Maksimalkan Operasi SAR Laut, Basarnas Beri Bantuan Perahu untuk Nelayan Sukabumi

Kamis 07 November 2019, 15:11 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Basarnas berikan bantuan berupa dua perahu jukung untuk nelayan melalui DPC Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Sukabumi, Rabu (6/11/2019). Pemberian dilakukan di kantor Basarnas Pos Sukabumi Jalan Kiaralawang, Desa Citepus, Kecamatan Citepus.

BACA JUGA: Buntut Tabrakan Kapal Baruna Jaya, Basarnas Serahkan Bantuan Perahu ke Nelayan Sukabumi

Bantuan diberikan untuk memaksimalkan peran Basarnas dalam melakukan pencarian terhadap korban kecelakaan laut yang masih sering terjadi wilayah perairan Sukabumi.

"Penyerahan perahu jukung itu untuk nelayan yang ada di Kabupaten Sukabumi. Makanya kita serahkan ke ketua HNSI Kabupaten agar nantinya Ketua HNSI yang akan membagikan dan ditempatkan di mana saja," ujar Kepala Kantor SAR Jakarta,  Hendra Sudirman, Kamis (7/11/2019).

BACA JUGA: Pencarian Hari Keempat, Nelayan Sukabumi Korban Kapal Riset Baruna Jaya Belum Ditemukan

Masih kata Hendra, tujuan pemberian perahu jukung juga untuk membantu operasi tim SAR pada saat terjadi laka laut. Ia menilai, di pesisir selatan Sukabumi hampir tidak memiliki alat utama untuk operasi SAR. Kalaupun ada, hanya berupa perahu kecil. Sementara perahu milik nelayan seringkali berada di tengah laut.

"Akhirnya pimpinan Basarnas pusat berpikir, kenapa kita tidak bisa berpikir seperti nelayan? Kenapa Alat Utama (Alut) untuk Operasi SAR kita tidak dibuat seperti nelayan? Akhirnya dibuatlah seperti nelayan bentuk jukung dengan stabilize boat, dengan motor tempel yang tujuannya ketika Operasi SAR, nelayan sebagai potensi membantu sebagai operator yang diangkutnya personel SAR. Baik itu Basarnas, TNI, Polri serta Pemda," jelasnya.

BACA JUGA: Tabrak Perahu Nelayan Sukabumi, KR Baruna Jaya dalam Tugas Pemetaan Tsunami

Masih kata Hendra, selain memberikan perahu jukung sebanyak dua buah, Basarnas juga memberikan peralatan lengkap seperti mesin tempel, Life Jacket serta beberapa kelengkapan safety untuk berlayar.

"Kami berharap jangan sampai ada kecelakaan laut lagi. Ini program basarnas untuk tahun ini. Kami tidak ingin nelayan dalam kondisi yang bahaya. Pemerintah punya kewajiban hadir ketika masyarakat dalam kondisi bahaya. Salah satunya dengan upaya Basarnas dalam memberikan perahu jukung ini, sehingga pada saat harus terjadi kecelakaan laut, nelayan itu sendiri yang akan membantu menolong," tandasnya.

*Catatan: Berita ini adalah ralat dari berita sebelumnya berjudul "Buntut Tabrakan Kapal Baruna Jaya, Basarnas Serahkan Bantuan Perahu ke Nelayan Sukabumi". Atas kesalahan penulisan tersebut, redaksi sukabumiupdate.com menyampaikan permohonan maaf

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life28 April 2024, 23:24 WIB

7 Trik Jitu Move On dari Mantan Pacar, Ini yang Bisa Kamu Lakukan!

Putus cinta adalah salah satu momen paling sulit dalam kehidupan, terutama ketika harus melepaskan mantan pacar yang pernah kita cintai dengan sepenuh hati.
Ilustrasi putus cinta. | Sumber Foto: pixabay/oppy77
Life28 April 2024, 23:17 WIB

6 Cara Memiliki Mental Kuat agar Tahan Banting dan Tidak Direndahkan Orang Lain

Memiliki mental kuat sangat dibutuhkan dalam hidup supaya tahan banting dan tidak mudah direndahkan oleh orang lain.
Ilustrasi. Cara memiliki mental kuat. | Sumber foto : Pexels/Andrea Piacquadio
DPRD Kab. Sukabumi28 April 2024, 23:12 WIB

Soroti Isu Pungli di PT GSI Sukabumi, DPRD Kritik Program Disnakertrans Tak Efektif

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi, Hera Iskandar angkat bicara terkait isu pungli di GSI Cikembar.
Warga sempat blokade jalan cikembar, sebagai bentuk protes praktik pungli tenaga kerja di PT GSI (Sumber : SU/Ibnu)
Life28 April 2024, 22:12 WIB

Ini 5 Sikap Sabar yang Membuat Anda Hidup Damai Setiap Hari

Sikap sabar akan membantu setiap orang lebih merasakan kedamaian dan ketenangan dalam hidupnya.
Ilustrasi. Sikap sabar yang membuat damai. | Sumber Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Sukabumi28 April 2024, 22:07 WIB

Dihuni Nenek dan Cucu, Rutilahu di Surade Sukabumi Nyaris Roboh Akibat Gempa Garut

Rutilahu yang dihuni nenek dan cucu di Surade Sukabumi nyaris roboh akibat gempa Garut M6,2.
Kondisi rutilahu yang nyaris roboh akibat diguncang gempa laut Garut. (Sumber : Istimewa)
Life28 April 2024, 21:30 WIB

Sembunyi Saat Bertemu Orang Baru, Kenali 7 Perilaku Umum Anak Usia 2 Tahun

Anak usia dua tahun menunjukkan emosinya dengan cara yang cukup aneh. Pelajari cara memecahkan kode tujuh perilaku umum balita.
Ilustrasi. Perilaku umum anak 2 tahun. Sumber : Freepik/@freepik
Bola28 April 2024, 21:22 WIB

Kapolres Sukabumi Ajak Nobar Semifinal Piala Asia U-23 Indonesia Vs Uzbekistan, Ini Lokasinya

Dukung Timnas masuk Final, Polres Sukabumi gelar nobar semifinal Piala Asia U-23 Indonesia vs Uzbekistan.
Timnas Indonesia U-23 lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024 usai kalahkan Korea Selatan. (Sumber : Dok. AFC)
Life28 April 2024, 21:00 WIB

10 Kebiasaan Positif yang Membuat Anda Dihargai Orang Lain

Ayo Lakukan Sederet Kebiasaan Positif Berikut yang Bisa Membuat Hidupmu Dihargai oleh Orang Lain.
Ilustrasi. Kebiasaan Positif yang Membuat Seseorang Dihargai oleh Orang Lain. (Sumber : Pexels/HuyPhan)
Life28 April 2024, 20:30 WIB

Tanggapi Segera, Begini 10 Cara Untuk Menghentikan Balita yang Suka Menggigit

Balita seringkali menggigit jika mereka merasa marah, tidak nyaman, hingga mengekspresikan perasaannya. Namun jangan dibiarkan dan hentikan dengan cara ini.
Ilustrasi. Tips menghentikan balita yang suka menggigit. Sumber : Freepik/@kreasi orang
Life28 April 2024, 20:04 WIB

7 Rutinitas Sederhana yang Bisa Menenangkan Hati Serta Pikiran Lebih Rileks dan Damai

Beberapa rutinitas rupanya bisa digunakan sebagai media menenangkan hati dan pikiran dari potensi kegelisahan, stres dan lain sejenisnya.
Ilustrasi. Rutinitas yang menenangkan pikiran. | Sumber foto : Pexels/Sound On