Viral Mang Uprit Marah, Event Motor Trail Ranca Upas Bandung Rusak Edelweis Rawa

Rabu 08 Maret 2023, 13:05 WIB
Event motor trail merusak tanaman bunga edelweis rawa Ranca Upas, Ciwidey, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. (Sumber : tangkapan layar TikTok@mang_uprit_mangprang79)

Event motor trail merusak tanaman bunga edelweis rawa Ranca Upas, Ciwidey, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. (Sumber : tangkapan layar TikTok@mang_uprit_mangprang79)

SUKABUMIUPDATE.com - Event motor trail yang diselenggarakan di Ranca Upas, Ciwidey, Kabupaten Bandung, beberapa waktu lalu berbuntut panjang. Event tersebut membuat petani marah karena ladang serta tanaman termasuk bunga edelweis rawa rusak dilindas motor.

Dalam akun TikTok @mang_uprit_mangprang79 menyatakan bunga rawa atau edelweis rawa hanya tumbuh di dua negara yang salah satunya di Indonesia.

Untuk di Indonesia, postingan itu menjelaskan bahwa tanaman tersebut hanya ada di rawa Ranca Upas sama Ciharus Kamojang Garut.

Baca Juga: Profil Emak Barbar dan Sean Bule, YouTuber Sukabumi di Film Dicky Chandra

"Saya ambil bunga dan saya lestarikan saya perbanyak dengan cara pengembang biakan dari tunas," dikutip sukabumiupdate.com dari akun tersebut, Rabu (8/3/2023).

Melalui media sosial tersebut, ia meluapkan kekecewaannya kepada panitia termasuk Perhutani yang telah memberikan izin dalam menyelenggarakan event trail tersebut.

"Buat teman-teman semuanya, panitia event di acara event trail Ranca Upas dan khususnya Perhutani yang memberikan kebijakan yang memberikan izin, terkait acara ini lihat ini dampaknya," kata petani tersebut sebagaimana dilihat dari akun media sosialnya, @mang_uprit_mangprang79.

Baca Juga: Jejak Wisata Seks di Sukabumi, Kisah Rosalinda di Leuwigoong Cibadak

Mang Uprit marah besar karena butuh waktu yang lama untuk kembali menanam edelweis, ditambah lahannya yang hancur. "Menghijaukan lokasi ini butuh waktu yang lama," ujar pria tersebut.

Padahal, di kawasan itu juga sudah berdiri plang yang melarang memetik dan merusak edelweis rawa.

Dilansir dari suara.com, event yang sama juga ramai diperbincangkan usai adanya kericuhan peserta akibat kurangnya koordinasi panitia penyelenggara.

Detik-detik terjadinya kericuhan itu viral di media sosial, dalam kejadian ini ada tiga sepeda motor yang diduga merupakan hadiah event dibakar. 

Berdasarkan informasi terkini, panitia sudah menyampaikan permintaan maaf seperti yang diunggah dalam akun TikTok@firman89official:

"Saya mewakili seluruh panitia event Ranca Upas 5 Maret 2023, saya meminta maaf atas kejadian yang telah terjadi dan kelalaian panitia sehingga merugikan semua pihak."

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel26 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Kencur untuk Meredakan Nyeri Sendi, Ini 8 Langkahnya!

Meskipun kencur memiliki banyak manfaat kesehatan, selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan sebelum menggunakannya secara teratur, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
Ilustrasi. Air Rebusan Kencur. (Sumber : Instagram/@meygaahuang)
Bola26 April 2024, 05:12 WIB

Timnas Indonesia Lolos Semifinal Piala Asia U-23 2024 usai Menang Dramatis atas Korsel

Fenomenal! Timnas Indonesia berhasil lolos semifinal Piala Asia U-23 2024 usai taklukan Korsel lewat drama adu pinalti.
Rafael Struick (kanan) cetak dua gol untuk Timnas Indonesia U-23 di laga versus Korsel. (Sumber : IG AFC Asian Cup)
Science26 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 26 April 2024, Waspada Hujan Petir di Siang Hari

Cuaca Jawa Barat dan sekitarnya termasuk Sukabumi pada 26 April 2024, yang berpotensi hujan deras disertai petir pada siang hari.
Ilustrasi - Cuaca Jawa Barat dan sekitarnya termasuk Sukabumi pada 26 April 2024, yang berpotensi hujan deras disertai petir pada siang hari. | Foto: Freepik.com/wirestock
Life26 April 2024, 00:02 WIB

5 Manfaat Penerapan Pola Asuh Paralel Pada Anak, Salah Satunya Kurangi Masalah Emosional

Keberhasilan mengasuh anak secara paralel tergantung pada menjaga interaksi dengan mantan Anda seminimal mungkin. Karena pola asuh ini memiliki manfaat baik untuk anak.
Ilustrasi manfaat penerapan pola asuh paralel / Sumber Foto: Freepik/@tirachardz
Sukabumi25 April 2024, 23:51 WIB

Tersambar Petir, Rumah di Nagrak Sukabumi Hangus Terbakar

Berikut kronologi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi. Peristiwa terjadi setelah petir menyambar rumah tersebut.
Kondisi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi akibat tersambar petir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi25 April 2024, 23:23 WIB

Hujan Deras, Banjir Rendam Jalan Raya dan Belasan Rumah di Cidahu Sukabumi

Dipicu hujan deras, jalan raya dan belasan rumah terendam banjir di Pasirdoton Cidahu Sukabumi.
Kondisi jalan raya Cidahu Sukabumi dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 22:18 WIB

PKB Gagas Poros Ketiga, Siapkan Figur untuk Lawan Asjap dan Iyos di Pilkada Sukabumi

ewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kabupaten Sukabumi saat ini tengah membuka penjaringan bakal calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan diusung dalam Pilkada 2024.
Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) | Foto : Ist
Bola25 April 2024, 21:54 WIB

Kalahkan Borneo FC 2-1, Persib Segel Runner-up Regular Series Liga 1 2023/2024

Dua gol Persib Bandung atas Borneo FC disumbangkan David da Silva menit 20 dan Ciro Alves (70).
Para pemain Persib merayakan gol ke gawang Borneo FC pada pertandingan pekan ke-33 Liga 1 2023/2024 di Stadion Si Jalak Harupat, (Sumber : PERSIB.co.id)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 21:39 WIB

Tiga Partai Bahas Draft Koalisi, Sepakat Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi?

Menjelang perhelatan Pilkada Sukabumi 2024, sejumlah elit partai tengah sibuk melakukan komunikasi dengan sesama partai untuk membangun koalisi.
Pertemuan Golkar PPP dan Gerindra membahas draf koalisi | Foto : Ist
Sukabumi25 April 2024, 21:19 WIB

Pemkot Sukabumi Beri Hadiah Untuk SKPD dengan Pendaftaran Pekerja Rentan Terbanyak

SKPD yang menerima hadiah dianggap telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendorong pendaftaran pekerja rentan ke dalam program jaminan sosial.
Pemberian hadiah bagi SKPD Pemkot Sukabumi dengan Pendaftaran Pekerja Rentan Terbanyak. (Sumber : Istimewa)