Cek Fakta: Benarkah Arteria Dahlan Cucu Bachtaroeddin Anggota PKI?

Sabtu 12 September 2020, 04:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Beredar narasi yang mengatakan bahwa Kakek Arteria Dahlan pendiri PKI Sumbar. Dilansir dari suara.com, klaim tersebut mengatakan Arteria Dahlan adalah cucu dari Bachtaroeddin, salah satu anggota Fraksi PKI yang pernah duduk di DPR.

Kabar klaim tersebut diunggah oleh akun Facebook Kinanti Ayuningati dan dibagikan dalam grup Facebook Nusantara Cyber Community.

Dalam unggahannya, Kinanti Ayuningati menyertakan foto sebuah dokumen yang disebut milik dari Bachtaroeddin.

Berikut ini adalah narasi yang ditulis:

"Ini dokumen bukti Bachtaroeddin, kakek Arteria Dahlan, pernah menjadi anggota Fraksi PKI di DPR. Lihat catatan kaki. Copas wall Bu Yani."

sumber klaim juga mencantumkan tautan yang sudah tidak bisa diakses.

Lantas benarkah klaim tersebut?

Penjelasan

Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id - Jaringan Suara.com Kamis (10/9/2020), klaim yang menyebutkan bahwa Bachtaroeddin adalah kakek dari Arteria Dahlan tersebut tidak benar.

Arteria Dahlan dan keluarga besarnya membantah klaim bahwa kakek Arteria Dahlan adalah pendiri PKI di Sumatera Barat. Hasri Chianago sendiri menyatakan dia tidak menuduh Arteria sebagai keturunan PKI.

Dilansir dari detik.com, Arteria membantah dirinya adalah cucu tokoh PKI.

"Tidak benar saya cucu seorang tokoh PKI," tutur Arteria saat diminta konfirmasi Rabu (9/9/2020).

Arteria pun menjelaskan soal silsilah keluarganya. Disebutkan Arteria, kakeknya tidak ada yang bernaa Bachtarudin.

"Kakek saya namanya Dahlan, bukan Bachtarudin yang tokoh PKI itu. Jadi namanya AD itu adalah Arteria Dahlan bin Zaini bin Dahlan bin ALi bin Sulaiman. Mereka semua orang-orang alim. Nenek saya Bu Nian (Dahniar) guru ngaji orang-orang di Maninjau lebih dari tiga generasi," tutur Arteria Dahlan.

"Ya salah itu (kakeknya tokoh PKI). Nenek saya tokoh Masyumi. Ayah saya dibimbing sama Ummi Rasuna Said. Kakek saya yang dari Ibu H. Abdul Wahab, saudagar, pedagang di Tanah Abang. Masuk Jakarta tahun 1950. Semua perantau pasti diurus kakek saya kala itu," sambungnya.

Lebih lanjut lagi, Arteria menyebut neneknya yang bernama Dahniar Yahya atau Ibu Nian adalah tokoh Masyumi dan merupakan satu-satunya guru mengaji di Kukuban Maninjau. Menurutnya, sang nenek pernah ditahan saat pemerintahan Presiden Sukarno yang akhirnya menyebabkan sang ayah ditolak masuk akademi kepolisian.

Dilanrir dari padangkita.com, keluarga besar Arteria Dahlan pun membantah bahwa kakek Arteria Dahlan adalah pendiri Partai Komunis Indonesia (PKI) di Sumatera Barat. Penjelasan tersebut disampaikan oleh adik ibu Arteria Dahlan, Prof. Auzal Halim, Dt. Bagindo Sati, membantah pernyataan wartawan Hasril Chaniago pada sebuah acara diskusi Televisi Swasta di Jakarta (8/9/2020).

Harry Asmar Dt. Panghulu Dirajo, salah seorang sepupu Arteria Dahlan membenarkan apa yang disampaikan oleh Auzal Halim. Menurutnya, kakek Arteria Dahlan dari pihak ibu yang bernama Wahab Syarif adalah seorang pedagang Tanah Abang yang sukses. Ia merantau ke Jakarta sekitar tahun 1950-an dan menjadi semacam tempatan dari perantau-perantau Sumbar umumnya, dan meninjau khususnya yang ingin mengadu nasib di Jakarta.

Lebih lanjut lagi, Harry Asmar menuturkan bahwa memang ada tokoh PKI yang bernama Bachtaruddin, yang ikut mendirikan PKI di Sumbar. Namun, itu sudah pasti bukan kakek Arteria Dahlan. Ia menyesalkan pernyataan Hasril Chaniago yang kurang akurat dalam menyampaikan informasi sehingga dirasa merugikan Arteria Dahlan dan PDI Perjuangan.

