Cerita Ibu di Sukaraja Sukabumi Berharap Anaknya yang ODGJ Sembuh

Minggu 16 April 2023, 10:35 WIB
Ilustrasi. Seorang pria berusia 28 tahun di Sukaraja, Kabupaten Sukabumi mengalami gangguan jiwa atau ODGJ. (Sumber : Ilustrasi/Pixabay/Fotorech)

Ilustrasi. Seorang pria berusia 28 tahun di Sukaraja, Kabupaten Sukabumi mengalami gangguan jiwa atau ODGJ. (Sumber : Ilustrasi/Pixabay/Fotorech)

SUKABUMIUPDATE.com - Kondisi memprihatinkan dialami Dede Imran (28 tahun) di Kampung Nagrak RT 03/08, Desa Limbangan, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi. Pria itu merupakan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

Keluarga berharap ada pihak yang bisa membantu khususnya dari pemerintah agar Dede bisa sembuh seperti sedia kala.

Dede merupakan anak kedua dari 6 bersaudara, ibunya bernama Nurlaela Sari (58 tahun) dan ayahnya sudah meninggal 5 tahun yang lalu. 

Baca Juga: Ini 5 Manfaat Masker Kopi dan Cara Membuatnya, Wajah Glowing saat Lebaran

Semenjak sang ayah meninggal, Abdulah (30 tahun) anak pertama Nurlaela menjadi tulang punggung keluarga.

Nurlaela mengungkapkan, Dede mengalami gangguan kejiwaan ketika kerja sebagai tukang bangunan di Bogor. Kala itu, Dede bekerja bersama teman-temannya. 

Nuralela menyatakan, saat di Bogor itu Dede dicekoki obat berwarna kuning oleh teman-temannya lalu ketika pulang sikap Dede pun berubah.

Baca Juga: Bocoran Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Season 3, Tayang di Netflix Hari Ini

"Suka dicekokin obat warna kuning sama teman-temannya, pas pulang dari Bogor itu dia suka murung di kamar, pokoknya selama 4 bulan dia itu ngurung di kamar, takut ketemu sama orang, katanya kaya raksasa," ujar Nurlaela kepada sukabumiupdate.com, Sabtu, 15 April 2023.

Semenjak itu kondisi Dede kian memprihatinkan. Dede sering kali mendadak mengamuk.

"Kalau sekarang suka ngamuk-ngamuk, terus suka bakar-bakar di kamar, takutnya kebakaran, kemarin juga adiknya pernah dilempar sama batu, gatau marah gara-gara apa, ibu mah takut kalau [mencelakai] ke tetangga," ujarnya.

Baca Juga: Mengapa Mata Uang Setiap Negara Berbeda?

Pihak keluarga sudah berupaya mengobati Dede dengan pengobatan alternatif, namun tak ada perubahan. Apabila ke rumah sakit, keluarga mengkhawatirkan soal biaya.

"Berobat alternatif saja belum ke rumah sakit, bingung biayanya. BPJS-nya juga sudah gak aktif," ujar Abdulah, kakak Dede.

Pihak keluarga juga pernah mengajukan bantuan kepada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sukabumi, namun saat itu persyaratannya kurang lengkap.

Baca Juga: Tol Bocimi Seksi 2 Fungsional Mulai 15 April, Lebaran Bisa Mudik via Jalur Pansela

"Ke Dinas Sosial juga udah pernah diurusin, tapi katanya persyaratannya gak lengkap harus ada surat pengantar dari RT RW," ujarnya.

Saat ini pihak keluarga berharap Dede sembuh dan mendapat perhatian dari pemerintah melalui Dinas Sosial. "Kami berharap Dede bisa sembuh, mungkin untuk sekarang ada perhatian dulu saja dari Dinas Sosial," ungkapnya.

Sementara itu, Biro Humas Kemensos menyatakan bahwa Dede Imran merupakan peserta BPJS PBI (penerima Bantuan Iuran) dan Nurlaela Sari tercatat sebagai penerima PKH. 

