BMKG: Gerhana Bulan Penumbra Malam Ini Mulai Pukul 00.05 WIB

Sabtu 11 Januari 2020, 14:26 WIB

SUKABUMIUPDATE.com -  Gerhana pertama pada tahun ini yang bisa disaksikan dari wilayah Indonesia akan terjadi Sabtu dinihari nanti, 11 Januari 2020. Gerhana bulan penumbra akan terjadi mulai Pukul 00.05 WIB dan akan mencapai puncaknya pada 02.10 WIB, sebelum berakhir pada 04.14 WIB.

Kepala Subbidang Layanan Informasi Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG Himawan Widiyanto menjelaskan bahawa gerhana itu bisa disaksikan di sebagian besar wilayah Indonesia kecuali di Papua. "Kalau pakai teropong biasa jelas kelihatan. Tapi kalau pakai mata telanjang susah," katanya di Kantor BMKG Jakarta, Kamis 9 Januari 2020.

Himawan menerangkan, gerhana bulan penumbra terjadi ketika pancaran cahaya matahari ke bulan terhalang oleh bumi. Fenomena ini disebutnya tidak berpengaruh terhadap cuaca dan hanya sedikit mempengaruhi pasang surut air laut. "Ada, cuma sangat kecil," katanya.

Astronom di Planetarium Jakarta, Ronny Syamara, menjelaskan kenapa gerhana bulan penumbra sulit diamati secara kasat mata. Berbeda dengan gerhana bulan total yang melewati bayangan umbra bumi atau bayangan inti yang merupakan bagian sangat gelap, kata dia, gerhana bulan penumbra akan berada di bagian penumbra yang bayangannya lebih terang.

Ia menjelaskan efek yang berbeda akan terasa bila terjadi gerhana bulan total. Untuk peristiwa ini, manusia bisa melihat fase bulan yang sebelumnya purnama atau penuh tapi ketika masuk dalam bayangan umbra Bumi maka akan melihat piringan bulan menggelap.

"Gerhana bulan penumbra itu tidak akan terlihat dengan kasat mata. Kalau dengan detektor bisa terlihat, atau menggunakan kamera yang dibantu lensa tele," kata Ronny.

Gerhana bulan penumbra sendiri akan terjadi sebanyak enam kali selama sepanjang 2020. Selain itu, menurut Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) masyarakat Indonesia juga akan melihat 13 gerhana matahari sepanjang 2020-2100.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Nasional01 November 2024, 06:17 WIB

Impor Gula 2015-2023: Kejagung Fokus Usut Kasus Saat Tom Lembong Jadi Mendag

Dirdik Jampidsus Kejagung, Abdul Qohar menanggapi kemungkinan pemeriksaan terhadap menteri lain terkait kasus dugaan korupsi impor gula.
Tom Lembong dan Abdul Gohar | Foto : Istimewa
Food & Travel01 November 2024, 06:00 WIB

5 Inspirasi Resep Real Food Tinggi Protein untuk Bekal Makan Sehat Anak

Real Food adalah istilah untuk makanan yang minim pemrosesan dan tidak mengandung bahan tambahan buatan, seperti pengawet, pewarna, atau pemanis buatan.
Ilustrasi. Makanan Real Food umumnya alami, segar, dan sering kali tidak melalui banyak proses pengolahan, sehingga nutrisi alaminya tetap terjaga. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi01 November 2024, 05:40 WIB

Anak Buah Hercules Ditikam dari Belakang, GRIB Jaya Kota Sukabumi: Masalah Sudah Selesai

Peristiwa penikaman terhadap salah satu anggota Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya Kota Sukabumi yang terjadi di Jalan Otista, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi pada Rabu (30/10/2024) kemarin disebut telah selesai.
Logo GRIB | Foto : FB DPC GRIB Sukabumi
Sukabumi Memilih01 November 2024, 05:19 WIB

Asep Japar Puji Panitia ASJAP CUP 2024 di Cisolok Sukabumi Berjalan Aman

Turnamen Sepak Bola ASJPA CUP 2024 yang berlangsung di Lapangan Karanghawu, Desa Cisolok, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, berkahir. Turnamen yang diikuti sebanyak 32 klub itu, berjalan dengan lancar dan aman
Calon Bupati Sukabumi saat menghadiri sesi final ASJAP CUP 2024 di Cisolo | Foto : FB Asep  Japar Asjap
Sukabumi01 November 2024, 05:15 WIB

Peringati HKN Ke-60, Ini Pesan Bupati Sukabumi Untuk Para Nakes di Pajampangan

Bupati Marwan berharap, melalui kegiatan ini dapat terpetakan kondisi kesehatan di setiap wilayah. Selain itu, terumuskan solusi penanggulangannya.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat memberikan sambutan dalam acara rangkaian peringatan HKN ke-60 di RSUD Sagaranten. (Sumber : SU/Ragil)
Science01 November 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 1 November 2024, Awal Bulan Langit Potensi Berawan Hingga Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan dan hujan ringan pada 1 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan dan hujan ringan pada 1 November 2024. (Sumber : Pixabay.com/@Kanenori)
Sukabumi01 November 2024, 04:17 WIB

Gunawan Bantah Sadbor Kerjasama dengan Judi Online Saat Live Tiktok

Sadbor CS belakangan ini diisukan bekerjasama dengan akun terafiliasi judi online. Hal itu karena Sadbor diduga sering mendapat saweran dari akun judol saat live streaming di platform tiktoknya.
Sadbor CS saat klarifikasi bersama puluhan karyawannya di Cikembar, Kabupaten Sukabumi. Selasa (28/10/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi01 November 2024, 01:00 WIB

Langkah Disperkim & Forkopimcam Palabuhanratu Antisipasi Pohon Tumbang di Musim Hujan

Berikut langkah Disperkim dan kewilayahan antisipasi kejadian pohon tumbang di Palabuhanratu Sukabumi.
Personil Tim Gabungan sedang memangkas pohon di Jalan Bhayangkara, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, , Kamis (31/10/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi31 Oktober 2024, 22:17 WIB

Warga Resah Batang Pohon Sisa Penebangan Picu Kecelakaan di Nagrak Sukabumi

Batang pohon bekas penebangan di Kampung Warung Kawung, Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, dikeluhkan masyarakat, lantaran menjadi penyebab kecelakaan pengendara roda dua.
Pohon sisa penebangan picu kecelakaan di Nagrak Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi31 Oktober 2024, 21:43 WIB

Dosen Komunikasi UI: Joged Sadbor Potensi Besar untuk Dikembangkan, Pemkab Sukabumi Harus Gercep

Dosen Komunikasi UI, Awang Ruswandi, menanggapi fenomena Joget Sadbor di media sosial TikTok yang dilakukan ratusan masyarakat Sukabumi. Aktivitas tersebut (konten kreator) mencerminkan dinamika masyarakat era digital saat ini
Sejumlah warga Kampung Babakan, Desa Bojongkembar, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi tengah melakukan live TikTok joget Sadbor. (Sumber : SU/Asep Awaludin)