SUKABUMIUPDATE.com -Â Jumlah duda di Kota Sukabumi, periode Januari hingga Juni 2017 mencapai 3.987 orang, dan didominasi akibat cerai mati.
Informasi dihimpun, dibanding tahun sebelumnya angka tersebut bertambah sebanyak tiga orang, yaitu 3.984 berstatus duda.
BACA JUGA:Â Cek Yuk, Jomblo Terbanyak di Kabupaten Sukabumi Menurut Kelompok Usia
"Pada 2017, periode Januari sampai Juni, jumlah duda menurut data yang kami miliki, ada 3.987 orang, di antaranya akibat cerai mati 2.142 orang, dan cerai hidup 1.845 orang, dari total penduduk 330.975 orang," tutur Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Informasi Administrasi Kepedundukan dan Kemanfaatan Data, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Sukabumi, Tantan Hadiyansyah kepada sukabumiupdate.com, Kamis (6/7).
BACA JUGA:Â Siapa Bilang Cewek Sukabumi Matre, 9 dari 10 Anggap Baju Lebaran Tak Penting
Jika dihitung dari tujuh kecamatan tambah Tantan, Kecamatan Cikole tercatat memiliki jumlah terbanyak duda di Kota Sukabumi. "Secara rinci, Cikole 809 duda, disusul Warudoyong 700, Citamiang 672, Gunungpuyuh 489, Lembursitu 487, Cibeureum 437, dan terakhir Kecamatan Baros sebanyak 396 duda," rincinya.
Ditambahkan Tantan, dari total 3.987 duda, sebanyak 593 duda berada dibawah usia 40 tahun. "Rata-rata yang berstatus duda atau cerai 3.394," sebutnya.
BACA JUGA:Â Tahukah Anda, 10 Kecamatan di Kabupaten Sukabumi Ini Dihuni Manula Terbanyak
Sementara, Kepala Disdukcapil Kota Sukabumi, Iskandar mengaku tidak mengetahui sebab kenapa perceraian itu terjadi, karena bukan ranahnya.
"Kalau menurut data kami, cuma dua keterangan, yaitu karena cerai ditinggal mati dan cerai hidup. Yang pasti, setiap perkembangan data pertumbuhan dilaporkan ke Kemendagri (Kementerian Dalam Negeri) untuk disesuaikan dengan arahan pemerintah dan berusaha semaksimal mungkin buat meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat," singkatnya dalam kesempatan terpisah.
