8 Reaksi Mental Terhadap Trauma yang Harus Diwaspadai, Apa Kamu Mengalaminya?

Rabu 03 Juli 2024, 07:00 WIB
Ilustrasi. Sendirian. Reaksi Mental Terhadap Trauma yang Harus Diwaspadai (Sumber : Pexels/Abu Shaer)

Ilustrasi. Sendirian. Reaksi Mental Terhadap Trauma yang Harus Diwaspadai (Sumber : Pexels/Abu Shaer)

SUKABUMIUPDATE.com - Pengalaman traumatis adalah peristiwa apa pun dalam hidup yang mengancam keselamatan kita dan berpotensi membahayakan nyawa kita sendiri atau orang lain.

Melansir betterhealth.vic.gov.au, orang yang memiliki trauma kerap mengalami tekanan emosional, psikologis, dan fisik tingkat tinggi yang untuk sementara waktu mengganggu kemampuannya untuk berfungsi normal dalam kehidupan sehari-hari.

Pengalaman traumatis menyisakan reaksi emosional atau fisik yang kuat setelah kejadian yang menyedihkan adalah hal yang wajar. Namun, pada sebagian besar kasus, reaksi terhadap trauma mereda sebagai bagian dari proses penyembuhan dan pemulihan alami tubuh.

Contoh pengalaman yang berpotensi traumatis meliputi:

  • bencana alam, seperti kebakaran hutan atau banjir
  • menjadi korban atau saksi kejahatan, tindakan kekerasan atau perampokan bersenjata
  • terlibat / menyaksikan peristiwa trauma
  • kecelakaan mobil atau transportasi yang serius
  • berada di dalam pesawat yang terpaksa melakukan pendaratan darurat
  • diserang secara fisik atau seksual
  • terpapar gambar, laporan berita, atau postingan media sosial tentang peristiwa traumatis

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Obesitas: Gejala, Penyebab dan Cara Mengatasinya

Reaksi mental terhadap trauma

Reaksi mental terhadap trauma adalah respons alami yang bervariasi dari individu ke individu. Penting untuk mengenali gejala-gejala mental yang trauma dan mencari bantuan yang diperlukan untuk mengelola dan mengatasi dampaknya.

Reaksi mental terhadap trauma meliputi:

  • Berkurangnya konsentrasi dan daya ingat
  • Pikiran mengganggu tentang trauma
  • Flashback atau mengingat kembali potongan kejadian trauma secara berulang-ulang dalam pikiran
  • Kebingungan atau disorientasi

Lebih lengkapnya, berikut sederet reaksi mental terhadap trauma yang harus diwaspadai:

Reaksi mental terhadap trauma bisa sangat bervariasi antara individu, tergantung pada berbagai faktor seperti jenis trauma, kepribadian individu, dan dukungan sosial yang tersedia. Berikut adalah beberapa reaksi mental umum yang mungkin terjadi setelah mengalami trauma:

1. Gangguan Stres Pasca Trauma (PTSD)

Gejala: Mengalami kilas balik (flashbacks), mimpi buruk, dan kecemasan berat yang berhubungan dengan peristiwa traumatis. Gejala mental yang trauma lainnya termasuk penghindaran (avoidance) situasi yang mengingatkan pada trauma, serta peningkatan waspada (hypervigilance).

Penjelasan: PTSD adalah gangguan mental yang dapat berkembang setelah seseorang mengalami atau menyaksikan peristiwa traumatis.

2. Kecemasan

Gejala: Perasaan cemas yang berlebihan, serangan panik, dan rasa khawatir yang terus-menerus. Kecemasan dapat mempengaruhi kemampuan individu untuk menjalani kehidupan sehari-hari.

Penjelasan: Trauma dapat mengganggu rasa aman dan kepercayaan diri seseorang, memicu reaksi kecemasan yang berkepanjangan.

Baca Juga: Bebas Obesitas, 8 Makanan Enak Ini Bisa Membantu Menurunkan Berat Badan!

3. Depresi

Gejala: Perasaan sedih yang mendalam, kehilangan minat pada aktivitas yang biasanya disukai, perubahan nafsu makan dan tidur, serta perasaan putus asa.

Penjelasan: Pengalaman traumatis dapat menyebabkan perasaan putus asa dan ketidakberdayaan, yang bisa berkembang menjadi depresi.

4. Dissociation (Disosiasi)

Gejala Trauma: Merasa terlepas dari diri sendiri atau lingkungan sekitar, kehilangan ingatan tentang peristiwa traumatis, dan perasaan seperti sedang dalam mimpi atau tidak nyata.

Penjelasan: Disosiasi adalah mekanisme pertahanan psikologis yang digunakan oleh pikiran untuk melindungi diri dari pengalaman traumatis yang sangat menyakitkan.

5. Masalah Tidur

Gejala Trauma: Orang yang trauma akan sesuatu biasanya kesulitan tidur, sering terbangun di malam hari, mimpi buruk, dan insomnia.

Penjelasan: Trauma dapat menyebabkan gangguan pada pola tidur, yang dapat memperburuk gejala kecemasan dan depresi.

Baca Juga: Pusing Anak Laki-laki Tidak Mau Diam dan Sulit Diatur? Atasi dengan 10 Cara Ini!

6. Perubahan Mood dan Perilaku

Gejala: Mudah marah, perubahan suasana hati yang ekstrem, menarik diri dari orang lain, dan perilaku yang merusak diri sendiri termasuk gejala mental yang trauma.

Penjelasan: Trauma dapat mempengaruhi regulasi emosi dan perilaku individu, sering kali mengakibatkan perubahan yang signifikan dalam mood dan perilaku.

