Tiga Blok Pendaratan Penyu Hijau, Selain Konservasi Pangumbahan Kabupaten Sukabumi

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Ternyata ada beberapa titik pendaratan Penyu hijau di luar konservasi Pangumbahan yang dikelola Balai Pengawasan dan Konservasi Sumber daya Kelautan dan Perikanan wilayah selatan.

Karyawan pengelola konservasi Penyu Pangumbahan, Syaif menjelaskan, masyarakat harus tahu, Penyu hijau naik ke darat dan bertelur bukan hanya di wilayah konservasi Pangumbahan, namun ada titik lokasi yang selama ini jadi pendaratan, antara lain di Hujungan, Legon Mata Hiang, Karang Dulang, Citireum, Pandan Jangkung, Karang Cantigi, Cibuaya, Cibulakan, dan Cikeupeuk.

BACA JUGA: Ratusan Tukik di Pantai Penyu Pangumbahan Kabupaten Sukabumi, Siap Dilepas

Semuanya berada di kawasan Balai Konservasi Sumber Daya Alam Swaka Margasatwa Cikepuh di Kecamatan Ciracap, dan Kecamatan Ciemas. Untuk jelasnya, silahkan bisa menghubungi pihak BKSDA SM Cikepuh," ucapnya.

Sementara Polisi Kehutanan (Polhut), Iwan Setiawan menjelaskan lokasi di mana Penyu hijau mendarat, yaitu di Blok Hujungan, Blok Citireum, dan Blok Bulakan. “Akses ke sana memang sangat terbuka, banyak jalan tikus yang bisa dilewati untuk mencapai lokasi tersebut. Namun untuk pendaratan Penyu di tiga blok tersebut skalanya kecil dibandingkan Pangumbahan,” jelasnya.

Iwan mengatakan luas wilayah Swaka Margasatwa Cikepuh, mencapai 8.541 Hektare yang berada di Kecamatan Ciracap, dan Kecamatan Ciemas, serta empat desa.

“Desa Pangumbahan, Desa Gunungbatu, Desa Sidamulya, dan Desa Mandrajaya. Tentunya selama ini menjadi tantangan bagi kami, agar semua bisa terkontrol, dan selama ini kami tetap menjalin komunikasi dengan baik sama Kepala Balai Pengawasan dan Konservasi, serta Mmuspika, terutama memberikan pemahaman kepada masyarakat, agar bersama-sama bisa menjaga kelestarian,” katanya.

Mengenai beredarnya telur Penyu di masyarakat, kata Iwan, tidak menutup kemungkinan itu diambil dari kawasan blok tersebut, namun memang harus diselidiki dulu.

BACA JUGA: Penjualan Telur Penyu Kembali Marak di Sukabumi

“Intinya ini adalah kewajiban kita semua. Jangan sampai Penyu hijau tersebut punah, karena selama ini menjadi daya tarik wisatawan,” ujarnya.

Menurut Iwan, salah satu solusinya yaitu dengan proyek ekowisata Pasir putih dengan memberdayakan masyarakat setempat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life18 Mei 2024, 17:00 WIB

6 Golongan Orang yang Bakal Terjebak Hidup Miskin Selamanya, Apa Kamu Termasuk?

Beberapa golongan orang yang sering melakukan kebiasaan buruk akan berpotensi terjebak hidup miskin seumur hidup.
Ilustrasi - Golongan orang yang berpotensi hidup miskin selamanya. (Sumber : Pexels.com/Yura Forrat).
Life18 Mei 2024, 16:30 WIB

Tidak Mudah Dikenali, Ini 7 Alasan Anak Menangis yang Perlu Orang Tua Ketahui

Air mata seorang anak yang lebih besar bisa jadi lebih sulit untuk diuraikan daripada ratapan yang Anda pelajari dengan cermat pada fase bayi.
Ilustrasi - Ada beberapa alasan anak mengapa menangis. (Sumber : pexels.com/@Yan Krukau).
Sukabumi18 Mei 2024, 16:29 WIB

Kunjungi Cecep, Kusmana Apresiasi Konten Warga Sukabumi Bersihkan Toilet Masjid

Pemerintah Kota Sukabumi mengapresiasi aksi Muhammad Cecep Abdullah.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji mengunjungi Cecep (26 tahun) di rumahnya di Jalan Tipar Gang Amarta 2 RT 05/06 Kelurahan Tipar, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Sabtu (18/5/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Entertainment18 Mei 2024, 16:00 WIB

Usai Jadi Tersangka Kasus Narkoba, Epy Kusnandar Akan Direhabilitasi

Epy Kusnandar Jalani Rehabilitasi Usai Jadi Tersangka Kasus Narkoba
Epy Kusnandar Jalani Rehabilitasi Usai Jadi Tersangka Kasus Narkoba.| Foto: Instagram/@epy_kusnandar_official
Sukabumi18 Mei 2024, 15:58 WIB

Gegara Puntung Rokok, Kebakaran Habiskan Gudang Pakan Ternak di Cicurug Sukabumi

Api sempat membesar karena bangunan gudang terbuat dari bambu.
Kebakaran gudang penyimpanan pakan ternak ayam di Kampung Gintung RT 06/01 Desa Nanggerang, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/5/2024). | Foto: Istimewa
Life18 Mei 2024, 15:30 WIB

4 Cara Cerdas Meredakan dan Mengatasi Amukan Anak Tanpa Perlu Emosi

Seiring bertambahnya usia anak, dunia mereka menjadi lebih besar dan kompleks, begitu pula alasan mengapa ia menangis akan terasa seperti misteri bagi orang tua.
Ilustrasi - cara mengatasi amukan anak yang dapat orang tua terapkan. (Sumber : pexels.com/@TranLong).
Sukabumi18 Mei 2024, 15:00 WIB

Gizi Memburuk, Balita di Cisolok Sukabumi Berjuang Lawan Penyakit Paru-paru

Ahsan sudah dibawa ke RSUD Palabuhanratu untuk ditangani kesehatannya.
Kondisi Ahsan (2 tahun) asal Desa Wangunsari, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sales Executive/Pramuniaga Minimal SMA/SMK, Penempatan Kota Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Sales Executive/Pramuniaga Minimal SMA/SMK, Penempatan Kota Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi18 Mei 2024, 14:38 WIB

Harus Ada 85 Ribu Peserta Baru, Syarat Kabupaten Sukabumi Kembali UHC Non-Cut Off

Keaktifan 75 persen peserta JKN menjadi batas UHC Non-Cut Off dimulai Januari 2024.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi Dwi Surini saat dimintai keterangan oleh wartawan pada Sabtu (18/5/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat18 Mei 2024, 14:30 WIB

7 Alasan Mengapa Mangga Baik Dikonsumsi Untuk Turunkan Kolesterol

Mangga memiliki banyak khasiat untuk kesehatan salah satunya untuk obat penurun kolesterol.
Beberapa alasan mengapa buah Mangga baik dikonsumsi untuk turunkan kolesterol pada tubuh. (Sumber : Freepik/@stocking).