Gempa Tektonik M 4,3 Guncang Sukabumi, BMKG: Kedalaman 38 Km Zona Subduksi Lempeng

Sabtu 18 Januari 2025, 08:56 WIB
Gempa Darat M 4,3 Guncang Sukabumi Pada Dinihari dan Dilaporkan Warga Dinding Rumah Retak (Sumber : BMKG).

Gempa Darat M 4,3 Guncang Sukabumi Pada Dinihari dan Dilaporkan Warga Dinding Rumah Retak (Sumber : BMKG).

SUKABUMIUPDATE.com - Gempa tektonik berkekuatan magnitudo 4,3 mengguncang sejumlah wilayah di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, dan sekitarnya. Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut terjadi pada Sabtu dini hari, 18 Januari 2025, tepat pukul 00.44 WIB.

Mengutip Tempo.co, menurut peta sumber gempa dari BMKG, lokasi pusat gempa berada di sekitar kawasan Pantai Ujung Genteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. Episenter gempa tercatat pada koordinat 7,28 derajat Lintang Selatan dan 106,49 derajat Bujur Timur.

Gempa ini termasuk kategori dangkal dengan kedalaman 38 kilometer. “Gempa disebabkan oleh aktivitas pada zona subduksi lempeng,” ujar Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, Hartanto, dalam pernyataan tertulisnya pada Sabtu, 18 Januari 2025.

Dampak gempa bumi seperti yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, getarannya dirasakan di wilayah Surade dengan Skala Intensitas III MMI. Getaran dirasakan nyata di dalam rumah seakan ada truk yang berlalu.

Sementara di Cianjur, Cibeber, Cipanas, Bogor, Cidolog, Palabuhan Ratu, getaran gempa berskala intensitas II MMI. Getaran hanya dirasakan oleh beberapa orang dan membuat benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

BMKG menyatakan sejauh ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut. Namun warga di daerah Simpenan, menginformasikan getaran gempa terasa dengan skala intensitas III MMI. “Sampai dinding retak-retak,” katanya. Berdasarkan pantauan BMKG hingga pukul 01.10 WIB nihil aktivitas gempa susulan.

Beberapa jam sebelumnya di wilayah Jawa Barat, gempa darat bermagnitudo 2,9 dirasakan warga di daerah Talegong, Kabupaten Garut. BMKG mencatat waktu kejadiannya pada Jumat malam,17 Januari 2025 pukul 20.52 WIB.

Menurut hasil analisis BMKG pusat sumber gempa terletak pada koordinat 7,34 derajat lintang selatan dan 107,57 derajat bujur timur. Episenter lindu berlokasi di darat pada jarak 35 kilometer arah tenggara Kabupaten Bandung.

Gempa tergolong dangkal pada kedalaman 7 kilometer. "Gempa yang terjadi akibat aktivitas sesar aktif wilayah setempat," kata Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hartanto lewat keterangan tertulis, Jumat, 17 Januari 2025.

Dampak gempa bumi seperti yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, getarannya dirasakan di wilayah Talegong, Kabupaten Garut dengan Skala Intensitas II - III MMI.

Getaran dirasakan oleh beberapa orang dan membuat benda-benda ringan yang digantung bergoyang hingga terasa seperti ada truck yang berlalu. Sejauh ini menurut BMKG belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut.

Berdasarkan hasil pemantauan BMKG hingga pukul 21:09 WIB, nihil aktivitas gempa bumi susulan. BMKG Mengimbau warga agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Sumber: Tempo.co

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Motor09 Februari 2025, 21:00 WIB

Cairan Ban Tubeless Bagus untuk Kendaraan? Simak Manfaat dan 3 Efek Sampingnya

Penggunaan cairan ban tubeless memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Ilustrasi - Penggunaan cairan ban tubeless memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.  (Sumber : Freepik.com/@cookie_studio)
Sukabumi09 Februari 2025, 20:25 WIB

