Langkah Disperkim Sukabumi agar Landmark Palabuhanratu Kembali Terlihat Jelas

Senin 08 Mei 2023, 21:53 WIB
Landmark Palabuhanratu Sukabumi tak terlihat jelas akibat tertutup rimbunnya pohon. (Sumber : SU/Ilyas Supendi)

Landmark Palabuhanratu Sukabumi tak terlihat jelas akibat tertutup rimbunnya pohon. (Sumber : SU/Ilyas Supendi)

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Perumahan dan Permukiman atau Disperkim Kabupaten Sukabumi bakal melakukan pemangkasan pohon yang menutup sebuah landmark raksasa yang bertuliskan PALABUHANRATU di kaki Gunung Jayanti.

Sekretaris Disperkim Kabupaten Sukabumi Syahril Hidayat mengatakan area tiang landmark tersebut berada di kawasan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sehingga tidak bisa sembarang melakukan pemangkasan. Pihaknya musti berkoordinasi terlebih dahulu.

"Kaitan untuk tulisan Palabuhanratu itu memang tidak terlihat, tapi adanya itu di kawasan kehutanan. Kita kemarin memang sudah ketemu sama kehutanan, kita sudah koordinasi dengan kehutanan," ujar Syahril kepada sukabumiupdate.com via telpon.

Syahril menegaskan, akan segera melakukan eksekusi terhadap pepohonan yang menghalangi landmark ala Holywood tersebut jika sudah mendapatkan izin dari pihak Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

"Jika sudah ada izin dari kehutanan nanti personil kita akan melakukan pemangkasan," tandasnya.

Baca Juga: Landmark Ala 'Holywood' di Palabuhanratu Sukabumi Disorot Warga Gegara Tak Terlihat Jelas

Sebelumnya diberitakan, Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Badri Suhendi angkat suara terkait Landmark Palabuhanratu yang disoal sejumlah warga tak terlihat jelas akibat tertutup rimbunnya pohon.

Ketua Fraksi Partai Demokrat itu menilai untuk lokasi penempatan landmark Palabuhanratu yang berdiri di kaki Gunung Jayanti dan menghadap ke kawasan komplek perkantoran Pemkab Sukabumi di Canghegar itu sudah tepat, hanya saja penancapan tiang huruf dinilainya memang kurang tinggi.

“Lokasi penempatan landmark memang sangat tepat di situ karena memang seiring dengan pusat perkantoran ada di situ, sehingga alur pandangan masyarakat akan tertuju di wilayah tersebut,” kata Badri.

“Namun memang penancapan tiang landmark tersebut kurang tinggi, karena mungkin tidak memperhitungkan pertumbuhan pohon-pohon yang ada di wilayah tersebut yang semakin tinggi pertumbuhannya,” tambah legislator dapil Palabuhanratu itu.

Agar dapat memberikan manfaat serta memberikan estetika, Badri kemudian menyarankan pemerintah daerah untuk segera memperbaiki penempatan landmark ala ala Holywood di ibukota Kabupaten Sukabumi tersebut.

“Menurut hemat saya agar Pemda dalam hal ini Perkim perlu ada perbaikan penempatan Landmark tersebut. Sehingga dapat memberikan manfaat dan memberikan estetika yang sangat indah atau bagus dan menarik kalau Landmark tersebut bisa terlihat jelas,” tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola29 April 2024, 23:59 WIB

Kalah dari Uzbekistan 0-2, Timnas Indonesia Gagal ke Final Piala Asia U-23

Meski gagal ke final Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia masih berpeluang raih jatah tiket olimpiade Paris 2024.
Timnas Indonesia U-23 gagal ke Final Piala Asia U-23 usai kalah dari Uzbekistan. (Sumber : IG AFC Asian Cup)
Life29 April 2024, 23:31 WIB

