Kisah Edy Suryanto, Pecatur Buta dengan Bonus Rp 3 Miliar

Sabtu 13 Oktober 2018, 12:18 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Di kursi rodanya, Edy Suryanto, 60 tahun, dengan bantuan seorang pendamping berkali-kali berupaya merapikan empat medali Asian Para Games 2018 yang tergantung di lehernya. Ia ingin memastikan tiga medali emas dan satu perunggu miliknya terlihat jelas saat foto bersama Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor.

Edy merupakan salah satu atlet Indonesia yang berlaga di Asian Para Games 2018. Ia bertanding di cabang olahraga andalannya, blind chess (catur tuna netra). Pagi tadi, ia dan sebagian kontingen Indonesia baru saja menerima bonus sejumlah uang dari pemerintah yang diberikan langsung oleh Jokowi.

Gigi ompong Edy terlihat jelas kala tertawa lepas menyebut perkiraan jumlah bonus yang ia terima dari pemerintah. "Saya belum sempet ngitung. Rp 3 miliar koma sekian kali, ha-ha-ha" katanya.

Pada ajang Asian Para Games 2018 ini, Edy sukses menyumbang emas dari cabang catur kategori individual rapid VI-B1, team rapid VI-B1, team standard VI-B1 dan satu perunggu dari kategori individual standard VI-B1. Catur menjadi penyumbang medali terbanyak bagi Indonesia dengan total raihan 22 medali.

Pemerintah memastikan bonus yang diterima para atlet peraih medali Asian Para Games 2018 sama persis dengan yang diterima atlet Asian Games 2018.

Secara rinci, bonus peraih medali emas individu Rp 1,5 miliar. Untuk pasangan atau ganda, mendapatkan Rp 1 miliar per orang, dan Rp 750 juta per orang untuk beregu.

Adapun peraih medali perak individu mendapat Rp 500 juta, ganda Rp 400 juta, dan beregu Rp 300 juta per orang. Sedangkan perebut medali perunggu, dihadiahi Rp 250 juta, ganda Rp 200 juta dan beregu Rp 150 juta per atlet.

Namun Edy harus menyerahkan 30 persen dari bonusnya itu ke Komite Paralimpiade Nasional (NPC) sesuai aturan dalam Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) NPC. Potongan sebesar 30 persen ini akan dialokasikan pada setiap tingkatan NPC, yakni 5 persen untuk tingkat Kabupaten, 10 persen tingkat provinsi, dan 15 persen di tingkat nasional.

Meski begitu Edy ikhlas menyumbangkan sebagian bonusnya. Ia beralasan karena pengurus NPC pula ia bisa aktif bermain dan menorehkan prestasi di olahraga yang ia cintai ini. "Siapapun orang yang memberikan yang baik, harus kita balas yang terbaik," ujarnya.

Sisa uangnya, kata Edy, akan ia gunakan untuk naik haji dan modal usaha. Ia ingin mengubah nasibnya yang sebelumnya hanya berprofesi sebagai tukang pijat keliling. "Sekarang mudah-mudahan jadi pengusaha, ha-ha-ha," ucapnya.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Inspirasi01 Mei 2024, 11:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan D3 Jawa Barat, Usia Maksimal 25 Tahun

Berikut Informasi Lengkap Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 Jawa Barat dengan Syarat Usia Maksimal 25 Tahun.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan D3 Jawa Barat, Usia Maksimal 25 Tahun. (Sumber : pexels/TimaMiroshnichenko)
Jawa Barat01 Mei 2024, 10:46 WIB

Berkekuatan M4.2, Bandung Jawa Barat Diguncang Gempabumi

BMKG menyebutkan Gempa M4,2 Jawa Barat dirasakan di beberapa wilayah diantaranya Majalaya, Cibereum, Pangalengan, dan Garut, Soreang hingga Kabupaten Bandung.
Gempa M4,2 Guncang Bandung Jawa Barat | Foto : X (Twitter)/@bmkgwilayah2
Life01 Mei 2024, 10:31 WIB

Ketahui 6 Ciri Orang yang Berwatak Keras Kepala, Anda Termasuk?

Ciri orang keras kepala adalah pribadi yang sangat ambisius pada dirinya sendiri dan juga sering merendahkan orang lain di hadapannya.
Ilustrasi. Ciri orang yang berwatak keras kepala. Sumber foto : Pexels/Timur Weber
Sukabumi01 Mei 2024, 10:04 WIB

Deklarasi Zona Integritas, DPMPTSP Sukabumi Siapkan Mal Pelayanan Publik yang Bebas Korupsi

Bupati sukabumi Marwan Hamami melaksanakan Pencanangan dan Deklarasi Zona Integritas DPMPTSP menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK-WBBM)
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat menghadiri pencanangan dan deklarasi zona integritas di DPMPTSP Kabupaten Sukabumi | Foto : Dokpim
Life01 Mei 2024, 10:00 WIB

Berlatih Memaafkan, 11 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri Agar Hidup Bahagia

Berdamai dengan diri sendiri adalah proses yang berkelanjutan dan memerlukan kesabaran serta ketekunan.
Ilsutrasi - Berdamai dengan diri sendiri adalah proses yang berkelanjutan dan memerlukan kesabaran serta ketekunan.  (Sumber : Freepik)
Sehat01 Mei 2024, 09:00 WIB

Batasi Karbohidrat! 12 Cara Menurunkan Gula Darah Secara Alami Bagi Penderita Diabetes

Menurunkan gula darah dapat dilakukan secara alami tanpa menggunakan obat-obatan.
Ilustrasi - Menurunkan gula darah dapat dilakukan secara alami tanpa menggunakan obat-obatan.(Sumber : Freepik/xb100)
Sehat01 Mei 2024, 08:00 WIB

7 Jenis Makanan Setengah Matang yang Tidak Baik untuk Penderita Gula Darah

Apa Saja Jenis Makanan Setengah Matang yang Tidak Baik untuk Penderita Gula Darah? Simak Informasinya Berikut Ini!
Ilustrasi. Telur setengah matang atau mentah bisa berisiko terkontaminasi bakteri, yang dapat memengaruhi kesehatan secara keseluruhan. (Sumber : Freepik/@jcomp)
Life01 Mei 2024, 07:00 WIB

10 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Masalah

Yuk Coba Lakukan! Inilah Sederet Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Masalah.
Ilustrasi. Me Time. Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Masalah. (Sumber : Pexels/KripeshAdwani)
Food & Travel01 Mei 2024, 06:00 WIB

7 Langkah Simpel, Ini Cara Membuat Air Jeruk Nipis untuk Menurunkan Gula Darah

Air jeruk nipis dapat menjadi tambahan yang menyegarkan dan sehat untuk membantu mengatur kadar gula darah.
Ilustrasi. Ikuti Langkah Simpel Membuat Air Jeruk Nipis untuk Menurunkan Gula Darah. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stock)
Science01 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 1 Mei 2024, Berawan Pagi Hari dan Siang Potensi Hujan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 1 Mei 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 1 Mei 2024. (Sumber : Freepik/wirestock)