RAI Edukasi Nelayan Sukabumi Tentang Rupiah

Minggu 22 April 2018, 05:51 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Rumah Aspirasi dan Inspirasi Heri Gunawan anggota DPR-RI dari dapil Jabar IV kota, Kabupaten Sukabumi bekerja sama dengan Bank Indonesia lakukan sosialisasi ciri ciri keaslian uang rupiah dan penggantian uang rusak.

Sosialisasi tersebut dalam rangka puncak penutupan hari nelayan ke 58 Palabuhanratu dengan pagelaran wayang golek yang di tujukan untuk komunitas nelayan dan masyarakat pelabuhanratu di dermaga 2 TPI palabuhanratu Sabtu (21/4/2018) malam.

BACA JUGA:  Heri Gunawan Apresiasi Dibukanya Kas Titipan BI di Sukabumi

Diungkapkan Yoyok Hendrayana wakil ketua DPC Gerindra Kabupaten Sukabumi yang juga salah seorang calon Anggota DPRD Provinsi Jawa barat dari partai Gerinda mengungkapkan dalam sosialisasi tersebut juga diadakan pagelaran sunda wayang golek dimana atas keinginan warga masyarakat nelayan yang dalam rangka penutupan peringatan syukuran nelayan Palabuhanratu ke 58.

 "Pak Heri menjawab keinginan masyarakat nelayan sebagai bentuk apresiasi terhadap warga nelayan yang masih mencintai budaya Sunda wayang golek, yang kebetulan ini dalam rangka penutupan hari nelayan juga, di adakan lah sosialisi ini," ujar Yoyok.

Tadinya kegiatan ini, Jelas Yoyok  sebelumya akan di laksanakan idealnya tanggal (14/4/2018) namun karena saat itu ada kegiatan pembukaan MTQ ke 35 tingkat provinsi jabar jadi waktunya di undur Sabtu (21/4/2018) sekalian juga memperingati haru Kartini 2018.

BACA JUGA: Heri Gunawan: HUT Gerindra, Momentum Bersatu Selamatkan Indonesia

"Mudah mudahan sosialisasi ciri ciri keaslian uang rupiah dan penggantian uang rusak ini bisa bermanfaat untuk masyarakat nelayan supaya lebih berhati hati dan teliti saat menerima dan membelanjakan uang," Pungkasnya.

Sementara itu, Heri Gunawan Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Partai GERINDRA

Dapil Jawa Barat IV daerah pemilihan Kota dan Kabupaten Sukabumi melalui Koordinator Rumah Aspirasi dan Inspirasi Hergun, H. Maman Suparman mengungkapkan Hari nelayan hari bersejarah bagi saudara-saudara kita yang berjuang mempertahankan warisan nenek moyang bangsa Indonesia.

BACA JUGA: Reses, RAI HG Salurkan Makanan Tambahan Ibu Hamil di Sukabumi

"Hari ini para pejuang khususnya nelayan Palabuhanratu sedang bergembira, bersuka cita, meski masih banyak tantangan dan masalah yang meraka hadapi, saya ucapkan selamat HUT Nelayan 58 Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi," Ujar H. Maman.

Leih lanjut H. maman menjelaskan salah satu kesulitan yang dialami masyarakat pesisir adalah belum dapat mengakses sebagian besar layanan keuangan formal, antara lain karena perbankan memiliki persepsi bahwa usaha masyarakat pesisir sektor perikanan tangkap memiliki risiko relatif tinggi, Oleh karena itu, tatkala kita berkehendak untuk melakukan pemberdayaan kaum nelayan, maka yang

BACA JUGA:  Pertama Kali Didatangi Anggota DPR, Warga Kampung Manggis Sukabumi Antusias Sambut Heri Gunawan

dibutuhkan bukan lagi sekedar wacana, namun sampai sejauh mana hasrat tersebut dapat dibuktikan dalam kehidupan nyata di lapangan.

 "Kaum nelayan sudah bosan dengan teori. Mereka menantikan langkah nyata Pemerintah, yang benar-benar mampu merubah potret diri nya sendiri, Jargon "Nelayan bangkit mengubah nasib", semoga bukan hanya sebatas kata. Mari bersama kita bergerak mewujudkan kesejahteraan sosial khususnya bagi nelayan, melalui ekonomi kerakyatan dengan bertumpu pada kekuatan bangsa, yang mangarah pada kedaulatan bangsa yang berdikari," Pungkas Maman.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin