4 Motor Terjungkal, Jalan Rusak dan Gelap di Lingkar Selatan Sukabumi

Rabu 10 Januari 2024, 18:02 WIB
4 motor tersungkur di lubang besar dan banyak di jalan lingkar selatan sukabumi yang rusak, (Sumber: akun medsos Ramdhan Sucipto Surahman)

4 motor tersungkur di lubang besar dan banyak di jalan lingkar selatan sukabumi yang rusak, (Sumber: akun medsos Ramdhan Sucipto Surahman)

SUKABUMIUPDATE.com - Jalur Lingkar Selatan Sukabumi atau Didi Sukardi disoal oleh pengguna jalan khususnya para pemotor. Jalan yang menjadi tanggung jawab pemerintah provinsi Jawa Barat di Sukabumi ini banyak yang rusak dan gelap alias kurang penerangan, hingga menyebabkan banyak kecelakaan yang melukai pengendara roda dua.

Salah seorang warga, Ramdhan Sucipto Surahman (26 tahun) warga Mangkalaya Kabupaten Sukabumi menjadi korban terbaru dari kondisi jalan rusak tersebut. Tak sendiri, pada Selasa malam, 9 Januari 2024, ia bersama 3 motor lainnya yang melaju dari arah Kota Sukabumi menuju Cibolang, tersungkur akibat lubang besar yang menganga di tengah jalan.

Kondisi tersebut diperparah dengan penerangan jalan yang minim, sehingga para korban (pemotor) tak mampu menghindari kerusakan jalan lingkar selatan. Kepada sukabumiupdate.com Ramdhan mengaku mengalami luka cukup parah akibat kecelakaan tersebut.

“Kejadiannya sekitar pukul 9 malam. Saya mau pulang dari cianjur ke Mangkalaya, lewat lingkar selatan,” ucap Ramdhan kepada sukabumiupdate.com.

“Kejadiannya di jalan jalur seberang waroeng joglo kalo dari arah sukaraja mah setelah pom bensin,” lanjutnya.

Saat melintasi jalan itu, ia tidak melihat ada lubang ditengah jalan yang cukup dalam, sehingga terpental, kehilangan kendali motor dan terjatuh. “Lubangnya tidak terlihat dengan lampu motor, kondisi jalan gelap (tidak ada lampu penerangan jalan),” beber Ramdhan.

Menurut Ramdhan tak lama berselang, ada tiga motor lainnya yang juga terjungkal akibat melibas lubang di jalan tersebut. Akibat kecelakaan ini motor matic yang dikendarainya mengalami kerusakan cukup parah, Ramdhan sendiri harus diobati ke klinik.

“Kondisi saya di kaki lumayan parah, pemotor yang ke 3 jatuh disitu cukup parah. sekitar pelipisnya berdarah,” ungkap Ramdhan.

Baca Juga: Arus Balik Tahun Baru 2024: Polri Catat 193 Kecelakaan, 52 Orang Meninggal Dunia

Saat itu, Ramdhan dan para korban ditolong oleh pengendara lain yang melintas, termasuk seorang anggota kepolisian. “Saya minta pemda perbaiki jalan ini, karena kata warga disana sudah banyak pemotor yang jadi korban,” pungkasnya.

Hingga artikel berita ini di publish, redaksi masih berusaha mengkonfirmasi kerusakan jalan ini ke pemerintah provinsi Jawa Barat melalui balai perbaikan jalan. Dari foto yang dikirimkan oleh sejumlah pengendara, lubang di jalan raya lingkar selatan tersebut memang cukup besar, namun sudah diberi tanda cat putih di sekelilingnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi09 September 2024, 21:49 WIB

Identitas Mayat Pria Tanpa Busana di Cibadak Sukabumi Terungkap, Lansia Asal Nagrak

Polisi menyebut identitas pria tanpa busana yang ditemukan di selokan Cibadak Sukabumi terungkap.
Proses evakuasi mayat pria yang ditemukan di selokan di Kampung Cimanggu RT 01/06 Desa Ciheulang Tonggoh, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, ketika dievakuasi. | Foto: Istimewa
Inspirasi09 September 2024, 21:31 WIB

Handal Layani Kebutuhan Air Bersih, Apresiasi bjb di HUT ke-34 Perumdam TJM Sukabumi

