Sisi Lain Ayep, Saksi Kasus Kematian Bocah Tanpa Organ di Sukabumi yang Tewas Gantung Diri

Kamis 14 Februari 2019, 23:02 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kematian Asep Abdurahman (37 tahun), Senin (11/2/2019) siang lalu, sangat mengejutkan warga Kampung Tanjung, Desa Lengkong, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi. Salah satu saksi kematian Godeg (bocah yang ditemukan tewas dalam kondisi tanpa bola mata dan organ dalam, red) itu meninggal dunia dalam keadaan gantung diri di dalam rumahnya.

Di mata keluarga dan tetangga, pria yang akrab disapa Ayep tersebut dikenal sebagai sosok yang tertutup. Ia tinggal sendirian di rumah bilik yang jaraknya hanya sekitar 30 meter dari rumah Godeg.

Adik Ayep, Madin (35 tahun), mengaku tak tahu banyak tentang keseharian kakaknya. Ayep hampir tidak pernah curhat kepada keluarganya.

BACA JUGA: Kematian Godeg di Lengkong Sukabumi, Keluarganya Kini Dalam Pengamanan Polisi

"Karena saya tinggal agak jauh juga. Jadi kurang tahu penyebabnya apa," ujar Madin kepada sukabumiupdate.com, belum lama ini.

Euis Rahmawati (30 tahun), adalah orang yang pertama kali mendapati Ayep dalam kondisi tergantung. Euis adalah keponakan Ayep, tinggal di rumah yang berdekatan.

Senada dengan Madin, Euis juga mengenal Ayep sebagai sosok yang biasa-biasa saja. Sebelum ditemukan dalam kondisi tergantung, Ayep hendak makan bersama bersama anggota keluarga lainnya.

"Saat itu saya hanya melihat kakinya tergantung, badannya terhalang dinding ruangan. Sedangkan pintunya terkunci dari dalam," papar Euis.

BACA JUGA:Kematian Godeg di Lengkong Sukabumi Belum Terungkap, Polisi Panggil Petani Disekitar TKP

Ayep sempat beberapa kali menjadi narasumber dan bertemu sukabumiupdate.com, saat informasi kematian Godeg sedang hangat-hangatnya jadi perbincangan. Ia sering menangis saat menceritakan sosok Godeg semasa hidup.

Ia cukup terbuka saat diajak berbicara. Sampai-sampai tak segan menceritakan lalunya, termasuk masalah keluarganya dulu. Ayep pernah tinggal di Jakarta, dan menikah.

Ayep mengaku cukup dekat dengan Godeg. Ia sudah menganggap sebagai anaknya sendiri.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Food & Travel30 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Daun Suji untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 6 Langkahnya

Beberapa penelitian menunjukkan daun suji memiliki efek positif pada pengelolaan kadar gula darah, sehingga dapat membantu dalam pencegahan dan pengelolaan diabetes.
Ilustrasi - Cara Membuat Air Rebusan Daun Suji untuk Gula Darah. (Sumber : Instagram/@jeanettejuwono)
Science30 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 30 April 2024, Siang Hari Hingga Malam Potensi Diguyur Hujan

Sukabumi dan sekitarnya diprediksi diguyur hujan dari siang hingga malam pada 20 April 2024.
Ilustrasi Hujan. Sukabumi dan sekitarnya diprediksi diguyur hujan dari siang hingga malam pada 20 April 2024. (Sumber : Pixabay)
Internasional30 April 2024, 01:55 WIB

Novel A Mask, the Color of the Sky Karya Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

Basim Khandaqji yang dipenjara 20 tahun lalu di Israel,  lahir di kota Nablus di Tepi Barat yang diduduki Israel pada 1983, dan menulis cerita pendek hingga penangkapannya pada 2004 ketika berusia 21 tahun.
Penulis Palestina, Basim Khandaqji | Foto : Ist
Sukabumi30 April 2024, 01:01 WIB

Nobar di Cibadak, Begini Komentar Wabup Iyos Soal Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Uzbekistan

Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri dukung perjuangan Timnas Indonesia U-23 rebut posisi ketiga Piala Asia U-23 agar bisa lolos ke olimpiade Paris 2024.
Wabup Sukabumi Iyos Somantri Nobar di Mal Ramayana Cibadak. (Sumber : SU/Ibnu)
Bola29 April 2024, 23:59 WIB

Kalah dari Uzbekistan 0-2, Timnas Indonesia Gagal ke Final Piala Asia U-23

Meski gagal ke final Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia masih berpeluang raih jatah tiket olimpiade Paris 2024.
Timnas Indonesia U-23 gagal ke Final Piala Asia U-23 usai kalah dari Uzbekistan. (Sumber : IG AFC Asian Cup)
Life29 April 2024, 23:31 WIB

Bisa Bunda Coba di Rumah, 6 Tips yang Bisa Diterapkan Agar Anak Tidur Nyenyak

Waktu tidur tidak harus menjadi mimpi buruk. Para ahli menawarkan tips bagaimana membuat waktu tidur menjadi mudah, sehingga Anda semua bisa beristirahat.
Ilustrasi anak tidur nyenyak / Sumber : pexels.com/@Giianni Orefice
Life29 April 2024, 22:45 WIB

6 Cara agar Anak Tidak Kecanduan Main HP Setiap Waktu, Ini Solusinya

Mencegah anak agar tidak kecanduan bermain HP sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangannya. Orang tua harus paham cara mencegahnya.
Ilustrasi. Cara mencegah anak tidak kecanduan main HP. | Sumber foto : Pexels/Liliana Drew
Sukabumi29 April 2024, 22:40 WIB

Rumah Rusak Terdampak Gempa Garut di Surade Sukabumi Akan Diperbaiki Swadaya

Pemerintah Kelurahan Surade, Sukabumi akan memperbaiki rumah semi permanen ukuran 6 x 4 meter, milik Maemunah (74 tahun) seorang jompo, warga Kampung Cibarehong RT 13 /13 yang mengalami rusak berat terdampak getaran gempa Garut
Kondisi rumah Maemunah Warga Kelurahan / Kecamatan Surade yang rusak terdampak gempa Garut | Foto : Ragil Gilang
Life29 April 2024, 22:19 WIB

Jangan Gunakan Ancaman Bund! Begini 9 Cara Mengatasi Perilaku Balita yang Agresif

Perilaku agresif adalah hal yang normal ketika balita belajar tentang pengendalian diri dan pengaturan emosi. Penting untuk memberikan respons yang tenang dan konsisten.
Ilustrasi mengatasi perilaku balita agresif / Sumber Foto: pexels.com/@Yan Krukau
Sukabumi Memilih29 April 2024, 22:17 WIB

Omesh Masuk Wacana Usungan Gerindra di Pilkada Sukabumi, Bagaimana dengan Yudha?

Aktor dan komedian Indonesia kelahiran Sukabumi, Ananda Omesh diakui masuk dalam wacana bursa Pilkada Sukabumi dari Partai Gerindra.
Ananda Omesh dan Yudha Sukmagara | Foto : Sukabumi update