Patung Buddha Raksasa Tetiba Muncul di Afghanistan

Rabu 10 Maret 2021, 11:41 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Patung Buddha raksasa yang dulu pernah dihancurkan kelompok Taliban di Afghanistan tiba-tiba muncul kembali di sebuah kawasan Bamiyan, Afghanistan Tengah. 

Ternyata patung raksasa Buddha setinggi 55 meter tersebut berhasil dimunculkan kembali berkat teknologi proyeksi virtual tiga dimensi pada Selasa, 9 Maret 2021 malam. 

Proyeksi yang menyerupai hologram tiga dimensi itu nampak di ceruk tempat patung tersebut dulu pernah bersemayam selama berabad-abad sebelum akhirnya dihancurkan oleh kelompok taliban pada Maret 2001 silam.

"Kami tidak ingin orang melupakan betapa mengerikannya penghancuran saat itu," kata Zahra Hussaini, salah satu penyelenggara “A Night With Buddha” dilansir dari The Star.

photoPatung Buddha di Afghanistan - (boredpanda.com)</span

Kegiatan tersebut diawali dengan prosesi yang diterangi lentera, ratusan orang berkumpul di dasar tebing tempat patung itu pernah berdiri di samping gua kuno yang dulunya menjadi biara dan tempat pemujaan. 

"Saat-saat ini mengingatkan Anda tentang betapa besar harta kami yang hilang," ujar Gulsson Zahra, warga Bamiyan berusia 23 tahun yang menghadiri acara itu.

Kelompok Taliban memantik kemarahan internasional ketika meledakan patung berusia ratusan tahun itu, penghancuran dilakukan selama Taliban berkuasa meskipun pemerintahannya berlangsung singkat.

Tujuan penghancuran patung tersebut adalah Taliban ingin memusnahkan semua warisan budaya pra-Islam di Afghanistan. Padahal, masa lalu Afghanistan kaya akan harta karun dan berbagai warisan arkeologi yang tak ternilai.

Bamiyan adalah salah satu kawasan di Afghanistan Tengah yang berada di dataran tinggi, dikelilingi lembah dan gunung bersalju serta langit biru yang cerah. Bamiyan menjadi destinasi wisata paling populer di Afghanistan bagi mereka yang tertarik tentang sejarah masa lalu negara ini.

Namun peringatan dua dekade penghancuran itu masih dibayang-bayangi teror dan isu tentang kabar Taliban yang akan kembali berkuasa. Tahun lalu, Taliban telah meneken perjanjian dengan Amerika Serikat tentang penarikan pasukan internasional AS di negara tersebut.

Jika itu terjadi, Taliban akan dengan mudah mengalahkan pasukan pemerintah yang saat ini berkuasa di Kabul serta upaya-upaya riset dan penelitian tentang sejarah di Afghanistan tentunya bakal terhambat bahkan bisa jadi dilarang.

"Kami juga mengkhawatirkan masa depan kami dan juga semua warisan sejarah kami. Apakah sejarah akan terulang dan artefak dihancurkan? Kami tidak tahu," ungkap Hussaini. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Nasional28 April 2024, 01:43 WIB

Gempa Laut Garut Merusak, Sejumlah Rumah di Sukabumi Dilaporkan Ambruk

Sejumlah bangunan dilaporkan rusak, termasuk di Sukabumi.
Rumah rusak dampak gempa laut garut di Kampung Cigaru Rt 014 / 002 Desa Cidahu Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi (Sumber : Koramil surade)
Nasional28 April 2024, 01:13 WIB

Intra Slab Earthquake, Simak Rekomendasi BMKG pasca Gempa Kuat di Laut Garut

Gempa dipicu oleh aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa barat.
Parameter gempa di laut garut (Sumber: Bmkg)
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi27 April 2024, 19:52 WIB

Polres Sukabumi Kota Gelar Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan.
Ilustrasi - Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan. (Sumber : X/@@kabarmojokerto_).
Sukabumi27 April 2024, 19:36 WIB

Mayat Wanita Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi, Rambutnya Pendek

Jenazah berusia remaja ini ditemukan dalam kondisi tersangkut pada tumpukan kayu.
Mayat wanita setengah telanjang yang ditemukan di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Warganet Instagram