Petani NTT Sambut Baik Ekosistem Budidaya Kedelai NasDem

Senin 09 Mei 2022, 11:51 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Masyarakat petani di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) sangat antusias menyambut program budidaya kedelai yang digaungkan NasDem melalui Akademi Bela Negara (ABN) NasDem

Masyarakat menilai hadirnya NasDem membuat petani lebih jelas memasarkan hasil panennya dengan harga bagus.

Salah satu antusias warga terlihat saat Gubernur ABN NasDem IGK Manila hadir di Desa Rego, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat, NTT bersama Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi NasDem Julie Sutrisno Laiskodat dan penggiat pertanian nasional H. Ayep Zaki, Minggu (8/5/2022). Rombongan disambut hangat melalui upacara adat.

"Mereka menyambut sangat luar biasa. Tadi disebutkan kita disambut secara adat di rumah adat sekaligus makan siang bersama dan juga dihadiri beberapa kelompok tani di kecamatan itu. Terima Kasih mudah-mudahan ini berlangsung baik dan sukses selanjutnya," kata IGK Manila ketika dihubungi dari Jakarta.

IGK Manila juga menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Julie Sutrisno Laiskodat dan Ayep Zaki yang telah mendorong dan mendukung upaya pengembangan budidaya jagung dan kedelai di NTT.

Anggota Fraksi NasDem DPR RI, Julie Sutrisno Laiskodat terus memberi spirit kepada para petani dan kelompok tani NTT terutama yang ada di Macang Pacar agar terus bersemangat melakukan budidaya kedelai dan jagung. Ke depan kata dia budidaya tersebut akan terus dikembangkan ke berbagai daerah di NTT.

"Kita tahu persis kami di DPR Komisi IV selalu pertanyakan kenapa kita punya produk tempe itu adalah keseharian kita dan bisa diekspor oleh kak Zaki tetapi kenapa bahan bakunya sendiri itu dari impor. Apakah karena Indonesia termasuk NTT tidak cocok atau apa, ternyata setelah diteliti kita ini cocok," kata Julie.

Pada kesempatan yang sama H. Ayep Zaki yang juga Ketua Dewan Pakar NasDem Kabupaten Sukabumi menerangkan uji coba budidaya kedelai tahap pertama di NTT akan dilakukan seluas 150 ha dengan bibit langsung dari Kementan RI. Masyarakat juga nantinya akan dilatih untuk membuat tempe yang higienis.

"Program ini sangat baik dan juga diapresiasi DPD NasDem Manggarai Barat dan Ketua DPC NasDem yang ada di Kabupaten Manggarai Barat. Saya juga sangat mengapresiasi anggota Komisi IV DPR RI yang langsung terjun ke lapangan bersama Gubernur ABN NasDem untuk membangun ekosistem kedelai di NTT," kata Ayep Zaki kepada nasdem.id.

Ayep menambahkan dalam program yang diinisiasinya langsung bersama IGK Manila itu lebih memperhatikan petani kedelai di Indonesia. Seperti di NTT dengan menjamin hasil petani kedelai dibeli Rp 8 ribu per kg. Menurut dia sebelum ini rata-rata hasil petani kedelai di NTT hanya Rp 4-5 ribu.

"Begitu kami datang kesini dengan membangun ekosistem budidaya kedelai maka kedelai akan dijamin dibeli dengan harga Rp 8 ribu, seluruh kelompok tani ini sangat antusias," kata Ayep.

Ayep pun mengapresiasi dukungan pemerintah setempat dan para tokoh masyarakat termasuk jajaran pengurus dan kader NasDem NTT maupun Manggarai Barat melalui struktur hingga legislator di tingkat I maupun II yang ingin budidaya di NTT dapat dilakukan secara terus menerus.

"Ini adalah salah satu tugas partai bahwa partai harus membangun satu ekosistem, baik ekosistem bisnis, ekonomi pertanian, supaya seluruh masyarakat di bawah binaan NasDem ini bisa meningkat produktivitasnya," tandas Ayep.

Masih kata Ayep, pihaknya juga berharap budidaya kedelai di Kecamatan Macang Pacar, Manggarai Barat dapat berkesinambungan. Dalam tahap pertama pihaknya akan terus konsisten melakukan budidaya kedelai dan akan ditingkatkan ke sektor budidaya-budidaya lain terutama untuk meningkatkan produktivitas padi dan jagung.

"Kedelainya budidaya di NTT, tempenya kemudian di offtaker, kacang kedelai dijamin oleh PT. Doa Bangsa Agribisnis yang dipimpin Erick Teguh Herwinda," kata Ayep menambahkan.

Penyambutan secara adat kepada rombongan NasDem dihadiri sesepuh dan para tokoh adat di Desa Rego. Penyambutan tamu adat berlangsung di rumah adat Desa Rego. Rombongan NasDem diberi kalungan ciri khas adat NTT.

