Jurnalis Wanita Palestina Tewas Ditembak Tentara Israel Saat Hendak Bertugas

Kamis 02 Juni 2022, 19:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Jurnalis wanita Palestina bernama Ghufran Harun Warasneh tewas setelah ditembak tentara Israel pada hari Rabu saat dia menuju kantornya. Ini menjadi kesekian kalinya pasukan Israel menyerang jurnalis. Sebelumnya, seorang wartawati Al Jazeera, Shireen Abu Akleh, tewas di wilayah pendudukan Tepi Barat ketika sedang meliput, Rabu, 11 Mei 2022. Israel dan Palestina saling tuding sebagai pelaku penembakan jurnalis tersebut.

Melansir dari Tempo.co, Ghufran Harun Warasneh bekerja dengan jaringan media lokal di kota Hebron, di Tepi Barat yang diduduki Israel.

Perempuan berusia 31 tahun ini ditembak di bagian tubuh di dekat kamp pengungsi al-Arroub. Dia dinyatakan meninggal kemudian di rumah sakit, kata kementerian kesehatan Palestina.

Baca Juga :

Seorang saksi mata yang tidak disebutkan namanya mengatakan kepada kantor berita Palestina Wafa bahwa Warasneh sedang berjalan menuju jalan utama ketika dua tentara yang berjaga di sebuah pos pemeriksaan militer memintanya untuk mendekati mereka. Salah satu tentara Israel itu kemudian menembaknya.

Tentara Israel mengklaim dalam sebuah pernyataan bahwa Warasneh ditembak karena hendak menyerang petugas dengan pisau. "seorang penyerang bersenjatakan pisau maju ke arah seorang tentara yang sedang melakukan kegiatan keamanan rutin di Route 60. Para prajurit menanggapi dengan tembakan langsung," menurut Israel seperti dilansir Middle Easte Eye, Kamis, 2 Juni 2022. 

Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan pasukan Israel di tempat kejadian telah memblokir petugas medis untuk mencapai Warasneh selama 20 menit, sebelum mereka berhasil memindahkannya ke rumah sakit al-Ahli di Hebron.

Warasneh telah bergabung dengan kantor berita lokal, Dream mulai pekan ini. Pada Rabu seharusnya menjadi hari ketiga dia bekerja di tempat barunya itu.

photoGhufran Harun Warasneh - (Twitter)</span

Sebelum bergabung dengan Dream, ia mengenyam pendidikan jurnalisme di Universitas Hebron. Warasneh telah bekerja dengan beberapa jaringan media lokal sebelumnya.

Ibunya mengatakan kepada Wafa bahwa Warasneh sebelumnya ditangkap dan dipenjarakan selama tiga bulan karena liputannya tentang demonstrasi pro-Palestina pada Januari. Israel telah menghancurkan peralatan kameranya.

"Ghufran berangkat pagi-pagi sekali untuk berangkat kerja tepat waktu," kata ibu Warasneh yang tidak disebutkan namanya itu kepada Wafa.

"Tetapi tidak butuh waktu lama sampai kami mendengar bahwa pendudukan menembak mati seorang wanita di pintu masuk kamp, tetapi kami tidak tahu bahwa itu adalah putri saya. Berita itu mengejutkan,"ujar ibunya.

Menargetkan jurnalis wanita

Wartawan Palestina Merfat Sadiq mengatakan kepada Middle East Eye bahwa kematian Ghufran menyakitkan. Israel berupaya meningkatkan eskalasi terhadap wartawan Palestina pada tahun lalu.

“Tampaknya jurnalis perempuan, khususnya, dianggap sebagai target yang lebih mudah. Kami telah menyaksikan ini dua hari lalu dengan serangan berulang terhadap jurnalis perempuan yang meliput pawai bendera di Yerusalem dan di Nablus,” kata Sadiq.

“Wartawan Ranin Sawaftah langsung terkena tembakan gas air mata.

"Tuduhan percobaan penusukan tidak relevan, tentara itu bisa saja menangkapnya atau membuatnya takut. Dia dekat dengan mereka namun dia dipukul di bagian atas tubuh seperti yang ditunjukkan gambar. Itu adalah pembunuhan berencana," tambahnya.

Kementerian luar negeri Palestina mengutuk pembunuhan itu sebagai eksekusi lapangan. "Dia sedang dalam perjalanan ke pekerjaannya dan tidak ada insiden di sana atau bahaya bagi para penjahat," kata Kementerian Luar Negeri Palestina dalam sebuah pernyataan.