Bank bjb cabang Palabuhanratu sampaikan apresiasi dan dukungan di hari jadi Perumdam TJM Sukabumi ke-34.
Pimcab bjb Palabuhanratu sampaikan apresiasi dan dukungan di HUT ke-34 Perumdam TJM Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Life09 September 2024, 21:00 WIB

10 Cara Hidup Bahagia Tanpa Pacaran, Tetap Enjoy dan Anti Kesepian!

Dengan menjalani kehidupan yang seimbang dan penuh makna, kamu bisa merasakan kebahagiaan yang autentik meskipun tanpa pacaran.
Ilustrasi - Dengan menjalani kehidupan yang seimbang dan penuh makna, kamu bisa merasakan kebahagiaan yang autentik meskipun tanpa pacaran. (Sumber : pexels.com/@THIS IS ZUN)
Sukabumi09 September 2024, 20:36 WIB

Truk Terguling di Cisolok Sukabumi Diduga Rem Blong, Sopir Luka-luka

Berikut kronologi truk terguling di Cisolok Sukabumi, diduga akibat rem blong.
Kondisi truk yang terguling di Cisolok Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi09 September 2024, 20:23 WIB

Momen Mendebarkan Guru di Sukabumi Terpaksa Mendayung Pakai Papan Gegara Perahu Mogok

Kondisi perahu yang lapuk dan mesinnya rawan bermasalah dikeluhkan para guru di Cibitung Sukabumi.
Momen menegangkan para guru terpaksa mendayung gegara mesin perahu mogok di Cibitung Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Gadget09 September 2024, 20:00 WIB

Dijamin Langsung Lancar Lagi, 10 Cara Mengatasi HP Lemot yang Sering Bikin Jengkel

Dengan melakukan langkah-langkah ini, kamu bisa meningkatkan kinerja HP yang lemot dan menjaga agar tetap berjalan lancar.
Ilustrasi. Dengan melakukan langkah-langkah ini, kamu bisa meningkatkan kinerja HP yang lemot dan menjaga agar tetap berjalan lancar. (Sumber : pixabay.com/@JanVašek)
Sukabumi09 September 2024, 19:49 WIB

BAPPEDA Targetkan 30 Hektar Kawasan Kumuh Kota Sukabumi Dientaskan Tahun Ini

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sukabumi targetkan pengentasan sebanyak 30 hektar kawasan kumuh di Kota Sukabumi. Diketahui, Kota Sukabumi saat ini tidak memiliki kategori kawasan kumuh berat.
Frendy Yuwono, Kabid Infrastruktur dan Kewilayahan Bappeda Kota Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi09 September 2024, 19:05 WIB

Bertema Layanan Kesehatan, Mobil Hias Dinkes di Festival Sukabumi Suka Bunga

Dinkes Kabupaten Sukabumi ikut memeriahkan event Festival Sukabumi Suka Bunga. Ini filosofi mobil hias mereka.
Kadinkes Kabupaten Sukabumi Agus Sanusi dan jajarannya di depan mobil hias untuk Festival Sukabumi Suka Bunga 2024. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi09 September 2024, 19:05 WIB

20 Ekor Domba Mati Diterkam Hewan Buas, Warga Desa Gandasoli Sukabumi Resah

Sebanyak 20 ekor domba milik warga Desa Gandasoli, Cikakak, Kabupaten Sukabumi, mati akibat serangan hewan buas. Peristiwa yang meresahkan warga tersebut, terutama para peternak domba sudah berlangsung sejak sebulan yang lalu
Peternak domba di Desa Gandasoli Cikakak Sukabumi resah akibat hewan buas yang menerkam domba-domba mereka | Foto : Ilyas Supendi
Food & Travel09 September 2024, 19:00 WIB

Cara Membuat Bajigur, Minuman Khas Sunda yang Pas di Diminum Saat Cuaca Dingin

Penyajian bajigur biasanya dilengkapi dengan makanan kecil tradisional seperti pisang rebus, ubi, atau singkong yang memberikan keseimbangan antara rasa manis dan gurih.
Hangat, manis, dan mengenyangkan, bajigur menjadi minuman yang tidak hanya lezat tetapi juga penuh nilai budaya dan manfaat kesehatan. | Foto: Istimewa