Bikin Akses Baru, PT Wilton Respons Jalan Anjlok di Sukabumi Diduga Akibat Tambang

Senin 11 Maret 2024, 09:16 WIB
Proses pembuatan jalan baru di Kampung Pasir Manggu, Desa Mekarjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

Proses pembuatan jalan baru di Kampung Pasir Manggu, Desa Mekarjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - PT Wilton Wahana Indonesia membangun jalan baru karena akses antar-kampung di Kampung Pasir Manggu, Desa Mekarjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, mengalami pergerakan tanah dan mengakibatkan jalan desa anjlok.

Berdasarkan pantauan sukabumiupdate.com, pergerakan tanah sepanjang 20 meter dan tinggi 7-8 meter, hampir memutuskan jalan desa. Pergerakan tanah terjadi di dekat kegiatan pembukaan galian tambang emas PT Wilton Wahana Indonesia dengan luas sekitar 2,7 hektare.

"Longsor (pergerakan tanah) jalan terjadi pada 9 Maret 2024 sekitar pukul 04.00 WIB. Ini akibat faktor alam, di mana selama sepekan hujan terus dengan intensitas tinggi," kata Tirto Sarjono, Project Manager PT Wilton Wahana Indonesia pada Minggu, 10 Maret 2024.

Baca Juga: Jalan Desa di Ciemas Anjlok, Diduga Akibat Galian Tambang Emas PT Wilton Sukabumi

"Saat itu pula kami mengambil langkah cepat dengan membuat jalan baru sepanjang sekitar 500 meter dan lebar 5 meter. Jalan itu berada di lahan PT Wilton, baik yang longsor maupun yang baru. Tapi memang jalan yang longsor itu sudah ada dari dulu dan merupakan akses warga beberapa kampung. Kalau cuaca memungkinkan, mudah-mudahan besok (hari ini) juga sudah bisa dilewati kendaraan karena langsung dilakukan pengerasan," ungkapnya.

"Longsor jalan itu lumayan jauh dari kegiatan pembukaan area galian tambang (open fleet), sekitar 25 meter dari bahu jalan yang longsor. Jadi ini akibat faktor alam saja," kata Tirto.

Jalan ini akses utama warga beberapa kampung menuju jalan kabupaten. Akibat longsor atau pergerakan tanah, jalan sempat tidak bisa dilewati kendaraan, baik roda empat maupun roda dua.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Life02 Mei 2024, 14:35 WIB

7 Cara Mendidik Anak agar Hidup Hemat Sampai Dewasa, Yuk Terapkan!

Mendidik anak agar hidup hemat harus terus dilakukan oleh orang tua. Sebab hal ini membantunya bisa pandai dalam mengelola keuangan di masa depan
Cara mendidik anak hidup hemat | Foto : Pexels/Annushka Ahuja
Life02 Mei 2024, 14:30 WIB

Picu Serangan Kambuh, 5 Alasan Gangguan Tidur Tidak Baik untuk Asam Urat

Meskipun tidak ada bukti langsung yang menunjukkan bahwa gangguan tidur secara langsung menyebabkan asam urat, namun ada hubungan antara gangguan tidur dan kondisi yang mempengaruhi asam urat.
Ilustrasi. Picu Serangan Kambuh, Ketahui Sederet Alasan Gangguan Tidur Tidak Baik untuk Asam Urat. (Sumber : Pexels/CraigAdderley)
Sukabumi02 Mei 2024, 14:23 WIB

Puluhan Siswa SD di Ciracap Sukabumi Ikuti Seleksi O2SN Tingkat Kabupaten

Sebanyak 4 gugus, terdiri dari 30 sekolah dasar yang ada di Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, ikut bertanding dalam Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kecamatan Ciracap,
Pertandingan bola voli dalam seleksi O2SN tingkat SD di Ciracap Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi02 Mei 2024, 14:21 WIB

Kronologi Sadisnya Siswa SMP di Kadudampit Sukabumi Sodomi dan Bunuh Bocah SD

Kasus ini mulai terungkap saat MA ditemukan meninggal misterius di kebun warga.
Proses ekshumasi makam MA (7 tahun) di Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, pada 25 Maret 2024 oleh tim forensik Polda Jawa Barat. | Foto: Humas Polres Sukabumi Kota
Bola02 Mei 2024, 14:00 WIB

Persib Bandung Siap Hadapi Bali United di Championship Series, Ini Jadwalnya!

Persib Siap menyongsong Championship Series melawan Bali United.
Persib Siap menyongsong Championship Series melawan Bali United.(Sumber : Persib.co.id)
Sukabumi02 Mei 2024, 13:52 WIB

Rumah Panggung Ambruk Milik Janda Di Kalibunder Sukabumi Akan Dibangun Swadaya

Rumah tidak layak huni, milik seorang janda dengan dua orang anak perempuan, di Kampung Cisaat Desa Cimahpar, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi ambruk karena konsidinya sudah reyot.
Forkopimcam Kalibunder dan tagana saat cek lokasi | Foto : Ragil Gilang
Jawa Barat02 Mei 2024, 13:47 WIB

Silaturahmi LP3H EWI Jawa Barat dengan Satgas Halal Kemenag RI Provinsi

LP3H EWI Provinsi menyampaikan rencana kerja secara umum dan berharap kiprahnya dapat berkontribusi positif bagi suksesnya WHO24 khususnya di Provinsi Jawa Barat.
Pengurus LP3H EWI Provinsi Jawa Barat bersilaturahmi ke Satgas Halal Kemenag RI Provinsi Jawa Barat. | Foto: Istimewa
Internasional02 Mei 2024, 13:46 WIB

Dunia Heboh Vaksin Covid-19 Picu Kematian, Gugatan Class Action untuk AstraZeneca

Media massa dunia sejak beberapa hari terakhir dihebohkan dengan kabar penyakit langka yang dipicu oleh vaksin covid-19.
dokumentasi program vaksinasi covid-19 di Kota Sukabumi (Sumber: istimewa)
Life02 Mei 2024, 13:30 WIB

7 Kunci Selalu Sabar dan Tegar dalam Menghadapi Cobaan Hidup, Ini Caranya!

Menghadapi masalah dengan sabar dan tegar merupakan keharusan sebagai hamba yang beriman. Ini dapat membantu melegakan pikiran dan menenangkan jiwa.
Ilustrasi. Cara agar selalu sabar menghadapi cobaan hidup. Sumber foto : Pexels/ArinaKrasnikova
Arena02 Mei 2024, 13:29 WIB

Suci Aulia Asal Kota Sukabumi Gagal Seleksi Liga Voli Korea, Gaji Rp1,94 M Melayang

Jika terpilih, Aulia Suci Nurfadila dan Yolla Yuliana sebagai pemain pertama kali dikontrak berhak atas gaji sebesar Rp 1,94 miliar atau US$ 120 ribu. Namun, keduanya gagal.
Suci Aulia Nurfadila, Pemain Bola Voli asal Kota Sukabumi | Foto : Instagram @auliasuciii21