Lagi Pemakaman Protokol Covid-19 di Sukabumi, Kali Ini Petani Warga Parakansalak

Minggu 17 Mei 2020, 03:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Seorang laki-laki berusia 64 tahun asal Desa Sukakersa, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, meninggal dunia saat dalam perawatan di RSUD Sekarwangi Cibadak, Sabtu (16/5/2020).

Namun, pemakaman pria yang merupakan seorang petani itu dilakukan dengan menggunakan Protokol Covid-19. Pasalnya ketika di RSUD Sekarwangi, laki-laki tersebut menjalani rapid test dan dinyatakan reaktif. 

BACA JUGA: Seorang PDP di Cicurug Sukabumi Meninggal, Dimakamkan dengan Protokol Covid-19

Sebelum meninggal, pria tersebut pada Jumat (15/5/2020) sore mengeluh nyeri daerah perut. Kemudian pukul 21.00 WIB dibawa ke klinik Bebita di Jalan Raya Pakuwon lalu dirujuk ke RSUD Sekarwangi dan tiba di RSUD Sekarwangi pukul 23.00 WIB.

Hasil pemeriksaan di RSUD Sekarwangi, pasien tersebut harus dilakukan pembedahan dikarenakan ada usus yang bermasalah. Namun pembedahan tidak dilakukan dikarenakan kondisi lemah dan tensi darah dibawah normal.

BACA JUGA: Sudah Lima Jenazah Warga Kabupaten Sukabumi Dimakamkan Dengan Protokol Covid-19

Pada Sabtu (16/5/2020) pukul 16.35 WIB, pria tersebut meninggal dunia di RSUD Sekarwangi. Setelah dinyatakan meninggal, dilakukan penjemputan dari tim Covid-19 Puskesmas Parakansalak yang bekerjasama dengan tim Covid-19 dari RSUD Sekarwangi dengan menggunakan protokol keamanan Covid-19.

BACA JUGA: Ditangani Protokol Covid-19, Pria Tergeletak di Pasar Pelita Kota Sukabumi Idap Paru-paru Kronis

Pada Pukul 19.52 WIB, tim beserta jenazah tiba di tempat pemakaman keluarga di Desa Sukakersa dan dilaksanakan penguburan Jenazah oleh tim gugus tugas Covid-19 Kecamatan Parakansalak.

Camat Parakansalak Royani mengatakan, pria tersebut adalah asli warga kampung tersebut dan tidak pernah kemana-mana. "Penguburan selesai pukul 20.56 WIB, berjalan lancar dan aman," jelasnya.

BACA JUGA: Pria Tergeletak di Sekitar Pasar Pelita Sukabumi, Dijemput dengan Protokol Covid-19

Terpisah, Kepala Desa (Kades) Sukakersa Deden mengatakan, heran dengan hasil rapid test yang menyatakan bahwa pria tersebut dinyatakan reaktif. Sebab pria tersebut tidak pernah kemana-mana dan tidak memiliki saudara atau anggota keluarga yang dari luar kota. "Di daerah situ (kampung almarhum) juga tidak ada yang ODP," jelasnya.

"Makanya dinyatakan reaktif bingung," imbuhnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Bola06 Mei 2024, 12:00 WIB

Persib Belum Pernah Menang Lawan Bali United Sejak 2017, Alberto: Fakta yang Aneh!

Alberto Rodriguez yakin catatan Persib akan berubah positif kala bertemu Bali United di Championship Series.
Alberto Rodriguez yakin catatan Persib akan berubah positif kala bertemu Bali United di Championship Series. (Sumber : Instagram/@albertorguezmartin)
Jawa Barat06 Mei 2024, 11:46 WIB

Membahas Peran Perda 5/2021 Jabar, M Jaenudin Bicara Perlindungan Masyarakat

Ketua Fraksi PDIP DPRD Jabar ini meminta pemerintah harus menjamin warganya untuk merasa tentram, tertib dan terlindungi berdasarkan norma-norma yang berlaku di masyarakat.
Anggota DPRD Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, S.Ag., MH. melaksanakan Kegiatan Penyebarluasan Peraturan Daerah (Perda) Tahun Anggaran 2023/2024 di Aula Resto King Raos Cibolang Cibatu Cisaat Sukabumi (Sumber: doktim/baim)
Sukabumi06 Mei 2024, 11:45 WIB