7. Masalah Konsentrasi dan Memori

Gejala: Orang yang trauma kesulitan dalam berkonsentrasi, mudah lupa, dan kesulitan dalam mengingat detail peristiwa.

Penjelasan: Stres yang disebabkan oleh trauma dapat mempengaruhi fungsi kognitif, termasuk kemampuan untuk berkonsentrasi dan mengingat.

8. Perasaan Bersalah dan Malu

Gejala: Merasa bersalah atau malu atas apa yang terjadi, bahkan jika tidak ada alasan yang jelas untuk merasa demikian. Perasaan trauma mental ini sering tidak rasional dan dapat sangat menghancurkan.

Penjelasan: Orang yang mengalami trauma sering kali merasa bersalah atau malu, terutama jika mereka merasa bahwa mereka seharusnya bisa mencegah kejadian tersebut atau berperan dalam apa yang terjadi.

Sumber: betterhealth.vic.gov.au

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Keuangan22 Januari 2025, 05:30 WIB

Bapenda Sukabumi Ungkap Strategi Optimalisasi Penerimaan Opsen Pajak Kendaraan

Berikut strategi Bapenda Kabupaten Sukabumi dalam mengoptimalkan penerimaan opsen pajak kendaraan bermotor.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Denis (Sumber : SU/Ilyas)
Jawa Barat21 Januari 2025, 21:57 WIB

Komite 1 DPD RI Apresiasi Langkah Pemprov Jabar dalam Penataan Tenaga Non-ASN

Komite 1 DPD RI memilih Jawa Barat sebagai lokasi kunjungan karena jumlah tenaga Non-ASN di provinsi ini terbilang besar.
Sekda Jabar menerima Kunker Komite I DPD RI dengan agenda ‘Inventarisasi Materi Pengawasan atas Pelaksanaan UU Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN’ di Ruang Papandayan, Gedung Sate, Senin (20/1/2025). (Sumber Foto: Humas Jabar)
Keuangan21 Januari 2025, 21:49 WIB

Harta Kekayaan Capai Rp5,4 T, Ini Profil Menteri Pariwisata Widiyanti Putri

KPK mengumumkan sejumlah pejabat baru yang telah menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Menurutnya, diantaranya ada kekayaan pejabat menyentuh angka Rp 5,4 triliun.
Menteri Pariwisata RI, Widiyanti Putri | Foto : instgaram @widi.wardhana
Sukabumi21 Januari 2025, 21:12 WIB

Puting Beliung Terjang 3 Desa di Warungkiara Sukabumi, Sejumlah Rumah Rusak

Bencana angin puting beliung melanda tiga desa di Kecamatan Warungkiara Sukabumi, rumah terdampak masih dalam pendataan BPBD.
Rumah yang rusak tertimpa pohon tumbang akibat angin puting beliung di Warungkiara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi21 Januari 2025, 20:33 WIB

UPTD PU Tangani Gorong-Gorong Amblas Di Jampangkulon Sukabumi

UPTD PU Wilayah Jampangkulon melakukan penanganan sementara terhadap gorong-gorong yang amblas di jalan kabupaten ruas Jampangkulon-Ciguyang, tepatnya di STA 4+400, Desa Karang Mekar, Kecamatan Cimanggu.
Perbaikan sementara gorong-gorong amblas di Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Film21 Januari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Motel California, Pertemuan Cinta Pertama di Kampung Halaman

Drama korea Motel California diadaptasi dari novel berjudul Home, Bitter Home karya penulis Shim Yoon Seo yang menceritakan kehidupan seorang perempuan bernama Ji Kang Hee yang lahir dan dibesarkan di sebuah Motel di desa.
Sinopsis Drama Korea Motel California, Pertemuan Cinta Pertama di Kampung Halaman (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Januari 2025, 19:24 WIB

KDM Bantu Guru Asal Sukabumi Empan Supandi Rp100 Juta untuk Bangun Rumah

Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi, memberikan bantuan yang luar biasa kepada Empan Supandi, seorang guru sukarelawan asal Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi
Kang Dedi Mulyadi saat berbincang dengan Empan Supandi | Foto : Youtube @KDM Channel
Sukabumi21 Januari 2025, 19:08 WIB

Tak Kapok Dibui, 3 Residivis Curanmor di Sukabumi Kembali Berulah

Kapolres Sukabumi Kota AKBP Rita Suwadi menyebut para pelaku telah melakukan pencurian selama kurang lebih 5 bulan di beberapa tempat.
Tiga residivis curanmor ditampilkan dalam konferensi pers Polres Sukabumi Kota, Selasa (21/1/2025). (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Food & Travel21 Januari 2025, 19:00 WIB

Wisata Edukasi Gratis dengan Mengunjungi Museum Pangeran Cakrabuana di Cirebon

Museum Pangeran Cakrabuana adalah destinasi wisata edukasi yang sangat menarik bagi siapa saja yang ingin mengenal lebih dekat tentang sejarah dan budaya Cirebon.
Museum ini menyimpan berbagai koleksi benda-benda bersejarah dan budaya Cirebon yang kaya akan nilai sejarah dan seni. (Sumber : Kemendikbud).
Sukabumi21 Januari 2025, 18:39 WIB

Sebut Hoax, Ketua PMII Kota Sukabumi Laporkan 4 Akun Penyebar Chat Porno

Viral di media sosial sebuah postingan berisi potongan chat atau percakapan porno dengan narasi yang menyudutkan nama Ketua serta lembaga PC PMII Kota Sukabumi, Bahrul Ulum
Bahrul Ulum, Ketua Cabang PMII Kota Sukabumi saat diwawancarai. Selasa (21/1/2025). | Foto : Asep Awaludin