Bisa Bunda Coba di Rumah, 6 Tips yang Bisa Diterapkan Agar Anak Tidur Nyenyak

Waktu tidur tidak harus menjadi mimpi buruk. Para ahli menawarkan tips bagaimana membuat waktu tidur menjadi mudah, sehingga Anda semua bisa beristirahat.
Ilustrasi anak tidur nyenyak / Sumber : pexels.com/@Giianni Orefice
Life29 April 2024, 22:45 WIB

6 Cara agar Anak Tidak Kecanduan Main HP Setiap Waktu, Ini Solusinya

Mencegah anak agar tidak kecanduan bermain HP sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangannya. Orang tua harus paham cara mencegahnya.
Ilustrasi. Cara mencegah anak tidak kecanduan main HP. | Sumber foto : Pexels/Liliana Drew
Sukabumi29 April 2024, 22:40 WIB

Rumah Rusak Terdampak Gempa Garut di Surade Sukabumi Akan Diperbaiki Swadaya

Pemerintah Kelurahan Surade, Sukabumi akan memperbaiki rumah semi permanen ukuran 6 x 4 meter, milik Maemunah (74 tahun) seorang jompo, warga Kampung Cibarehong RT 13 /13 yang mengalami rusak berat terdampak getaran gempa Garut
Kondisi rumah Maemunah Warga Kelurahan / Kecamatan Surade yang rusak terdampak gempa Garut | Foto : Ragil Gilang
Life29 April 2024, 22:19 WIB

Jangan Gunakan Ancaman Bund! Begini 9 Cara Mengatasi Perilaku Balita yang Agresif

Perilaku agresif adalah hal yang normal ketika balita belajar tentang pengendalian diri dan pengaturan emosi. Penting untuk memberikan respons yang tenang dan konsisten.
Ilustrasi mengatasi perilaku balita agresif / Sumber Foto: pexels.com/@Yan Krukau
Sukabumi Memilih29 April 2024, 22:17 WIB

Omesh Masuk Wacana Usungan Gerindra di Pilkada Sukabumi, Bagaimana dengan Yudha?

Aktor dan komedian Indonesia kelahiran Sukabumi, Ananda Omesh diakui masuk dalam wacana bursa Pilkada Sukabumi dari Partai Gerindra.
Ananda Omesh dan Yudha Sukmagara | Foto : Sukabumi update
Keuangan29 April 2024, 21:32 WIB

6 Cara Melatih Anak Pandai Mengelola Uang Sejak Dini, Ikuti Langkah Ini

Mengajarkan anak pandai mengelola uang sangat berguna untuk masa depannya. Hal ini membantunya dewasa dalam memili uang.
Ilustrasi. Cara mengajari anak mengelola uang. | Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sehat29 April 2024, 21:00 WIB

Hidup Sehat Bebas Asam Urat: Rekomendasi Makanan Sehat dan Pantangan yang Perlu Diketahui

Bagi penderita asam urat, ada sejumlah makanan yang dipantang dan beberapa diantaranya di rekomendasikan.
Ilustrasi daging merah - Bagi penderita asam urat, ada sejumlah makanan yang dipantang dan beberapa diantaranya di rekomendasikan. (Sumber : pexels.com/@Eduardo Krajan)
Life29 April 2024, 20:53 WIB

Bisa Berasal Dari Kemarahan, Ini 3 Penyebab Agresi Pada Balita

Ingin tahu mengapa balita Anda begitu marah dan agresif? Pelajari lebih lanjut tentang agresi balita, dan kapan harus khawatir.
Ilustrasi agresi pada balita / Sumber Foto: Freepik/@stocking
Life29 April 2024, 20:48 WIB

6 Cara Mendidik Anak Agar Jadi Orang Disiplin Seumur Hidupnya

Melatih anak agar menjadi orang disiplin tentu sangat diidamkan semua orang tua. Oleh sebabnya, perlu dilakukan beberapa langkah mewujudkannya.
Ilustrasi. Cara melatih anak menjadi orang disiplin. | Sumber foto : Pexels/Gustavo Fring