Hari Pramuka: Tilik Kisah Warisan Baden Powell untuk Para Lelaki

Selasa 14 Agustus 2018, 04:53 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Di hari Pramuka seperti sekarang ini, Siapa tak ingat Bapak Pramuka Sedunia, Robert Baden Powell? Sosok kelahiran 1857, inilah yang (mungkin) pertamakali mengajak sekelompok para laki-laki muda pada suatu hari di bulan Juli 1907, berkemah di Brownsea Island. Yaitu sebuah pulau terbesar di Pelabuhan Poole, Dorset, Inggris, Britania Raya. Selama dua minggu di pulau tersebut, Powell mengajarkan keterampilan untuk membantu bertahan hidup di padang gurun, berkemah, dan survival lainnya.

Ide Baden Powell adalah bahwa anak laki-laki harus mengatur diri mereka sendiri menjadi subkelompok kecil alami yang terdiri dari enam atau tujuh orang di bawah pemimpin laki-laki — pemimpin patroli dan patroli. Pelatihan mereka akan terdiri dari hal-hal seperti pelacakan dan pengintaian, pemetaan, pemberian isyarat, simpulan, pertolongan pertama, dan semua keterampilan yang muncul dari berkemah dan kegiatan luar ruangan serupa.

Pada Januari tahun berikutnya Baden Powell menerbitkan “Scouting for Boys”: sebuah panduan lapangan berdasarkan pengalamannya yang luas dan panduan populer “Aids to Scouting.” “Scouting for Boys” mengajarkan keterampilan untuk membantu dalam bertahan hidup di padang gurun - berkemah, kerajinan kayu , dan menyelamatkan nyawa, serta pentingnya moralitas dan altruisme. 

Didorong oleh keberhasilan Scouting for Boys, Baden Powell mendirikan kantor Pramuka di Inggris; pada akhir tahun 1908, kantor-kantor lain telah dibuka di seluruh dunia dan jumlah anggota saat iyu telah mencapai 60.000. Pramuka, adalah organisasi yang awalnya untuk anak laki-laki dari 11 hingga 14 atau 15 tahun, yang bertujuan untuk mengembangkan mereka dalam kewarganegaraan yang baik, perilaku sopan, dan keterampilan dalam berbagai kegiatan di luar ruangan.

Kemudian, Baden Powell mengakui pentingnya mendirikan sebuah organisasi untuk anak perempuan juga, dan pada tahun 1910, dan dipimpin oleh saudara perempuannya, Agnes Baden-Powell, Pandu Pramuka Perempuan digelar (girls Scouts).

Pramuka ini kemudian menyebar ke seluruh negara di dunia ini dengan cara tak sengaja. Misalnya pada apa yang terjadi pada seorang penerbit dari Chicago, William Boyce yang tersesat di London pada suatu malam di tahun1909.

Secara kebetulan, saat itu ada seorang Pramuka berada di dekatnya dan membantunya menemukan jalannya. Dengan lega dan bersyukur, Boyce menawarkan uang kepada bocah itu, tetapi bocah itu menolak menerimanya, menyatakan bahwa tugasnya sebagai Pramuka untuk datang membantu mereka yang membutuhkan.

Terkesan, Boyce mengorganisir beberapa pasukan Pramuka AS ketika kembali ke AS. Dua tahun kemudian, seorang wanita bernama Juliette Gordon Low secara resmi mendirikan Girl Scouts of America di Savannah, Georgia.

Letnan Jenderal Baden Powell, meninggal pada 1941. Warisannya sudah menyebar ke seluruh pelosok dunia pada para lelaki dan (juga) wanita muda yang hidupnya telah berubah menjadi lebih baik dengan berpartisipasi melalui Pramuka.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi30 April 2024, 10:13 WIB

Heboh! Warga Cisaat Sukabumi Temukan Dua Senjata Laras Panjang Terkubur di Tanah

Senjata api laras panjang ini ditemukan dalam keadaan sudah berkarat.
Dua senpi laras panjang yang ditemukan terkubur di Desa Selajambe, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Senin, 29 April 2024. | Foto: Istimewa
Life30 April 2024, 10:00 WIB