Mengenai kondisi Dede, sudah dilaporkan kepada unit terkait di Kemensos.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola26 April 2024, 13:00 WIB

Persis Solo vs Persita Tangerang di Liga 1, Pendekar Cisadane Terancam Degradasi!

Persita Tangerang diambang ancaman degradasi apabila kala di laga melawan Persis Solo.
Persita Tangerang diambang ancaman degradasi apabila kala di laga melawan Persis Solo. (Sumber : X/@persisofficial/@Persitajuara).
Sehat26 April 2024, 12:30 WIB

8 Rekomendasi Makanan untuk Mengatasi Gejala Batuk Pilek

Berikut Rekomendasi Makanan untuk Mengatasi Gejala Batuk Pilek. Sudah Coba?
Sup Ayam. Rekomendasi Makanan untuk Mengatasi Gejala Batuk Pilek (Sumber : Freepik/@freepik)
Bola26 April 2024, 12:00 WIB

Prediksi Calon Lawan Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Indonesia lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024 dan akan menghadapi dua calon kuat antara Arab Saudi dan Uzbekistan.
Indonesia lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024 dan akan menghadapi dua calon kuat antara Arab Saudi dan Uzbekistan. (Sumber : X/@TimnasIndonesia).
Bola26 April 2024, 11:46 WIB

Saingan Prabowo Gibran? Netizen dan Media Korsel Kompak Usung Shin Tae-yong jadi Presiden RI 2029

Ucapan selamat dan meme bertebaran di media sosial.
Media Korsel: Shin Tae-yong Calon Presiden Indonesia 2029-2034 (Sumber: Tangkap layar Twitter)
Life26 April 2024, 11:30 WIB

10 Kebiasaan Orang Miskin yang Membuatnya Sulit Kaya, Apa Kamu Termasuk?

Inilah Beberapa Kebiasaan Orang Miskin yang Membuatnya Sulit Kaya, Apa Kamu Termasuk Salah Satunya?
Ilustrasi. Rebahan Malas Gerak. Kebiasaan Orang Miskin yang Membuatnya Sulit Kaya (Sumber : Freepik)
Life26 April 2024, 11:13 WIB

Ini 5 Cara untuk Mengajari Anak Berpikir Sendiri, Salah Satunya Berikan Contoh

Mengambil langkah mundur dan membiarkan anak-anak berpikir sendiri mungkin merupakan tugas yang sulit bagi orang tua.
Ilustrasi mengajari anak berpikir sendiri. | Foto: Freepik
Life26 April 2024, 11:03 WIB

Perhatikan Dampaknya, Terapkan 6 Cara Ini untuk Mengajari Anak Bersikap Baik

Mengajarkan Anak tentang kebaikan merupakan hal yang sangat penting agar mereka memiliki rasa empati terhadap sesama.
Ilustrasi anak bersikap baik. | Foto: Freepik/@freepik
Aplikasi26 April 2024, 11:00 WIB

Mudah dan Gak Perlu Ribet! 3 Cara Menambahkan Tanda Tangan Online di PDF

Ada beberapa cara untuk menambahkan tanda tangan online di file PDF.
Ilustrasi - Ada beberapa cara untuk menambahkan tanda tangan online di file PDF. (Sumber : Freepik.com).
Life26 April 2024, 10:43 WIB

Tetapkan Peraturan, Terapkan 5 Tips Berikut untuk Mengasuh Anak Keras Kepala

Mengasuh anak yang berkemauan keras terkadang bisa menjadi tantangan. Namun inilah yang direkomendasikan para ahli untuk membantu hubungan Anda dengan anak Anda berkembang.
Ilustrasi anak keras kepala. | Foto: Freepik/@stocking
Life26 April 2024, 10:32 WIB

Coba Berbohong, 6 Masalah Umum Perilaku Anak Prasekolah dan Cara Mengatasinya

Semua anak pasti bertingkah laku, namun masalah perilaku tertentu pada anak usia 3 tahun dan 4 tahun tidak boleh diabaikan. Inilah cara menangani perilaku menentang pada anak prasekolah Anda.
Ilustrasi anak prasekolah. | Foto: Freepik