Tujuh Tahun Engkus Teror Warga Awilega Sukalarang Kabupaten Sukabumi

Selasa 31 Januari 2017, 10:39 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Warga kampung Awilega, RT 05/05, Desa Priangan Jaya, Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi, sudah tujuh tahun ini diteror oleh pemuda setempat yang mengalami gangguan mental. Walaupun belum pernah melukai warga dan orang lain, Engkus sering mengamuk dengan membawa senjata tajam.

Engkus sudah keluar ruang kejiwaan di Rumah Sakit R Syamsudin, SH, Kota Sukabumi namun penyakitnya tak kunjung sembuh. “Engkus sempat mencekik leher pengendara motor yang melintas, untung bisa diselamatkan oleh warga, jelas Ketua RT setempat, Lusmiati kepada sukabumiupdate.com, Selasa (31/1).

Tak hanya sering ngamuk, jika keluar rumah, Engkus juga sering bertindak kriminal seperti mencuri barang milik warga. Menurut Lusmiati, pemuda ini pernah merusak rumah warga, mencuri barang tetangga, seperti handphone, tas, sepatu, perabotan, dan lainnya.

BACA JUGA:

Derita TKW Asal Kebon Pedes Kabupaten Sukabumi, Harta Habis Untuk Sembuhkan Gangguan Mental

Modal Sertifikat Palsu, IRT Warga Titisan Sukalarang Tipu IRT Lainnya Hingga Puluhan Juta

Kolam Sumber Air Warga Sukalarang Kabupaten Sukabumi Tercemar

“Bulan kemaren Engkus babak belur karena ketahuan warga mencuri gas di warung. Dibawa ke polisi, tapi karena sakit kemudian dibawa ke rumah sakit, seminggu udah pulang lagi,” lanjutnya.

Paling meresahkan warga, Engkus pernah mengamuk dan merusakan aset pesantren. Gangguan mental yang dialaminya membuat ibunya sendiri tidak mampu berkutik. “Ibu bapaknya cerai, Engkus digembok sama ibunya di rumah, tapi sekali lepas langsung ngamuk dan menyiksa. Makanya ibunya kabur ke Cianjur sekarang katanya di Jakarta di tempat anaknya yang lain, sudah dua minggu ini Engkus tidak ada yang jaga, tinggal sendiri,” tambah Lusmiati.

Lusmiati berharap, Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi turun tangan. Engkus haris dirawat dengan baik di tempat orang yang mengalami gangguan kejiwaan.

“Selama ini, warga, pihak desa, bahkan polisi dan TNI ikut membantu mengobati Engkus. Tapi kan hanya dirawat biasa, kemudian disuruh pulang. Engkus harus dirawat di tempat khusus hingga penyakitnya benar-benar sembuh. Jangan sampai nunggu ada korban, atau Engkus sendiri yang jadi korban,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi15 Mei 2024, 15:08 WIB

Kisah Tragis Keluarga di Sukabumi: Ayah Dihabisi, Ibu Tewas Ditusuk, Anak Minta Dibunuh

Belum diketahui secara pasti apa motif Rahmat nekat membunuh ibu kandungnya.
Aparat memegang garpu yang digunakan Rahmat (25 tahun) untuk membunuh ibunya, Inas (43 tahun). Foto ini berlokasi di rumah korban dan tersangka di Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi, Selasa, 14 Mei 2024. | Foto: Istimewa
Inspirasi15 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja di Sukabumi Sebagai Chef/Cook, Cek Kualifikasinya Disini

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja di Sukabumi Sebagai Chef/Cook, Cek Kualifikasinya Disini. (Sumber : Freepik.com/@wirestock)
Keuangan15 Mei 2024, 14:57 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi Sosialisasikan Perlindungan Sosial Ke Organisasi Pekerja

BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sukabumi menggelar sosialisasi perlindungan sosial kepada para buruh yang tergabung dalam Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia (OPSI) Sekretariat Daerah Sukabumi Raya.
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sukabumi saat sosialisasi perlindungan sosial kepada para buruh yang tergabung dalam Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia (OPSI) Sekretariat Daerah Sukabumi Raya | Foto : Dok. BPJS Ketenagakerjaan
Life15 Mei 2024, 14:45 WIB

Jangan Salahkan Anak, Ini 6 Didikan Orang Tua yang Membuatnya Durhaka

Sebuah didikan terkadang menjadi masalah utama yang menjadi penyebab anak tumbuh menjadi pribadi yang durhaka kepada orang tuanya
gambaran didikan orang tua yang menyebabkan anak durhaka (Sumber : Pexels.com/@KindelMedia)
Life15 Mei 2024, 14:30 WIB

Stop Curhat ke Media Sosial, Ini 6 Dampak Buruk yang Sering Diabaikan Banyak Orang

Kebiasaan sering curhat ke media sosial atau medsos rupanya memiliki dampak buruk yang mesti dihindari. Sebab bahayanya sangat banyak kepada diri sendiri
Ilustrasi dampak buruk sering curhat ke media sosial (Sumber : Pexels.com/@Bianca)
Sukabumi15 Mei 2024, 14:23 WIB

Sekda Pimpin Persiapan, 374 Jemaah Haji Kota Sukabumi Berangkat 27 Mei 2024

Keberangkatan jemaah haji Kota Sukabumi disesuaikan dengan jadwal dari Kemenag.
Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada memimpin rapat persiapan keberangkatan jemaah haji di Balai Kota Sukabumi pada Rabu (15/5/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi15 Mei 2024, 14:15 WIB

Ini Penyebab 20 Bidang Tanah di Cisaat Belum Dibayar Proyek Tol Bocimi Seksi 3

Pembayaran lahan di proyek tol Bocimi seksi 3 masih belum usai meski pengerjaan terus dilakukan. Tersendatnya pembebasan lahan tersebut diketahui sejak habisnya masa berlaku Penetapan Lokasi
Sejumlah rumah sudah mulai dibongkar untuk proyek tol Bocimi seksi 3 di Desa Cibolang Kaler Kecamatan Cisaat | Foto : Asep Awaludin
Sehat15 Mei 2024, 14:00 WIB

7 Penyebab Kolesterol Tinggi yang Harus Diketahui, Bukan Karena Makanan Saja!

Kolesterol tinggi bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari pola makan yang buruk hingga faktor genetik.
Ilustrasi - Kolesterol tinggi bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari pola makan yang buruk hingga faktor genetik. (Sumber : Freepik.com/jcomp).
Sukabumi15 Mei 2024, 13:51 WIB

Bukan Soal Motor? Polisi Dalami Motif Rahmat Bunuh Ibunya di Kalibunder Sukabumi

Polisi berencana memanggil psikolog untuk memeriksa kondisi kejiwaan Rahmat.
Rahmat alias Herang (25 tahun) di ruang tahanan Polres Sukabumi pada Selasa, 14 Mei 2024. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Life15 Mei 2024, 13:45 WIB

Yuk Bunda Terapkan, Begini 4 Cara Ampuh Membantu Anak Mengatasi Kekecewaan

Kekecewaan bukan hanya bisa dirasakan oleh orang dewasa, namun anak-anak juga mengalaminya, namun bagaimana cara mengatasi hal ini?
Ilustrasi cara membantu anak mengatasi kekecewaan yang sedang dirasakan (Sumber : Freepik.com)