Sementara itu, Budayawan Sumbar Hasril Chaniago menjelaskan soal ucapannya tersebut. Hasil mengatakan saat itu ia sedang menjelaskan dalam konteks demokrasi masyarakat Minangkabau.

Catatan Redaksi:

Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email [email protected].

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat25 April 2024, 13:00 WIB

Bebas Asam Urat dengan 10 Cara Alami: Mencegahnya Tanpa Obat-obatan

Ada beberapa cara alami untuk mencegah dan mengelola asam urat yang bisa Anda lakukan.
Ilustrasi - Ada beberapa cara alami untuk mencegah dan mengelola asam urat yang bisa Anda lakukan. (Sumber : Freepik.com)
Bola25 April 2024, 12:15 WIB

Prediksi dan Link Live Streaming Dewa United vs Madura United di Liga 1 Pekan ke-33

Dewa United vs Madura United akan saling bentrok sore ini di Liga 1 2023/2024 pekan ke-33.
Dewa United vs Madura United akan saling bentrok sore ini di Liga 1 2023/2024 pekan ke-33. (Sumber : X/@dewaunitedfc_/@MaduraUnitedFC).
Kecantikan25 April 2024, 12:00 WIB

Tetap Lembab, 10 Tips Memiliki Kulit Glowing Meski Cuaca Panas

Jangan lupa untuk tetap konsisten dalam merawat kulit dan memberikan perhatian ekstra saat cuaca panas atau musim panas agar kulit tetap glowing.
Tetap Lembab, Ini Tips Memiliki Kulit Glowing Meski Cuaca Panas (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Life25 April 2024, 11:30 WIB

10 Kebiasaan Orang Baik yang Membuatnya Disenangi Semua Kalangan

Orang yang baik biasanya terbuka untuk mendengarkan dan memahami perspektif orang lain.
Ilustrasi. Orang yang baik biasanya terbuka untuk mendengarkan dan memahami perspektif orang lain. (Sumber : Pexels/KetutSubiyanto)
Sukabumi25 April 2024, 11:25 WIB

Jemaah Haji Kota Sukabumi Tahun 2024 Ada 336 Orang, Lebih Banyak Perempuan

Kemenag berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Sukabumi terkait keberangkatan.
(Foto Ilustrasi) Tahun 2024 Kota Sukabumi mendapat penambahan kuota 80 orang sehingga jumlah calon jemaah haji yang akan diberangkatkan adalah 336 orang. | Foto: Pixabay
Motor25 April 2024, 11:00 WIB

8 Dampak yang Terjadi Apabila Motor Jarang Dipanaskan, Yuk Kenali!

Jarang memanaskan motor dapat menimbulkan beberapa dampak negatif.
Jarang memanaskan motor  dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)
Sukabumi25 April 2024, 10:55 WIB

Sempat DPO, Bos Investasi Bodong Senilai Rp 5 Miliar di Sukabumi Serahkan Diri

H selaku direktur dan pemilik CV AAP merupakan oknum wartawan.
H (43 tahun) saat diperiksa di Mapolres Sukabumi Kota, Rabu, 24 April 2024. | Foto: Humas Polres Sukabumi Kota
Sehat25 April 2024, 10:30 WIB

Menyembuhkan Asam Urat Secara Alami dengan 8 Gaya Hidup Sehat

Penting untuk diingat bahwa sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum memulai atau mengubah regimen pengobatan asam urat, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
Ilustrasi. Untuk Menyembuhkan Asam Urat Secara Alami Yuk Terapkan Cara Pola Hidup Sehat. | Foto: Freepik/@freepik
Life25 April 2024, 10:00 WIB

Bersyukur, 10 Kebiasaan Kecil yang Membuat Kamu Bisa Hidup Lebih Bahagia

Dengan mempraktikkan kebiasaan-kebiasaan kecil ini, kamu dapat meningkatkan kebahagiaan dan menjalani hidup yang lebih memuaskan.
Ilustrasi - Dengan mempraktikkan kebiasaan-kebiasaan kecil ini, Anda dapat meningkatkan kebahagiaan dan menjalani hidup yang lebih memuaskan. (Sumber : Freepik.com/jcomp)
Sukabumi25 April 2024, 09:43 WIB

28 Tahun Otda: Kota Sukabumi Komitmen Soal Ekonomi Hijau dan Lingkungan Sehat

Otonomi daerah adalah upaya desentralisasi kekuasaan kepada pemerintah daerah.
Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada memimpin apel memperingati Hari Otda ke-28 di halaman Setda Kota Sukabumi, Kamis (25/4/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi