SUKABUMIUPDATE.COM -Â Polisi Turki menggerebek kantor dewan penelitian ilmiah nasional, kata pejabat, Rabu, saat pihak berwajib memperluas penyelidikan terhadap pengikut ulama bermarkas di AS, yang dituding mendalangi upaya kudeta pada Juli.
Stasiun penyiaran NTV melaporkan bahwa polisi menggerebek kantor Dewan Penelitian Ilmiah dan Teknologi Turki (Tubitak) pada Rabu dan menahan "banyak" orang.
Namun, pejabat Tubitak mengatakan kepada Reuters bahwa penggerebekan itu dilakukan pada Minggu, dengan menambahkan bahwa ia tidak memiliki rincian mengenai jumlah yang ditahan. Ia menolak menanggapi lebih jauh.
Dalam lamannya disebutkan, Tubitak mendanai proyek penelitian ilmiah di universitas dan sektor swasta serta mempekerjakan lebih dari 1.500 peneliti.
Lebih dari 60 ribu orang dalam bidang militer, hukum, pelayanan sipil dan pendidikan telah ditahan, diskors, atau dalam penyelidikan menyusul upaya kudeta pada 15 Juli, yang memicu kekhawatiran bahwa Presiden Tayyip Erdogan menggunakan momen itu untuk melawan penentangnya.
Pemerintah Turki mengatakan upaya kudeta itu didalangi oleh para pengikut Fethullah Gulen, cendekiawan Muslim yang tinggal dalam pengasingan diri di AS sejak 1999. Gulen membantah tuduhan itu dan mengecam kudeta.
Lebih dari 230 orang, selain perancang kudeta, tewas dan ribuan lainnya cidera ketika tentara pemberontak menyita jet-jet tempur, helikopter dan tank dalam upaya yang gagal untuk menggulingkan pemerintahan. (*/ant)

Polisi Turki Gerebek Dewan Penelitian Ilmiah

Editor :
Tags :
Berita Terkini
Awas! Jangan Klik Link Ini, Penipuan Pendaftaran Bantuan Subsidi Upah Rp600 Ribu
Cek Fakta 20 Jul 2025, 21:04 WIB

Sampai Kapan Banyak Sekolah Tak Kebagian Murid Baru? Ini Kata Menteri Pendidikan
Nasional 20 Jul 2025, 20:27 WIB

Koma 20 Tahun dan Akhirnya Meninggal, Kehidupan Lain Pangeran Tidur Arab Saudi
Internasional 20 Jul 2025, 19:44 WIB

Setel Lagu Tanpa Bayar Royalti, Direktur Mie Gacoan Jadi Tersangka Dugaan Pelanggaran Hak Cipta
Keuangan 20 Jul 2025, 18:37 WIB

Akhir Perjalanan Penyu Hijau: Ditemukan Membusuk di Pantai Minajaya Sukabumi
Sukabumi 20 Jul 2025, 18:15 WIB

Abaikan Hak Anak dan Kelompok Rentan, Insiden Maut di Pernikahan Putra Sulung KDM
Nasional 20 Jul 2025, 18:02 WIB

Lomba Agustusan ke Arena Dunia, Tarik Tambang Diakui Komite Olimpiade Indonesia
Arena 20 Jul 2025, 17:17 WIB

Bappeda Kota Sukabumi Evaluasi Capaian SDGs 2024 dan Input Data Kebutuhan 2025
Sukabumi 20 Jul 2025, 16:56 WIB

Gempa Magnitudo 4,2 Guncang Kabupaten Sukabumi, Terasa di Surade dan Ciracap
Sukabumi 20 Jul 2025, 14:23 WIB

Gubernur KDM Wacanakan Pemekaran atau Penggabungan Desa, Kurangi Disparitas di Jabar
Jawa Barat 20 Jul 2025, 14:00 WIB

Lebih Kedepankan Ekonomi Kapitalis, Tom Lembong Divonis 4,5 Tahun Penjara Kasus Impor Gula
Nasional 20 Jul 2025, 11:42 WIB

Dicopot dari Jabatan Direktur PDAM, Sani Santika Akan Gugat Wali Kota Sukabumi ke PTUN
Sukabumi 20 Jul 2025, 10:49 WIB

Menyusuri Cikaso, Perjalanan Menuju Ciloma: Menyapa Harapan Warga di Ujung Sungai
Sukabumi 20 Jul 2025, 09:45 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 Juli 2025, Sukabumi Cerah Berawan di Pagi Hari
Science 20 Jul 2025, 06:00 WIB

NasDem Usul IKN Jadi Ibu Kota Kaltim, Jakarta Tetap Ibu Kota Negara
Nasional 19 Jul 2025, 21:42 WIB

KDM Siapkan Psikolog Sekolah Tangani Kenakalan Remaja di Jawa Barat
Jawa Barat 19 Jul 2025, 21:29 WIB

Back2Back Class of ESCAPE 2025, Tampilkan Karya Kreatif Mahasiswa STKIP Bina Mutiara Sukabumi
Sukabumi 19 Jul 2025, 20:33 WIB

Lewat Lomba Mural, FORBUMI dan DP3A Suarakan Perubahan: Lindungi Perempuan dan Anak Sukabumi
Sukabumi 19 Jul 2025, 20:20 WIB

Wali Kota Sukabumi Hadiri Milad Ponpes Syamsul Ulum dan Haul ke-75 KH Ahmad Sanusi
Sukabumi 19 Jul 2025, 19:30 WIB
