Penggemar SMAP Sampaikan Pesan di Delapan Halaman Koran

Sabtu 31 Desember 2016, 06:46 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM - Ribuan penggemar SMAP, salah satu grup pop paling terkenal dan bertahan lama yang akan bubar akhir tahun ini, memasang pesan di delapan halaman koran, Jumat (30/12), berisi janji untuk tetap mendukung idola mereka.

Delapan halaman iklan berisi pesan-pesan seperti "Kami cinta SMAP selamanya" dibayar lewat urun dana online yang mengumpulkan sekitar 39 juta yen (334.000 dolar AS) oleh lebih dari 12.800 penggemar.

Rencana bubar SMAP yang pertama kali diumumkan pada Agustus mengejutkan penggemar di Jepang dan belahan Asia lain.

Halaman iklan, yang juga berisi nama-nama penggemar, diterbitkan di koran pagi Asahi Shimbun edisi Jumat sehari sebelum SMAP bubar.

SMAP yang dibentuk pada 1988 tampil sebagai grup untuk terakhir kalinya, Senin, dalam acara variety show mereka, namun kelima anggotanya tidak menjelaskan alasan mereka bubar.

Ryo Sato, salah satu dari tiga penggemar yang berinisiaf atas kampanye itu, mengatakan dia "terkejut dengan dukungan yang lebih besar dari perkiraan."

"Kami ingin menyampaikan pesan lewat iklan bahwa kami akan selalu mendukung SMAP dalam bentuk apa pun (yang akan mereka jalani)," kata Sato (23) seperti dilansir Kyodo, Sabtu (31/12). 

Proyek urun dana ini berlangsung dari 20-28 Desember.

Setelah agensi Johnny & Associates Inc, yang menaungi SMAP, mengumumumkan rencana bubar, para penggemar mengumpulkan 373.515 tanda tangan dari Jepang dan luar negeri untuk petisi online yang meminta rencana tersebut dibatalkan.

Pesan-pesan dan dukungan dari penggemar SMAP, singkatan dari Sports Musice Assemble People, juga ditulis di bagian pesan online koran tersebut.

Selama bertahun-tahun, SMAP yang terdiri dari Masahiro Nakai, Takuya Kimura, Goro Inagaki, Tsuyoshi Kusanagi dan Shingo Katori, telah jadi pemain lama dari dunia hiburan Jepang. SMAP debut dengan enam anggota yang masih remaja hingga jadi lima anggota yang sebagian besar sudah berkepala empat.

SMAP berhasil melawan stereotipe grup idola pria Jepang yang biasanya bubar dalam periode singkat, sementara SMAP berhasil mempertahankan popularitas di negeri sendiri dan luar negeri, terutama Asia.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin