Tol Puncak Segera Dibangun, Panjangnya 51 Km dari Caringin Hingga Cianjur

Selasa 18 Juli 2023, 17:55 WIB
Tol Puncak Segera Dibangun, Panjangnya 51 Km dari Caringin Hingga Cianjur. | (Sumber : Twitter/@ridwankamil.)

Tol Puncak Segera Dibangun, Panjangnya 51 Km dari Caringin Hingga Cianjur. | (Sumber : Twitter/@ridwankamil.)

SUKABUMIUPDATE.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan kabar baik terkait jalur Puncak, Bogor yang selama ini dikenal dengan kemacetannya.

Pemerintah berencana membangun jalan tol di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat sebagai upaya mengurai kemacetan parah yang sering terjadi di daerah tersebut.

Rencananya, panjang jalan tol ini akan mencapai 51,8 Km, menghubungkan dari Caringin hingga Megamendung Cisarua, lalu berlanjut hingga Cianjur.

Baca Juga: 13 Kebiasaan Orang Sukses di Pagi Hari yang Patut Ditiru, Yuk Lakukan

Jalan tol Puncak - Cianjur mulai diproses dan segera dibangun untuk mengurai kemacetan belasan tahun dan meningkatkan ekonomi di wilayah yang menjadi favorit pariwisata ini,” tulis Ridwan Kamil di akun Twitter pribadinya @ridwankamil, dikutip Selasa (18/07/2023).

Menurut Ridwan Kamil, pembangunan jalan tol Puncak ini merupakan tindak lanjut dari aspirasi warga Bogor dan Cianjur terkait kemacetan

“Pembangunan ini menindaklanjuti berbagai aspirasi masyarakat Kab Bogor dan Kab. Cianjur,” ungkapnya.

Baca Juga: 33 Kata-kata Mutiara Mahatma Gandhi yang Penuh Makna dan Motivasi

Jalur Tol ini akan dibangun PUPR BPJT sepanjang 51 km dari Caringin, Megamendung sampai Cianjur, yang nanti akan disambung dari Cianjur ke Padalarang. Nanti bisa disambung oleh Tol Cigatas ke Garut - Tasikmalaya - Ciamis - Banjar - Pangandaran, yang sedang dalam proses pembebasan lahan,” katanya.

Menurut keterangan yang diunggah, panjang tol ini akan mencapai 51,8 Km yang menghubungkan Tol Puncak ini terdiri dari 5 seksi, yaitu:

Seksi I sepanjang 11,6 km
Seksi II sepanjang 6,9 km
Seksi II sepanjang 9,7 km
Seksi IV sepanjang 7,3 km
Seksi V sepanjang 16,3 km

Apabila jalan tol ini selesai bersamaan dengan Tol Bocimi, maka jalur Jawa Barat Selatan akan kuat ekonomi dan lajur Infrastrukturnya jalannya.

Baca Juga: Kenali 5 Manfaat Konsumsi Kopi Hitam Tanpa Gula Untuk Kesehatan

Bagian dari implementasi Perpres Jabodatabekpunjur, yang merupakan kerja sama Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota/Kabupaten” ucapnya.

Doakan lancar dan bisa secepatnya selesai. Aamiin. Walau jabatan tinggal singkat, namun tetap semangat berkhidmat untuk masyarakat Jawa Barat,” ujarnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin