut Lutfi, karena adanya pasokan yang terhambat ke sejumlah pasar di Pulau Jawa.

Surplus Daging Sapi Hingga Lebaran

Data Kementerian Pertanian menyebutkan ketersediaan daging sapi atau kerbau sepanjang Februari hingga Mei 2022 sebanyak 240.948,5 ton. Adapun kebutuhan akan daging sebanyak 238.211,8 ton. Artinya masih ada surplus sebanyak 2.736,7 ton.

Bila dirinci, ketersediaan daging sapi itu terdiri atas:

produksi sapi atau kerbau lokal sebanyak 564.360 ekor atau setara daging 101.596,0 ton

sapi bakalan impor siap potong sebanyak 174.264 ekor atau setara daging 33.404,7 ton

daging sapi atau kerbau beku impor sebanyak 105.947,8 ton

Ketua Jaringan Pemotongan dan Pedagang Daging Indonesia, Aswani, sebelumnya  memproyeksikan harga daging sapi hingga lebaran mendatang bakal berkisar Rp 140.000 hingga Rp 150.000 per kilogram.

Saat ini, harga daging sapi beku berada di rentang Rp 115.000 - Rp 120.000 per kilogram. Sedangkan harga daging kerbau premium dipatok Rp 90.000 - Rp 100.000 per kilogram.

Adapun jaminan pasokan daging sapi dan kerbau dalam negeri itu belakangan diikuti juga dengan komitmen Kementerian Perdagangan untuk menyesuaikan harga sapi siap potong di tingkat feedloter di kisaran Rp 51.000 hingga Rp 52.000 per kilogram bobot hidup.

SUMBER: TEMPO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi05 Mei 2024, 16:29 WIB

Termasuk Alumni, 8 Orang Ditangkap Terkait Duel Maut Pelajar SMP di Cikembar Sukabumi

Polisi sebut duel maut pelajar SMP di Cikembar Sukabumi ini bermula dari janjian di Instagram dan ada peran alumni yang terlibat.
Ilustrasi. Polisi tangkap 8 orang pelaku duel maut yang tewaskan pelajar SMP di Cikembar Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life05 Mei 2024, 16:00 WIB

Pantas Anak Sulit Disiplin! 6 Kesalahan Orang Tua Saat Mendidiknya di Masa Kecil

Mendidik anak untuk hidup disiplin terkadang mendapati kegagalan. Hal itu biasanya dipengaruhi oleh kesalahan saat mendidiknya di masa kecil
Ilustrasi - Mendidik anak untuk hidup disiplin terkadang mendapati kegagalan. Hal itu biasanya dipengaruhi oleh kesalahan saat mendidiknya di masa kecil. (Sumber : Pexels/Karolina Grabowska).
Sukabumi05 Mei 2024, 15:24 WIB

Bareng TNI Kawal Capaian Target PAT, Distan Sukabumi: Kolaborasi Kunci Keberhasilan

Distan Kabupaten Sukabumi mengimplementasikan kolaborasi dengan TNI untuk pengawalan bersama terhadap capaian PAT melalui pompanisasi.
Kadistan Sri Hastuty Harahap saat teken perjanjian kerja sama dengan Dandim Kabupaten Sukabumi, Letkol Inf. Anjar Ari Wibowo.  (Sumber : Istimewa)
Inspirasi05 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sebagai Scanning di Minimarket Sukabumi, Minimal SLTA/SMU/SMA

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, yuk daftarkan diri sekarang juga!
(Ilustrasi) Lowongan Kerja Sebagai Scanning di Minimarket Sukabumi, Minimal SLTA/SMU/SMA. (Sumber : iStock)
Life05 Mei 2024, 14:30 WIB

Kesehatan Mental Terganggu! 6 Dampak Buruk Terlalu Keras dan Kasar dalam Mendidik Anak

Siapa sangka, terlalu keras dalam mendidik anak rupanya tidak dianjurkan dalam parenting anak. Karena memiliki dampak buruk nantinya.
Ilustrasi - Siapa sangka, terlalu keras dalam mendidik anak rupanya tidak dianjurkan dalam parenting anak. Karena memiliki dampak buruk nantinya. (Sumber : Pexels/August de Richelieu).
Sehat05 Mei 2024, 14:00 WIB

7 Pengobatan Rumahan untuk Mengatasi Sakit Lambung, Instan dan Efektif

Sakit lambung bisa diatasi dengan pengobatan rumahan untuk menenangkannya.
Ilustrasi - ASakit lambung bisa diatasi dengan pengobatan rumahan untuk menenangkannya. (Sumber : Freepik.com/@Lifestylememory)
Life05 Mei 2024, 13:30 WIB

Kenali Dampak Buruknya! 6 Bahaya Perselingkuhan Orang Tua kepada Anak

Perselingkuhan orang tua tentu akan berdampak buruk terhadap anak. Hal ini yang seharusnya dihindari oleh orang tua demi keutuhan keluarga
Ilustrasi - Perselingkuhan orang tua tentu akan berdampak buruk terhadap anak. Hal ini yang seharusnya dihindari oleh orang tua demi keutuhan keluarga. (Sumber : Pexels/Junery Docto).
Sukabumi05 Mei 2024, 13:19 WIB

Pelaku Duel Maut Pelajar SMP di Cikembar Sukabumi Ditangkap, Polisi Sebut Ada Peran Alumni

Tangkap pelaku duel maut yang tewaskan pelajar SMP di Cikembar Sukabumi, polisi sebut ada peran alumni dalam kejadian ini.
Ilustrasi borgol. Polisi tangkap pelaku duel maut yang tewaskan pelajar SMP di Cikembar Sukabumi. |Foto: Pixabay/jhusemannde.
Sehat05 Mei 2024, 13:00 WIB

Diet Kolesterol: 10 Makanan Dianjurkan Dikonsumsi dan Mana yang Harus Dihindari!

Beberapa makanan ini dianjurkan dimakan dan diantaranya harus dihindari bagi penderita kolesterol.
Ilustrasi gorengan - Beberapa makanan ini dianjurkan dimakan dan diantaranya harus dihindari bagi penderita kolesterol. | (Sumber : instagram/@inspirasianeka_gorengan)
Sukabumi05 Mei 2024, 12:39 WIB

Puluhan Tahun Rusak, Jembatan Gantung Cibodas di Cidadap Sukabumi Bikin Waswas Warga

Belum tersentuh pemerintah, Jembatan gantung Cibodas yang puluhan tahun menjadi akses penghubung dua kecamatan di Cidadap Sukabumi ini bikin waswas warga.
Kondisi jembatan gantung Cibodas penghubung dua kecamatan di Kabupaten Sukabumi yang rusak, Sabtu (4/5/2024). (Sumber : Istimewa/Bayong Hasan)