Resmikan Wisma Polisi, Kunjungan Perdana Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri di Sukabumi

Kamis 03 Desember 2020, 11:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Ahmad Dofiri melakukan kunjungan perdananya ke Sukabumi pada Kamis (3/12/2020). Dalam kunjungannya ini, Dofiri meresmikan 30 unit wisma Lodaya Polres Sukabumi di Palabuhanratu.

Dalam acara peresmian wisma tersebut, Dofiri didampingi Kapolres Sukabumi AKBP M Lukman Syarif dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Sebelum meresmikan, Dofiiri sempat memantau setiap lokasi yang akan digunakan untuk anggota Polres Sukabumi.

"Rumah ini dimanfaatkan sesuai tadi Pak Kapolres menjelaskan, yakni bagi yang sudah berkeluarga dan menetap di sini," kata Dofiri kepada awak media.

Dofiri menuturkan, setelah melakukan pengecekan satu per satu ruangan wisma, ia menilai kondisi wisma tersebut sudah sangat layak ditempati karena semua unit sudah lengkap.

BACA JUGA: Tak Hanya Kapolda Metro Jaya dan Jawa Barat, Ini Daftar Mutasi Polri Terbaru

"Jadi ini sudah betul-betul bisa dimanfaatkan. Tadi saya lihat fasilitasnya sangat bagus sekali, listriknya siap, air PAM-nya juga sudah siap, mebeler-nya juga sudah ada contohnya di dalam," jelasnya. "Mudah-mudahan anggota pun nanti akan betah dan dekat dengan polres, paling tidak, tidak diburu-buru apel pagi atau pelaksanaan kegiatan yang lain," pungkasnya.

Sementara itu, Kapolres Sukabumi AKBP M Lukman Syarif mengatakan, penyediaan wisma tersebut dibangun untuk kesejahteraan anggota yang berdinas di Polres Sukabumi, sehingga tidak mencari lagi rumah lain atau kontrakan.

"Jadi polri menyiapkan tempat tinggal untuk anggota yang layak huni dan bagus. Memang saat ini masih kurang, baru 30 unit, nantinya tiap tahun terus mengejar kekurangan itu, tahun depan kita ada lagi untuk anggota polsek, jadi tiap tahun ada dibangun," timpalnya.

Lukman mengungkapkan, wisma ini bibangun sejak bulan Mei 2020. Saat itu pimpinan polres masih AKBP Nuredy dan selesai di pertengahan November 2020 lalu.

"Ini kan Sukabumi jauh, sementara ada beberapa anggota yang harus masih bolak balik dari arah Utara Sukabumi Kota, dia harus menempuh perjalanan 2 jam menuju ke Palabuhanratu. Dengan adanya rumah ini diharapkan anggota bisa berdinas dengan nyaman tidak usah pakai kendaraan karena hanya berjalan dari wisma ke kantor polres," terangnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Jabar juga memberikan bantuan sembako kepada masyarakat yang terdampak Covid-19.

Ingat pesan ibu:

Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life28 April 2024, 12:00 WIB

10 Tips Jitu Meredakan Emosi Agar Makin Sabar dan Terkendali

Artikel ini akan membahas beberapa strategi praktis untuk mengelola dan meredam emosi yang sedang memuncak, sehingga kita dapat tetap tenang dan terkendali dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan.
Ilustrasi. Lonjakan Emosi. Sumber : pixabay/noone09
Life28 April 2024, 11:43 WIB

Tobat Sebelum Terlambat, 6 Tanda Hati Kamu Masih Kotor Menurut Islam!

Orang yang berhati kotor biasanya lantaran masih menyimpan penyakit hati. Ini merupakan tanda dari level manusia.
Ilustrasi. Tanda orang yang berhati kotor. | Sumber foto : Pexels/SHVETS production
Sukabumi Memilih28 April 2024, 11:30 WIB

Penjaringan Bacabup Sukabumi dari Golkar Masih Berlangsung, Deklarasi Asjap Dinilai Terlalu Dini

Deklarasi Asep Japar atau Asjap sebagai calon Bupati Sukabumi oleh Golkar Kabupaten Sukabumi dinilai terlalu dini.
Bendera Partai Golkar. | Foto: Istimewa
Life28 April 2024, 11:30 WIB

Coba Terapkan, Ini 6 Hal yang Dapat Dilakukan Agar Anak Lebih Mandiri

Mengajari anak tentang kemandirian adalah kuncinya. Meskipun itu tidak mudah. Berikut beberapa hal sederhana yang bisa Anda lakukan setiap hari untuk membantu si kecil menjadi lebih mandiri.
Ilustrasi. Tips membuat anak lebih mandiri. Sumber : Freepik/@freepik
Science28 April 2024, 11:00 WIB

Gempa M6,2 Laut Garut Dirasakan Warga Sukabumi, Apa Itu Intra Slab Earthquake?

BMKG menyebutkan, Gempa M6,2 Selatan Jawa Barat ini terjadi akibat pecahnya batuan dalam lempeng Indo-Australia (intraslab earthquake).
Intra Slab Earthquake: Gempa M6,2 Garut pada Sabtu 27 April 2024 pukul 23.29.47 WIB malam. (Sumber : X (Twitter)/@DaryonoBMKG)
Life28 April 2024, 10:47 WIB

5 Bahasa Tubuh yang Menunjukkan Pasangan Sedang Berbohong, Ini Buktinya

Pasangan yang sedang berbohong akan nampak pada bahasa tubuhnya saat sedang berbicara.
Ilustrasi. Bahasa tubuh pasangan yang berbohong. | Sumber foto : Pexels/Roderick Salatan
Jawa Barat28 April 2024, 10:37 WIB

Data Terkini Dampak Gempa Laut Garut: 27 Rumah Rusak, 4 Orang Luka

Berikut dampak gempa Garut M6,2 yang tercatat oleh BNPB.
Dampak gempa laut Garut M6,2. (Sumber : Istimewa)
Life28 April 2024, 10:30 WIB

4 Rahasia Mengejutkan dalam Membesarkan Anak Supaya Berperilaku Baik

Anak-anak Anda tidak akan belajar mendisiplinkan diri dalam semalam. Pasti ada saatnya mereka berperilaku buruk, tidak peduli seberapa keras Anda berusaha mencegahnya.
Ilustrasi. Cara membesarkan anak supaya berperilaku baik. Sumber : Freepik/@freepik
Science28 April 2024, 10:24 WIB

2 Kali di Sukabumi, Daftar 13 Gempa Merusak Selatan Jabar 1844-2022

Diantara 13 gempa merusak Selatan Jawa tahun 1844-2022, dua diantaranya pernah terjadi di Sukabumi, tepatnya Gempa di tahun 2012 dan 2021.
Gempa M6,2 Garut pada Sabtu 27 April 2024 pukul 23.29.47 WIB malam. (Sumber : X (Twitter)/@DaryonoBMKG)
Jawa Barat28 April 2024, 10:06 WIB

Temu Rembug PPPH Kabupaten Garut Gaungkan Halal Berbasis Wakaf Bersama LW Doa Bangsa

Temu rembug ini sarat dengan diskusi mengenai akselerasi sertifikasi halal di kabupaten Garut.
Temu rembug pengurus LPPPH Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) provinsi Jawa Barat. (Sumber : Istimewa)