Kerangka Manusia di Lokasi Longsor Pabuaran Sukabumi, Ojang Korban Bencana 4 Desember 2024

Pihak keluarga mengenali ciri ciri pakaian yang masih menempel di keranka tersebut. Ojang tertimbun longsoran di kebun yang berjarak kurang lebih 200 meter dari rumahnya.
Jenazah Ojang ditemukan setelah lebih dari 2 bulan kejadian longsor di Pabuaran Sukabumi (Sumber: dok camat pabuaran)
Gadget09 Februari 2025, 20:00 WIB

7 Cara Mengatasi HP yang Sering Ngelag, Dijamin Langsung Lancar Lagi!

HP lemot bisa disebabkan oleh hal-hal sederhana seperti ruang penyimpanan yang sudah terlalu penuh.
Ilustrasi. Tips Memperbaiki HP yang Lemot Agar kembali Lancar. (Sumber : Freepik/@freepik)
Produk09 Februari 2025, 19:18 WIB

LPG 3 Kg Bersubsidi Haram untuk Orang Kaya, MUI Ungkap Prinsip dalam Islam

Sekretaris Komisi Fatwa MUI Miftahul Huda menyebut penggunaan elpiji bersubsidi oleh orang kaya bisa dianggap haram dalam hukum Islam.
LPG 2 kg bersubsidi (Sumber: pertamina)
Life09 Februari 2025, 19:00 WIB

3 Peristiwa Penting di Bulan Sya’ban, Salah Satunya Penyerahan Amal Kita Kepada Allah SWT

Bulan Sya'ban ini terdapat beberapa peristiwa penting yang wajib diketahui Umat Muslim.
Ilustrasi - Bulan Sya'ban ini terdapat beberapa peristiwa penting yang wajib diketahui Umat Muslim. (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Life09 Februari 2025, 18:00 WIB

Shalat Tasbih yang Dianjurkan Ulama, Lengkap Niat dan Tata Cara Pelaksanaannya

Shalat tasbih merupakan salah satu shalat sunnah yang memiliki keutamaan yang sangat besar.
Ilustrasi - Shalat tasbih merupakan salah satu shalat sunnah yang memiliki keutamaan yang sangat besar.  (Sumber : Pexels.com/@Alena Darmel)
Sukabumi09 Februari 2025, 17:34 WIB

DP3A Sukabumi: Selamat Hari Pers Nasional 2025! Mewujudkan Pemberitaan Ramah Anak

Pedoman pemberitaan anak bahkan sudah diluncurkan sebagai aturan teknis profesi jurnalis sebagai bagian tak terpisahkan dari kode etik jurnalistik di Indonesia.
Ilustrasi dalam pedoman pemberitaan anak (Sumber: dok AJI)
Musik09 Februari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu #KuSangatSuka dari JKT48, Sedang Trending Music YouTube Indonesia

Lagu #KuSangatSuka dari JKT48 mengusung irama yang baru dan fresh.
Lagu #KuSangatSuka dari JKT48 mengusung irama yang baru dan fresh. (Sumber : YouTube/@JKT48).
DPRD Kab. Sukabumi09 Februari 2025, 16:26 WIB

Sampah Menumpuk di Perbatasan Sukabumi-Bogor, DPRD Desak Solusi dari DLH

Permasalahan sampah yang semakin tak terkendali di wilayah perbatasan Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Bogor kembali menjadi sorotan.
. Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Sukabumi, Loka Tresnajaya, menekankan pentingnya langkah konkret dalam pengelolaan sampah (Sumber: su/ibnu)
Bola09 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming PSIS vs Persib Bandung di Liga 1, Siapakah yang Raih 3 Poin?

PSIS Semarang akan menjamu Persib Bandung dalam lanjutan Liga 1 2024/2025, berikut link live streamingnya.
PSIS Semarang akan menjamu Persib Bandung dalam lanjutan Liga 1 2024/2025, berikut link live streamingnya. (Sumber : Instagram/@psisfcofficial/Istimewa).