Terlalu Fokus Pada Masa Lalu! 10 Ciri Orang yang Sulit Sukses dalam Hidupnya

Orang yang sulit sukses dalam hidupnya mungkin memiliki beberapa ciri yang dapat dikenali.
Ilustrasi - Orang yang sulit sukses dalam hidupnya mungkin memiliki beberapa ciri yang dapat dikenali. (Sumber : pexels.com/@MART PRODUCTION).
Life30 April 2024, 09:46 WIB

Dapat Mengganggu Perkembangan Kognitif, 8 Dampak Negatif Memukul Anak

Memukul sering dilakukan orang tua dan memiliki tujuan untuk mendisiplinkan anak. Akan tetapi, hal itu memiliki dampak buruk pada anak.
Ilustrasi memukul anak. | Foto: Freepik/@menguasai1305
Sukabumi30 April 2024, 09:33 WIB

Warga Sukabumi Kecewa VAR Anulir Gol Indonesia dalam Semifinal Piala Asia U-23 2024

Wasit Shen Yinhao memeriksa VAR karena terindikasi offside.
Kegiatan nonton bareng (nobar) semifinal Piala Asia U-23 tahun 2024 antara Timnas Indonesia melawan Uzbekistan di halaman Mapolres Sukabumi Kota, Senin malam, 29 April 2024. | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat30 April 2024, 09:00 WIB

7 Bahan Herbal yang Dapat Membantu Mengatur Kadar Gula Darah dalam Tubuh

Ada beberapa bahal herbal yang dipercaya dapat membantu mengatur kadar gula darah.
Ilustrasi - Ada beberapa bahal herbal yang dipercaya dapat membantu mengatur kadar gula darah. (Sumber : Freepik.com/@8photo).
Mobil30 April 2024, 08:47 WIB

92 Offroader Jajal Track Bukit Parahiyangan Sukabumi, Bermain Lumpur Sambil Beramal

Event Komunitas Offroad ini diharpkan menjadi salah satu cara untuk memperkenalkan keindahan destinasi wisata di Bukit Parahiyangan Sukabumi.
Offroader Nasional jajal track Bukit Parahiyangan Sukabumi. (Sumber : YouTube/Wa-One Adventure)
Sehat30 April 2024, 08:00 WIB

6 Tips Mengkonsumsi Air Rebusan untuk Penderita Gula Darah

Tetapkan Tips Mengkonsumsi Air Rebusan untuk Penderita Gula Darah Berikut Agar Mendapatkan Manfaat Maksimal.
Ilustrasi - Tips mengkonsumsi Air Rebusan untuk Penderita Gula Darah. (Sumber : Pexels/Санжар Саиткулов)
Life30 April 2024, 07:00 WIB

5 Sikap Orang Miskin yang Membuat Hidupnya Sulit Kaya, Kamu Sering Melakukannya?

Ketahui Beberapa Sikap Orang Miskin yang Membuat Hidupnya Sulit Kaya, Coba Cek Apa Kamu Sering Melakukannya?
Ilustrasi. Sikap Orang Miskin yang Membuat Hidupnya Sulit Kaya (Sumber : Pexels/CottonbroStudio)
Food & Travel30 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Daun Suji untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 6 Langkahnya

Beberapa penelitian menunjukkan daun suji memiliki efek positif pada pengelolaan kadar gula darah, sehingga dapat membantu dalam pencegahan dan pengelolaan diabetes.
Ilustrasi - Cara Membuat Air Rebusan Daun Suji untuk Gula Darah. (Sumber : Instagram/@jeanettejuwono)
Science30 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 30 April 2024, Siang Hari Hingga Malam Potensi Diguyur Hujan

Sukabumi dan sekitarnya diprediksi diguyur hujan dari siang hingga malam pada 20 April 2024.
Ilustrasi Hujan. Sukabumi dan sekitarnya diprediksi diguyur hujan dari siang hingga malam pada 20 April 2024. (Sumber : Pixabay)