SUKABUMIUPDATE.com - Suasana Minggu pagi di Kota Sukabumi dipastikan berbeda. Car Free Day (CFD) akan digelar di Jalan Ahmad Yani, tepatnya di depan Citimall, 14 Desember 2025. Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 06.00 hingga 09.00 WIB dan menjadi uji coba sebelum resmi diluncurkan secara penuh pekan berikutnya.
Beragam aktivitas telah disiapkan untuk memeriahkan CFD tersebut. Masyarakat bisa mengikuti senam bersama, jogging, sepeda santai, hingga menikmati atraksi BMX dan skateboard. Tidak hanya olahraga, hiburan musik juga akan hadir, lengkap dengan aksi penggalangan dana kemanusiaan untuk membantu masyarakat di Sumatera dan Aceh.
CFD ini juga dirancang sebagai ruang pelayanan publik. Beberapa instansi akan membuka layanan langsung di lokasi, mulai dokumen kependudukan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), layanan kesehatan dasar dari Dinas Kesehatan, hingga layanan lainnya yang memudahkan warga tanpa harus datang ke kantor.
Wakil Wali Kota Sukabumi Bobby Maulana menjelaskan pelaksanaan pada 14 Desember 2025 besok masih bersifat percobaan. “Minggu besok itu percobaan, minggu depannya tanggal 21 baru grand launching,” kata dia kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (13/12/2025).
Baca Juga: Meluncur 14 Desember! Jaka Lalana Siap Membuka Lanskap Eksotis Jakarta–Bogor–Sukabumi–Cianjur
Menariknya, CFD perdana ini juga berpotensi bertepatan dengan momen bersejarah lainnya. Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi tengah menyiapkan sambutan untuk kunjungan pertama kereta wisata Jaka Lalana yang rencananya berhenti di Stasiun Sukabumi. Namun kepastian tersebut masih terus dikoordinasikan dengan Dinas Perhubungan dan pihak stasiun.
Kereta wisata Jaka Lalana sendiri tinggal selangkah lagi meluncur di jalur rel. Kereta bernuansa heritage ini akan membuka lanskap eksotis rute Jakarta–Bogor–Sukabumi–Cianjur, sebagai hasil kerja sama strategis Pemerintah Provinsi Jawa Barat dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk mendorong konektivitas dan pariwisata berbasis rel.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyebut nama Jaka Lalana diambil dari bahasa Sunda yang berarti laki-laki pengembara. Kereta ini dijadwalkan meluncur pada 14 Desember 2025, berangkat langsung dari Stasiun Gambir, melintasi 17 stasiun, dengan waktu tempuh sekitar 4 jam 45 menit hingga Cianjur.





