5 Lagu Raisa yang Cerminkan Perjalanan Rumah Tangganya dengan Hamish Daud

Sukabumiupdate.com
Sabtu 25 Okt 2025, 12:00 WIB
5 Lagu Raisa yang Cerminkan Perjalanan Rumah Tangganya dengan Hamish Daud

5 Lagu Raisa yang Cerminkan Perjalanan Rumah Tangganya dengan Hamish Daud (Sumber : instagram/@raisa6690)

SUKABUMIUPDATE.com - Kabar Raisa Andriana yang menggugat cerai Hamish Daud tengah menjadi sorotan publik dan ramai dibicarakan di media sosial. Bahkan, nama sang penyanyi masih trending topic di X.

Raisa telah resmi mengajukan gugatan cerai terhadap Hamish Daud pada Rabu, 22 Oktober 2025 di Pengadilan Agama Jakarta Selatan setelah 8 tahun bersama. Banyak yang terkejut karena rumor yang sebelumnya beredar mengenai rumah tangga keduanya dikabarkan retak ini benar adanya.

Setelah kabar perceraiannya viral di media sosial, banyak netizen yang membahas lagu-lagu Raisa seolah menggambarkan tentang kehidupannya sendiri. Mengingat penyanyi berusia 35 tahun itu terkenal dengan karyanya yang melankolis.

Baca Juga: 8 Tahun Bersama, Raisa Gugat Cerai Hamish Daud di Pengadilan Agama Jakarta Selatan

Lalu lagu Raisa apa saja yang menggambarkan tentang kehidupan rumah tangganya? Berikut daftarnya dikutip dari Suara.com.

1. Usai Di Sini

Mengutip dari Suara.com, lagu ini menjadi yang paling banyak disebut sejak rumor perpisahan mencuat. Bahkan, beberapa unggahan viral di media sosial menggunakan lagu ini sebagai latar untuk membahas isu perceraian Raisa.

Liriknya yang lugas tentang mengakhiri sebuah hubungan yang tak bisa lagi dipertahankan kini terdengar sangat menyayat. 'Lebih baik kita usai di sini, sebelum cerita Indah tergantikan akhirnya sakit hati'.

Potongan lirik tersebut seolah menggambarkan sebuah keputusan final untuk berhenti mencari tahu dan menutup babak lama, sebuah sentimen yang sangat sesuai dengan narasi sebuah perpisahan.

2. Firasat

Meski merupakan lagu daur ulang dari Marcell Siahaan, Firasat versi Raisa memiliki kekuatan emosional yang khas. Lagu ini berkisah tentang sebuah perasaan tak enak yang mendahului sebuah kehilangan.

Di tengah kabar keretakan ini, lagu Firasat seakan menjadi cerminan dari intuisi atau tanda-tanda yang mungkin telah muncul sebelum masalah besar terungkap ke publik. 'Ada makna di balik semua pertanda firasat ini, rasa rindukah atau tanda bahaya aku tak peduli ke terus berlari'.

Bagi penggemar, lirik ini kini bukan lagi sekadar lagu, melainkan representasi dari kekhawatiran yang menjadi kenyataan pahit bagi pasangan yang pernah dijuluki couple goals ini.

Baca Juga: Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud, Dulu Hari Patah Hati Nasional Kini Bercerai

3. Kali Kedua

Kali Kedua adalah lagu tentang harapan dan kekecewaan dalam sebuah hubungan yang diulang. Meskipun konteksnya tentang kembali pada mantan, ironi dari lagu ini sekarang terasa begitu kuat.

Pernikahan Raisa dengan Hamish pernah dianggap sebagai akhir yang bahagia setelah berbagai kisah masa lalunya. Kini, lirik tentang kegagalan terasa relevan dalam konteks yang berbeda. 'Pegang tanganku bersama ku jatuh cinta. Kali ke-2 pada yang sama'.

4. Apalah (Arti Menunggu)

Lagu ini adalah balada klasik tentang penantian yang sia-sia dan ketidakpastian dalam sebuah hubungan. Apalah (Arti Menunggu) bisa diinterpretasikan sebagai suara hati seseorang yang berada dalam fase gamang, menunggu sebuah kepastian atau perbaikan yang tak kunjung datang dalam hubungannya.

'Sekarang aku tersadar cinta yang ku tunggu tak kunjung datang'. Lirik ini menggambarkan perasaan diabaikan dan tidak dihargai, sebuah fase yang seringkali mendahului keputusan besar seperti perpisahan.

5. Mantan Terindah

Meski berkisah tentang kenangan manis masa lalu, lagu ini menjadi relevan karena mengingatkan publik pada fenomena Hari Patah Hati Nasional saat Raisa menikah dengan Hamish.

Hamish adalah sosok yang berhasil menjadi pemenang hati Raisa. Jika perpisahan ini benar terjadi, maka Hamish Daud pun akan menjadi bagian dari masa lalu, seorang mantan terindah dalam babak kehidupan sang diva.

Lagu ini menjadi pengingat pahit bahwa kisah yang dimulai seindah dongeng pun tak selalu berakhir bahagia selamanya. 'Mau dikatakan apa lagi Kita Tak akan pernah satu. Engkau di sana aku di sini meski hatiku memilihmu'.

Sumber: Suara.com

Berita Terkait
Berita Terkini