Jualan di Jalan Ahmad Yani, Gas LPG PKL Bandel di Kota Sukabumi Disita Petugas

Beberapa PKL dinilai bandel karena menempatkan gerobak di badan jalan.
Petugas Dinas Satpol PP dan Damkar Kota Sukabumi saat menyita gas tiga kilogram (LPG) milik PKL yang berjualan di Jalan Ahmad Yani, Jumat, 3 Mei 2024. | Foto: Website Pemkot Sukabumi
Life06 Mei 2024, 11:30 WIB

5 Kesalahan Orang Tua Penyebab Anak Sulit Disiplin Saat Dewasa

5 Kesalahan Orang Tua Penyebab Anak Sulit Disiplin Saat Dewasa
Ilustrasi. Kesalahan orang tua penyebab anak sulit disiplin. Sumber foto : Pexels/Karolina Grabowska
Sukabumi06 Mei 2024, 11:21 WIB

Terus Berbenah! Simak Upaya Optimalisasi Pelayanan Publik Dinas Sosial Kota Sukabumi

25 April 2024, Dinas Sosial Kota Sukabumi menyelenggarakan Forum Konsultasi Publik Standar Pelayanan Dinas Sosial Kota Sukabumi di ruang pertemuannya.
Kegiatan Forum Konsultasi Publik Standar Pelayanan Dinas Sosial Kota Sukabumi pada 25 April 2024 (Sumber: dok Dinsos Kota Sukabumi)
Life06 Mei 2024, 11:14 WIB

Jarang Disadari Orang Tua, Hindari 6 Perilaku Buruk Ini Agar Tidak Ditiru Anak

Ada beberapa hal yang jarang orang tua sadari bahwa anak-anak peniru yang ulung, baik itu perilaku baik maupun perilaku buruk.
Ilustrasi menghindari perilaku buruk. | Foto: Pexels.com/@Mikhail Nilov
Food & Travel06 Mei 2024, 11:00 WIB

6 Kategori Makanan Tinggi Protein yang Tidak Boleh Dikonsumsi Berlebihan

Penting untuk diingat bahwa konsumsi makanan tinggi protein dalam jumlah yang tepat sesuai dengan kebutuhan individu merupakan kunci untuk memastikan kesehatan yang baik.
Ilustrasi. Daging Merah. Makanan Tinggi Protein yang Tidak Boleh Dikonsumsi Berlebihan (Sumber : Pexels/MaliM)
Bola06 Mei 2024, 10:32 WIB

Miel Mundt dan Van Gogh, Kisah Pesepak Bola Eropa-Belanda Kelahiran Sukabumi

Lothar Van Gogh menyelamatkan Belanda dalam pertandingan melawan Belgia.
Lothar Van Gogh (duduk-posisi sebelah kanan). Van Gogh adalah pesepak bola Belanda kelahiran Sukabumi pada 7 Februari 1888. | Foto: Irman Firmansyah
Life06 Mei 2024, 10:30 WIB

Kenali Dampak Buruknya, 6 Bahaya Perceraian Orang Tua pada Anak yang Diabaikan

Perceraian kedua orang tua pada akhirnya akan memiliki dampak buruk terhadap kondisi psikologi seorang anak di kemudian hari.
Ilustrasi. Dampak buruk perceraian orang tua kepada anak. Sumber Foto : Pexels/ Gustavo Fring
Life06 Mei 2024, 10:00 WIB

Hanya dalam Waktu 10 Menit! Cara Meningkatkan Mood yang Ampuh dan Cepat

10 cara yang terbukti secara ilmiah untuk meningkatkan mood Anda dalam 10 menit atau kurang.
Ilustrasi. Tersenyum | 10 cara yang terbukti secara ilmiah untuk meningkatkan mood Anda dalam 10 menit atau kurang. (Sumber : pixabay.com/@Pexels)