Disingkat Berkah, Motto Camat Baru Waluran Sukabumi Dongkrak Potensi Alam

Kamis 25 April 2024, 18:09 WIB
Pisah sambut camat Waluran Kabupaten Sukabumi dari Ali Murtado ke Supendi | Foto : Ragil Gilang

Pisah sambut camat Waluran Kabupaten Sukabumi dari Ali Murtado ke Supendi | Foto : Ragil Gilang

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kecamatan Waluran Kabupaten Sukabumi menggelar halal bihalal dan pisah sambut dari camat lama Ali Murtado ke camat baru Supendi, di aula kantor Kecamatan Waluran, Kamis (25/4/2024). Ali Murtado mengemban tugas baru menjadi Camat Warungkiara, sedangkan Supendi sebelumnya bertugas sebagai Camat Tegalbuleud.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua MUI Kecamatan Waluran, Danramil Surade, Danpos Waluran, Polsek Ciracap, Danpospol Waluran, Staf Kecamatan Waluran, para kepala desa se Kecamatan Waluran, UPTD Puskesmas Waluran, BPP Pertanian Waluran, UPTD PU, Dalduk, TKSK, tokoh agama, Kader PKK, dan Karang Taruna.

"Alhamdulilah, kegiatan pisah sambut dan halal bihalal, sebagai bentuk silaturahmi, sekaligus perkenalan sebagai camat baru di Kecamatan Waluran," kata Camat Waluran, Supendi kepada Sukabumiupdate.com.

Sebagai camat baru Waluran, Supendi menyebut prestasi dan keberhasilan camat yang sebelumnya akan menjadi acuan untuk lebih meningkatkan kinerja. Bahkan pekerjaan rumah yang belum terselesaikan akan didorong untuk terealisasi. 

Baca Juga: Rapat Dinas dan Halal Bihalal, Dinkes Sukabumi Perkuat Kerjasama Tingkatkan Layanan

"Dengan moto Kecamatan Waluran yang baru " Waluran Berkah (Bersinergi, Religius, Kreatif, Amanah, dan Harmonis)". Semua komponen dan elemen masyarakat untuk bersinergi dalam pembangunan di Kecamatan Waluran," jelasnya.

Kata Supendi, Kecamatan Waluran merupakan salah satu kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu, perlu adanya peran aktif semua warga dan mengembangkan potensi yang ada. Seperti UMKM, seni dan budaya, yang selama ini memang sudah berjalan baik. "Tinggal ada inovasi dan terobosan agar lebih meningkatkan kesejahtraan," terangnya.

"Di Kecamatan Waluran sudah ada Desa Wisata Hanjeli, ada sanggar seni Palapah, batu bubut, dan rencana ada rest area di Desa Caringinnunggal, dengan konsep agrowisata. Selain ada pentas pentas kebudayaan. Kedepannya peran serta dan dukungan baik dari pemerintah, maupun masyarakat harus ditingkatkan," imbuhnya.

Ketua Apdesi Kecamatan Waluran, sekaligus Kepala Desa Caringinnunggal, Neji Junaedin menyampaikan ucapan selamat datang kepada camat baru, dan berterimakasih kepada pak camat sebelumnya atas dedikasi dan tugas selama di Kecamatan Waluran.

"Mewakili kepala desa se Kecamatan Waluran, banyak terimakasih kepada pak camat Ali semoga sukses ditempat baru, dan kepada pak camat Supendi selamat datang, selamat bekerja, bersama sama sinergi dalam memajukan Kecamatan Waluran," tambahnya.(adv)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Life05 Mei 2024, 10:00 WIB

Gangguan Tidur! 10 Ciri Orang Stres Karena Batinnya Terganggu, Apa Kamu Salah Satunya?

Batin terganggu adalah kondisi mental yang tidak stabil dan tidak tenang.
Ilustrasi - Batin terganggu adalah kondisi mental yang tidak stabil dan tidak tenang. (Sumber : pexels.com/@Pixabay)
Life05 Mei 2024, 09:59 WIB

Simak 6 Cara Kerja Disiplin Lembut Berikut yang Dapat Menekankan Keselamatan Anak

Disiplin berfungsi sebagai kesempatan bagi seorang anak untuk belajar.
Ilustrasi disiplin lembut | Sumber Foto : pexela.com/@Elina Fairytale
Jawa Barat05 Mei 2024, 09:43 WIB

KOPPURI Canangkan Dana Abadi Komunitas Bersama LW Doa Bangsa

Program Dana Abadi berbasis Wakaf dan PMKH, kembali disosialisasikan oleh LW Doa Bangsa kepada KOPPURI di Gunung Puntang.
Koperasi Konsumen Pedagang Puntang Lestari (KOPPURI) canangkan dana abadi komunitas bersama Lembaga Wakaf (LW) Doa Bangsa. (Sumber : Istimewa)
Sehat05 Mei 2024, 09:00 WIB

9 Rekomendasi Sarapan Terbaik Bagi Penderita Asam Lambung (GERD)

Ada beberapa makanan yang baik dikonsumsi untuk sarapan bagi penderita asal lambung (GERD).
Ilustrasi Crepes - Ada beberapa makanan yang baik dikonsumsi untuk sarapan bagi penderita asal lambung (GERD). (Sumber : pexels.com/@ The Castlebar).
Sehat05 Mei 2024, 08:00 WIB

Picu Serangan, 4 Bahaya Terlalu Banyak Makan Purin untuk Penderita Asam Urat

Penderita asam urat memiliki metabolisme yang tidak efisien dalam mengurai purin.
Ilustrasi - Serangan Asam Urat di Rumah Adalah Salah Satu Bahaya Makan Purin Berlebihan (Sumber : Freepik/freepik)
Food & Travel05 Mei 2024, 07:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Daun Jawer Kotok untuk Mengobati Diabetes, 7 Langkah Simpel!

Daun Jawer Kotok memiliki aroma yang khas dan rasa yang sedikit pahit namun bisa diolah sebagai air rebusan untuk mengobati diabetes secara alami.
Ilustrasi. Daun Jawer Kotok, Bahan Air Rebusan untuk Mengobati Diabetes Secara Alami. Foto: Instagram/@gerbanghijau
Science05 Mei 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 5 Mei 2024, Langit Pagi Cerah Berawan untuk Sukabumi

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 5 Mei 2024.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 5 Mei 2024. (Sumber : Unplash/Gabriel Garcia Marengo)
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi