Tanpa Komorbid, Kondisi Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Agus Zen Sebelum Wafat

Rabu 28 Juli 2021, 17:19 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Direktur Rumah Sakit Umum Hermina Sukabumi Hendy Kurniawan mengatakan Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Kabupaten Sukabumi Fraksi Partai Gerindra Agus Zen Nurahray meninggal dunia tanpa memiliki penyakit penyerta atau komorbiditas.

"Beliau usia 39 tahun dan tanpa ada penyakit penyerta," kata Hendy kepada sukabumiupdate.com, Rabu, 28 Juli 2021. Pernyataan Hendy tersebut menjelaskan kondisi Agus Zen Nurahray yang sebelum wafat sempat mengaku kesulitan bernapas karena Virus Corona.

Hendy menuturkan almarhum Agus pertama datang ke Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Hermina Sukabumi pada 22 Juli 2021 dengan kondisi yang sangat berat. "Datang sendiri, tidak dirujuk, tidak dijemput, diantar keluarga," imbuhnya. Rumah sakit pun langsung menangani almarhum.

"Pengobatan dan perawatan sudah dilakukan maksimal di ruang intensif dengan peralatan semaksimal yang bisa kita lakukan. Pengobatan juga sama dengan obat-obatan yang maksimal," tambah Hendy.

Selama menjalani perawatan, Hendy menyebut almarhum Agus Zen masih bisa berkomunikasi, meski dalam kondisi sesak napas berat. Ini selaras dengan unggahan Agus di akun akun Facebook pribadinya pada 23 Juli 2021 lalu yang mengaku kondisi pernapasannya memburuk.

"Puncaknya hari ini, siang, mengalami kegagalan napas dan tidak tertolong," kata Hendy. Jenazah almarhum Agus Zen langsung diserahkan ke Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Yudha Sukmagara, dan diserahkan kembali ke pihak keluarga. "Sudah dibawa keluarga ke pemakaman yang memang seharusnya diperuntukkan untuk kasus seperti ini," ujar Hendy.

Baca Juga :

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Wafat, Agus Zen Sempat Sulit Bernapas karena Corona

Sebelumnya diberitakan, Agus Zen Nurahray meninggal dunia pada Rabu, 28 Juli 2021 di Rumah Sakit Umum Hermina Sukabumi sekira pukul 13.30 WIB. Kabar duka itu disampaikan Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerindra Kabupaten Sukabumi Agus Firmansyah.

Agus Zen Nurahray mengaku sempat kesulitan bernapas karena Virus Corona. Itu terlihat dari unggah di akun Facebook pribadinya pada 23 Juli 2021.

"Sahabat FB yg saya hormati. Kondisi pernafasan sy sangat memburuk, sangat sulit sekali bernafas karena virus corona. Sy Mohon dibukakan pintu maaf yg sebesar2nya apabila ada kesealah dan kekhilafan," tulis dia. "Mohon doa dari smuanya, Smoga Allah segera mengangkat wabah ini dari bangsa kita secepat mungkin Ya Rabb."

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin