20 Rumah Panggung Dibangun untuk Penyintas Banjir Bandang di Palabuhanratu Sukabumi

Sukabumiupdate.com
Selasa 14 Okt 2025, 16:03 WIB
20 Rumah Panggung Dibangun untuk Penyintas Banjir Bandang di Palabuhanratu Sukabumi

Bupati Sukabumi, Asep Japar Bersama Kepala BPBD Kabupaten Sukabumi, Eki Radiana Rizki, dan Sekretaris Disperkim, Dadang Rustandi, saat peletakan batu pertama rumah panggung di Palabuhanratu, Selasa (14/10/2025) (Sumber : Dokpim)

SUKABUMIUPDATE.com - Sebanyak 20 rumah panggung mulai dibangun bagi warga terdampak banjir bandang di Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. Pembangunan tersebut ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Sukabumi, Asep Japar, di kampung Gumelar, pada Selasa (14/10/2025).

Bupati Asep Japar mengatakan, pembangunan rumah panggung ini merupakan bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Jabar, dengan nilai anggaran mencapai Rp2.252.155.000.

“Ini peletakan batu pertama untuk rumah panggung bagi warga yang kemarin terdampak bencana. Kita doakan mudah-mudahan pembangunan ini cepat selesai dan segera bisa dihuni,” kata Asep Japar.

Baca Juga: Tagar Boikot Trans7 Viral, Imbas Tayangan Xpose Uncensored Singgung Pesantren Lirboyo

Menurutnya, total rumah yang dibangun berjumlah 20 unit, tersebar di empat kampung yakni Gumelar, Cangehgar, Kebon Kalapa dan Badak Putih, Kelurahan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.

"Mudah-mudahan satu bulan sudah selesai. Rumahnya juga model panggung, sangat bagus," ucapnya.

Asep Japar juga menyebut, program bantuan rumah tidak hanya difokuskan di Palabuhanratu. "Saya mengusulkan itu banyak kabupaten sukabumi itu ribuan yang terkena dampak itu mulai dari tahun 2024. Mudah -mudahan bisa segera direalisasikan di daerah lain juga," tandasnya.

Dalam kegiatan tersebut turut didampingi oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Eki Radiana Rizki, serta Sekretaris Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kabupaten Sukabumi, Dadang Rustandi. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen pemerintah dalam memastikan pembangunan berjalan sesuai kebutuhan warga dan standar kelayakan hunian. (adv)

 

Berita Terkait
Berita Terkini