Satu Orang Terluka, Kronologi Pohon 25 Meter Timpa Dua Rumah di Simpenan Sukabumi

Sabtu 09 Maret 2024, 13:15 WIB
Kondisi rumah yang tertimpa pohon di Kampung Kiara Dua RT 34/08 Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi. | Foto: P2BK Simpenan

Kondisi rumah yang tertimpa pohon di Kampung Kiara Dua RT 34/08 Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi. | Foto: P2BK Simpenan

SUKABUMIUPDATE.com - Satu orang terluka pada kepala akibat pohon tumbang menimpa rumah di Kampung Kiara Dua RT 34/08 Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi. Peristiwa ini terjadi Jumat, 8 Maret 2024 sekira pukul 18.30 WIB. Pohon yang tumbang adalah jenis puspa setinggi sekitar 25 meter.

Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Simpenan Dandi Sulaeman mengatakan pohon yang tumbang karena hujan deras dan angin kencang itu menimpa dua rumah yang berdekatan. Rumah pertama milik Saepul Anwar (36 tahun) yang dihuni empat jiwa. Rumah kedua milik Lili Ruswandi (43 tahun), juga dihuni empat jiwa.

"Saat itu cuaca hujan disertai angin kencang, menyebabkan pohon kayu puspa setinggi 25 meter menimpa rumah Saepul dan Lili," kata Dandi kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (9/3/2024).

Baca Juga: Pohon Tumbang Timpa Rumah di Palabuhanratu Sukabumi, 8 Orang Dilarikan ke RS

Dandi menyebut pohon tumbang menimpa bagian atap saat pemilik rumah berada di dalam akan melaksanakan salat Magrib. Akibatnya, istri Saepul, Nuraeni Fatimat Azahra (23 tahun), menjadi korban. "Istri Saepul mengalami luka ringan di kepala. Suaminya langsung menolong dan mengevakuasi korban (ke puskesmas)," ujarnya.

Selain merusak dua rumah, peristiwa ini juga mengakibatkan kerusakan pada barang-barang elektronik di dalamnya. "Kerugian ditaksir sekitar Rp 50 juta. Kami memberikan imbauan ke masyarakat untuk tetap waspada dengan kondisi saat ini yang mulai memasuki musim penghujan, rawan terjadinya longsor dan angin kencang," kata Dandi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat28 April 2024, 07:00 WIB

Bantu Melancarkan Pencernaan, 5 Manfaat Minum Air Hangat Saat Perut Kosong di Pagi Hari

Secara umum, minum air hangat di pagi hari saat perut kosong aman dan tidak memiliki efek samping yang berbahaya.
Ilustrasi minum air putih - Secara umum, minum air hangat di pagi hari saat perut kosong aman dan tidak memiliki efek samping yang berbahaya. | (Sumber : Freepik.com)
Science28 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 28 April 2024, Pagi Cerah dan Siang Berpotensi Turun Hujan

Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya. | Foto: Pixabay
Nasional28 April 2024, 01:43 WIB

Gempa Laut Garut Merusak, Sejumlah Rumah di Sukabumi Dilaporkan Ambruk

Sejumlah bangunan dilaporkan rusak, termasuk di Sukabumi.
Rumah rusak dampak gempa laut garut di Kampung Cigaru Rt 014 / 002 Desa Cidahu Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi (Sumber : Koramil surade)
Nasional28 April 2024, 01:13 WIB

Intra Slab Earthquake, Simak Rekomendasi BMKG pasca Gempa Kuat di Laut Garut

Gempa dipicu oleh aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa barat.
Parameter gempa di laut garut (Sumber: Bmkg)
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)