Acara berlangsung dengan penuh antusias warga dan para petani. Pada kesempatan itu juga dilakukan penyerahan bantuan bibit kedelai dan pupuk oleh Julie Sutrisno Laiskodat kepada para petani sekaligus penanaman kedelai secara simbolis.

Hadir dalam kegiatan tersebut Anggota Fraksi NasDem DPRD Provinsi NTT dan DPRD Kabupaten Manggarai Barat, jajaran pengurus NasDem NTT dan Manggarai Barat. Hadir pula Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Manggarai Barat, Camat Macang Pacar, Lurah setempat dan sedikitnya 20 kelompok tani dengan salah satu kelompok tani ada yang memiliki luasan lahan hingga 150 hektar.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Inspirasi20 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 di Perusahaan Makanan Wilayah Bandung

Berikut Informasinya Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 di Perusahaan Makanan Wilayah Bandung. Jobseeker Ayo Daftar!
Ilustrasi. Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 di Perusahaan Makanan Wilayah Bandung. | Foto: Pixabay
Sukabumi Memilih20 April 2024, 14:41 WIB

Punya 10 Kursi! PKS-PAN Satu Fraksi di DPRD Sukabumi, Siap Seperahu untuk Pilkada 2024

Dalam pilkada serentak 2024, diperlukan persyaratan minimal 20 persen kursi parlemen untuk mencalonkan bupati/wakil bupati.
Pertemuan PKS dan PAN di Aula Kantor DPD PKS Kabupaten Sukabumi di Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (20/4/2024). | Foto: Istimewa
Sehat20 April 2024, 14:00 WIB

Dampak Stres Bagi Kesehatan: 7 Penyakit yang Bisa Mengancam Tubuh

Dampak stres sangat buruk bagi kesehatan tubuh. Itulah mengapa waspada dengan gejala gangguan kejiwaan adalah hal yang penting.
Ilustrasi. Dampak stres bagi kesehatan tubuh. Sumber Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Sukabumi20 April 2024, 13:07 WIB

SPI Soroti Reforma Agraria Eks HGU PT Sugih Mukti Warungkiara Sukabumi

Reforma agraria mengatur dua poin yaitu terkait penataan aset dan penataan akses.
Ketua SPI Sukabumi Rozak Daud. | Foto: Istimewa
Life20 April 2024, 13:00 WIB

Tanda-tanda Seseorang Berbohong, Ini yang Harus Diwaspadai!

Seseorang yang berbohong mungkin memiliki ekspresi wajah yang tidak sejalan dengan kata-kata atau situasi yang mereka ceritakan.
Ilustrasi. Pinokio yang identik dengan anak Berbohong. Sumber : pixabay/anotherjustice2
Inspirasi20 April 2024, 12:59 WIB

Jana Madinah Wisata Buka Cabang di Sukabumi, Hadirkan Layanan Haji Furoda dan Umrah

Bagi masyarakat yang ingin menggunakan jasa Jana Madinah Wisata Sukabumi, bisa mendatangi kantornya di Pasar Modern Blok A no.6 Palabuhanratu.
Kepala Cabang Jana Madinah Wisata Sukabumi, Nurlela. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi20 April 2024, 12:50 WIB

Optimalisasi Pompanisasi, Sekda Kota Sukabumi Rapat Koordinasi di Gedung Sate

Peningkatan sistem irigasi menjadi fokus utama dalam rakor ini.
Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada menghadiri Rakor Sekda Kabupaten/Kota se-Jawa Barat di Ruang Papandayan Gedung Sate, Bandung, Jumat, 19 April 2024. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sehat20 April 2024, 12:30 WIB

Ini 7 Penyebab Stres yang Tidak Boleh Disepelekan, Yuk Jaga Kesehatan Mental!

Penyebab stres oleh masing-masing orang sangat beragam. Tapi, ada beberapa pemicu yang biasanya bisa terjadi demikian.
Ilustrasi. Memahami penyebab orang stres. Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sukabumi20 April 2024, 12:05 WIB

Buruh di Sukabumi Ngaku Kaki Terlindas Ban Forklift saat Kerja, Kini Gaji Belum Dibayar

Nurrohman mengaku kecelakaan kerja ini sempat membuatnya tidak dapat berjalan.
Nurrohman (45 tahun) memperlihatkan kakinya yang pernah terlindas ban forklift saat bekerja di PT Bahtera Dingga Jaya (BDJ) di Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Life20 April 2024, 12:00 WIB

6 Cara Ampuh Menghadapi Catcalling, Wanita Wajib Tahu!

Catcalling dapat berupa seruan, lirikan, isyarat tubuh yang tidak pantas, atau komentar yang merendahkan dan merendahkan martabat seseorang.
Ilustrasi. Cara Mencegah Catcalling. Sumber : pixabay/fkpsiclgy12