Belajar Mengolah Sampah Sejak SD, Manfaatkan Limbah Organik dengan Maggot BSF

Kamis 04 Agustus 2022, 14:26 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sampah menjadi masalah saat ini dan mengancam masa depan. Berbagi ilmu mengolah sampah khususnya limbah organik sejak dini, menjadi fokus dari para praktisi peternakan budidaya maggot Incubi Farm di Sukabumi Jawa Barat.

Rabu, 3 Agustus 2022 Incubi Farm kedatangan para siswa sekolah dasar Sekolah Alam Indonesia Sukabumi atau SAIS. Para pelajar ini mengunjungi lokasi budidaya maggot di Kampung Ciseupan Desa Seuseupan Kecamatan Caringin Kabupaten Sukabumi. 

Budidaya Maggot BSF tengah jadi perhatian publik. Tak hanya mendatangkan cuan dari larvanya, budidaya ini juga menjadi kunci penyelamatan lingkungan dari sampah.

"Kemampuan mengurai sampah organik ini, menjadi alasan mengapa saat ini Maggot BSF semakin luas dibudidayakan di berbagai daerah," jelas Solihin Bahri, tim Incubi Farm kepada sukabumiupdate.com, Kamis 4 Agustus 2022

Ini juga yang membuat para pelajar SD ini tertarik. Mereka ingin belajar membudidaya maggot BSF. Mereka diperkenalkan dengan bagaimana Maggot BSF dapat mengolah sampah organik menjadi pakan ternak yang memiliki kandungan protein tinggi. 

Menurut Solihin Bahri dalam kegiatan tersebut menjelaskan maggot BSF memiliki kandungan protein sekitar 40-50% yang dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak ikan dan unggas. Kemampuan ini membantu mengurangi biaya pakan.

photoPelajar SD SAIS belajar mengolah sampah dengan budidaya Maggot BSF,di incubi farm Sukabumi - (istimewa)</span

Anak-anak juga dijelaskan bagaimana siklus hidup BSF (Black Soldier Fly) dari mulai telur BSF – bayi larva – Larva dewasa – Pre Pupa – Pupa – lalat BSF atau disebut lalat tentara hitam. Mereka antusias mendengarkan penjelasan karena bisa sambil melihat langsung perbedaan dari setiap siklus hidup BSF tersebut. 

"Sebagian besar anak-anak bahkan berani untuk melihat, memegang dan memberi pakan hewan ternak seperti ayam dengan larva BSF," jelas Solihin. 

Baca Juga :

Hadi Abdul Majid salah satu fasilitator dari Sekolah Alam Indonesia Sukabumi mengatakan kegiatan outing ke budidaya Maggot Incubifarm ini bertujuan sebagai belajar lapangan, materi cinta lingkungan. Siswanya tak hanya melihat langsung budidaya Maggot BSF, tapi juga belajar bagaimana peran Maggot dalam mengurangi sampah organik yang saat ini menjadi permasalahan global. 

"Melalui kegiatan ini diharapkan terbentuk generasi yang peduli terhadap lingkungan sehingga anak akan terbiasa menjaga lingkungan sejak dini. Bisa memanfaatkan potensi-potensi alam dalam pengelolaan sampah seperti maggot BSF tersebut," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat20 April 2024, 08:00 WIB

Bisa Menurunkan Gula Darah, 5 Manfaat Kencana Ungu untuk Kesehatan

Selain sebagai tanaman hias, beberapa spesies kencana ungu juga memiliki nilai pengobatan tradisional dalam beberapa budaya.
Ilustrasi. Cek Diabetes. Gaya Hidup Sehat untuk Mencegah Gula Darah Naik (Sumber : Pexels/PhotoMixCompany)
Life20 April 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang yang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental, Apakah Kamu Salah Satunya?

Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran.
Ilustrasi - Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran. (Sumber : Freepik.com)
Food & Travel20 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Asam Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Begini Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti 8 Langkahnya Yuk!
Asam Jawa. Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya! (Sumber : Freepik/jcomp)
Science20 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 April 2024, Cek Dulu Sebelum Berakhir Pekan!

Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya. (Sumber : Freepik)
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang