Uang Palsu, Narkoba dan Sajam, Kejari Cianjur Musnahkan Barang Bukti

Rabu 24 Februari 2021, 09:43 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ribuan lembar mata uang asing palsu dimusnahkan Kejaksaan Negeri (Kejari) Cianjur, Jawa Barat, Rabu (24/2/2021). Mata uang asing palsu itu merupakan barang bukti hasil kejahatan pidana umum yang sudah berkekuatan hukum tetap. 

Pemusnahannya bersamaan dengan barang bukti perkara pidana umum dan pidana khusus lainnya. Berdasarkan data Kejaksaan Negeri Cianjur, selama periode Januari-Oktober 2020 terdapat sebanyak 150 perkara pidana umum dan perkara cukai atau pidana khusus. 

Perkaranya terdiri dari 24 perkara narkotika jenis ganja dengan barang bukti sebanyak 6.913,19 gram, 80 perkara narkotika jenis sabu-sabu sebanyak 508,43 gram. Selanjutnya obat-obatan terlarang sebanyak 6 perkara, kepemilikan senjata tajam sebanyak 36 perkara, uang palsu 3 perkara, dan 1 perkara pidana khusus cukai rokok. 

Baca Juga :

Daftar Uang Palsu dan Narkotika yang Dibakar Kejari Kabupaten Sukabumi Hari Ini

Kepala Kejaksaan Negeri Cianjur, Komaidi, mengatakan pemusnahan barang bukti hasil kejahatan tersebut merupakan rangkaian peradilan pidana antaraparat penegak hukum. Dimulai dari aparat kepolisian yang diteruskan ke aparat kejaksaan dan selanjutnya ke pengadilan. 

"Ujungnya ini (eksekusi). Selain eksekusi badan yang terpidananya masuk ke rutan atau lapas, itu ada eksekusi lain yakni barang bukti yang menyertai perkara itu sendiri," kata Komaidi kepada wartawan seusai pemusnahan barang bukti di halaman kantor Kejari Cianjur, Rabu (24/2/2021). 

Eksekusi merupakan rangkaian terakhir dari setiap perkara panjang. Dengan dilakukannya eksekusi, maka setiap perkara dinyatakan sudah selesai. "Perkaranya sudah final atau berkekuatan hukum tetap (inkracht)," jelasnya.

Berbagai eksekusi pidana umum dan khusus itu, kata Komaidi, merupakan perkara yang ditangani selama Januari-Oktober 2020. Jumlah perkaranya relatif cukup banyak. "Itu selama 10 bulan pada 2020 lalu," tegasnya. 

Baca Juga :

Pistol Dipotong! Kejari Kota Sukabumi Musnahkan Barang Bukti, Narkoba Paling Banyak

Komaidi berharap dengan terus terungkapnya berbagai kasus pidana umum dan khusus itu maka akan berdampak kepada kenyamanan dan keamanan masyarakat. Sehingga semangat mewujudkan masyarakat Kabupaten Cianjur yang agamis, sejahtera, dan damai akan terimplementasi dengan sendirinya. 

"Ini merupakan upaya memutus mata rantai berbagai tindak kriminalitas atau kejahatan di wilayah kita," pungkasnya. 

Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman, mengapresisasi kinerja aparat penegak hukum yang berhasil menangani berbagai perkara pidana. Sehingga, berbagai barang bukti hasil kejahatan pada akhirnya dimusnahkan. 

"Terutama narkotika. Kami ingatkan warga Cianjur, narkotika ini bisa merusak generasi yang akan datang. Jaga keluarganya. Jaga anaknya. Jangan sampai terjerumus ke hal-hal seperti ini," tegas Herman. 

Baca Juga :

Herman mengajak semua elemen pemerintahan dan masyarakat bersama-sama memerangi berbagai potensi kejahatan, terutama peredaran narkoba. Herman pun mengapresiasi pihak kepolisian yang mulai membongkar jaringan narkoba di dalam Lapas Kelas II B Cianjur

"Di dalam lapas itu ternyata ada yang mengendalikan (peredaran narkoba). Sekarang sudah ditangkap. Mulai ditangkapnya para bandar ini bisa membuat Cianjur bisa lebih aman, damai, dan tentram," pungkasnya. 

Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi29 April 2024, 16:41 WIB

Viral Video Aksi Tawuran Bersajam di Palabuhanratu Sukabumi, Satu Pelajar Terkapar

Sebuah video viral di media sosial aksi tawuran antar kelompok pelajar dengan menggunakan senjata tajam, diduga berlokasi di Jalan Patuguran, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.
Tangkapan layar video tawuran antar pelajar di Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ist
Film29 April 2024, 16:30 WIB

Drama Korea Queen of Tears Akhirnya Tamat, Cetak Rating Tertinggi di tvN

Drama Korea "Queen of Tears" yang dibintangi oleh Kim Soo Hyun dan Kim Ji Won akhirnya menayangkan episode terakhirnya pada tanggal 28 April 2024.
Drama Korea "Queen of Tears" yang dibintangi oleh Kim Soo Hyun dan Kim Ji Won akhirnya menayangkan episode terakhirnya pada tanggal 28 April 2024. (Sumber : soompi.com)
Sehat29 April 2024, 16:00 WIB

Bantu Kontrol Darah, 9 Manfaat Makan Beras Merah untuk Kesehatan

Serat yang tinggi dalam beras merah membantu mengatur penyerapan glukosa dalam darah, sehingga dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Hal ini bermanfaat bagi penderita diabetes atau individu yang ingin mencegah diabetes tipe 2.
Ilustrasi - Nasi merah. Bantu Kontrol Darah, Manfaat Makan Beras Merah untuk Kesehatan. (Sumber : Freepik.com/@topntp26)
DPRD Kab. Sukabumi29 April 2024, 15:35 WIB

Komisi II DPRD Sukabumi Susun Raperda Penyelenggaran Perhubungan

Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi kini tengah fokus menyusun Rapncangan Peraturan Daerah Tentang Penyelenggaraan Perhubungan (Raperda RPP).
Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi menggelar FGD dengan Organda dan Komunitas Angkot untuk bahan penyusunan Raperda Penyelenggaran Perhubungan | Foto : Ist
Life29 April 2024, 15:30 WIB

6 Tips Mengobati Rasa Sakit Hati Akibat Dikecewakan Pasangan, Yuk Dicoba!

Guna menyembuhkan sakit hati dikecewakan pasangan, maka penting kiranya agar setiap diri memiliki keinginan untuk move on yang tinggi.
Ilustrasi. Cara menyembuhkan sakit hati dikecewakan pasangan. Sumber foto : Pexels/ SHVETS production
Inspirasi29 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sebagai Kasir di Minimarket Sukabumi, Minimal SLTA/SMU/SMA

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Sebagai Kasir di Minimarket Sukabumi, Minimal SLTA/SMU/SMA. (Sumber : Freepik/pressfoto)
Sukabumi29 April 2024, 14:43 WIB

Dinas PU Perbaiki Kerusakan Jalan Kompa-Cipanggulaan di Parungkuda Sukabumi

Perbaikan jalan sepanjang 200 meter ini untuk meningkatkan kualitas dan keamanan.
Proses perbaikan kerusakan Jalan Kompa-Cipanggulaan, tepatnya di Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Minggu, 28 April 2024. | Foto: Istimewa
DPRD Kab. Sukabumi29 April 2024, 14:26 WIB

Semifinal Piala Asia U-23 Indonesia vs Uzbekistan, Budi Azhar Prediksi Timnas Menang 2-1

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali optimis Timnas Indonesia U-23 bisa menang atas Uzbekistan.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali. (Sumber : Dok.SU)
Sukabumi29 April 2024, 14:14 WIB

Dua Remaja Citamiang Sukabumi Ditangkap, Bergilir Cabuli Anak di Bawah Umur

Kedua pelaku ditangkap setelah polisi menerima laporan soal dugaan pencabulan ini.
Lokasi dugaan pencabulan yang dilakukan RJ dan RE di rumah RE di Jalan Pemuda Kampung Baru, Kelurahan/Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi. | Foto: Polres Sukabumi Kota
Bola29 April 2024, 14:00 WIB

Optimis! Shin Tae-yong Ingin Bawa Timnas Indonesia ke Olimpiade Paris 2024

Shin Tae-yong berambisi bawa Timnas Indonesia terbang ke Olimpiade Paris 2024.
Shin Tae-yong berambisi bawa Timnas Indonesia terbang ke Olimpiade Paris 2024. (Sumber : pssi.org).