Sejauh tahun ini, pasukan Israel telah membunuh lebih dari 50 warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki. Di antara yang dibunuh adalah jurnalis wanita terkemuka Shireen Abu Akleh.

SUMBER: MIDDLE EAST EYE | TEMPO.CO 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat20 April 2024, 14:00 WIB

Dampak Stres Bagi Kesehatan: 7 Penyakit yang Bisa Mengancam Tubuh

Dampak stres sangat buruk bagi kesehatan tubuh. Itulah mengapa waspada dengan gejala gangguan kejiwaan adalah hal yang penting.
Ilustrasi. Dampak stres bagi kesehatan tubuh. Sumber Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Sukabumi20 April 2024, 13:07 WIB

SPI Soroti Reforma Agraria Eks HGU PT Sugih Mukti Warungkiara Sukabumi

Reforma agraria mengatur dua poin yaitu terkait penataan aset dan penataan akses.
Ketua SPI Sukabumi Rozak Daud. | Foto: Istimewa
Life20 April 2024, 13:00 WIB

Tanda-tanda Seseorang Berbohong, Ini yang Harus Diwaspadai!

Seseorang yang berbohong mungkin memiliki ekspresi wajah yang tidak sejalan dengan kata-kata atau situasi yang mereka ceritakan.
Ilustrasi. Pinokio yang identik dengan anak Berbohong. Sumber : pixabay/anotherjustice2
Inspirasi20 April 2024, 12:59 WIB

Jana Madinah Wisata Buka Cabang di Sukabumi, Hadirkan Layanan Haji Furoda dan Umrah

Bagi masyarakat yang ingin menggunakan jasa Jana Madinah Wisata Sukabumi, bisa mendatangi kantornya di Pasar Modern Blok A no.6 Palabuhanratu.
Kepala Cabang Jana Madinah Wisata Sukabumi, Nurlela. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi20 April 2024, 12:50 WIB

Optimalisasi Pompanisasi, Sekda Kota Sukabumi Rapat Koordinasi di Gedung Sate

Peningkatan sistem irigasi menjadi fokus utama dalam rakor ini.
Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada menghadiri Rakor Sekda Kabupaten/Kota se-Jawa Barat di Ruang Papandayan Gedung Sate, Bandung, Jumat, 19 April 2024. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sehat20 April 2024, 12:30 WIB

Ini 7 Penyebab Stres yang Tidak Boleh Disepelekan, Yuk Jaga Kesehatan Mental!

Penyebab stres oleh masing-masing orang sangat beragam. Tapi, ada beberapa pemicu yang biasanya bisa terjadi demikian.
Ilustrasi. Memahami penyebab orang stres. Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sukabumi20 April 2024, 12:05 WIB

Buruh di Sukabumi Ngaku Kaki Terlindas Ban Forklift saat Kerja, Kini Gaji Belum Dibayar

Nurrohman mengaku kecelakaan kerja ini sempat membuatnya tidak dapat berjalan.
Nurrohman (45 tahun) memperlihatkan kakinya yang pernah terlindas ban forklift saat bekerja di PT Bahtera Dingga Jaya (BDJ) di Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Life20 April 2024, 12:00 WIB

6 Cara Ampuh Menghadapi Catcalling, Wanita Wajib Tahu!

Catcalling dapat berupa seruan, lirikan, isyarat tubuh yang tidak pantas, atau komentar yang merendahkan dan merendahkan martabat seseorang.
Ilustrasi. Cara Mencegah Catcalling. Sumber : pixabay/fkpsiclgy12
Jawa Barat20 April 2024, 11:11 WIB

Pemerintah Siapkan Pompanisasi untuk Dongkrak Produksi Beras Termasuk di Sukabumi

ementerian mengantisipasi hal-hal semacam itu agar tak menghambat produksi padi. Salah satunya lewat program pompanisasi di setiap daerah.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman mengikuti rapat koordinasi ketahanan pangan dan produktivitas pertanian di Jawa Barat, di Gedung Sate, Bandung, Kamis, 18 April 2024 (Sumber: dokpim)
Sehat20 April 2024, 11:00 WIB

5 Minuman Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Cara mengelola keinginan penderita asam urat konsumsi asupan tinggi protein purin bisa dengan mengonsumsi banyak buah-buahan, sayuran, biji-bijian utuh, dan protein nabati rendah lemak, serta membatasi konsumsi daging merah, makanan laut, dan alkohol.
Kopi. Salah Satu Minuman Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat. (Sumber : pexels.com/ChevanonPhotography)