Hadiri Pelantikan Asidewi, Lina Bicara Pengelolaan Potensi Desa Wisata di Sukabumi

Senin 28 Juni 2021, 11:41 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota Komisi II DPRD Jawa Barat Fraksi Partai Gerindra Lina Ruslinawati menghadiri pelantikan pengurus Asosiasi Desa Wisata Indonesia atau Asidewi Kabupaten Sukabumi pada 24 Juni 2021. Dalam kesempatan itu Lina menyebut, 100 dari 381 desa di Kabupaten Sukabumi berpotensi menjadi desa wisata.

Lina mengatakan perlu ada lembaga yang serius menangani desa wisata tersebut. Sebab selain regulasi di berbagai tingkatan pemerintahan untuk memayungi penyelenggaraan desa wisata agar tidak salah kaprah, perlu juga sosialisasi di tengah masyarakat. "Karena tanpa peran masyarakat, sulit mewujudkan suatu desa menjadi desa wisata," kata Lina.

Lina menuturkan sulit berharap masyarakat bersedia ikut mendukung jika mereka tidak memahami apa itu desa wisata dan manfaatnya bagi masyarakat. "Apapun namanya perlu ada lembaga yang mengkaji di luar pemerintah agar objektif dan tidak salah menentukan mana yang layak jadi desa wisata," tambah dia.

Lina memastikan usulan ini bukan dalam konteks tidak mempercayai organisasi perangkat daerah, namun cenderung kepada pembagian tugas. "Karena organisasi perangkat daerah kan banyak hal yang harus diurus. "Lain dengan lembaga independen yang fokus mengurusi desa wisata," kata Lina.

Lina juga berujar desa wisata bukan hanya tanggung jawab satu organisasi perangkat daerah, namun melibatkan beberapa lembaga dan harus terintegrasi dalam pengembangan desa wisata.

Dikutip dari laman resminya, Asidewi sendiri terbentuk dari perkembangan pariwisata global yang menitik beratkan pada masyarakat lokal sebagai subjek pembangunan pariwisata. Masyarakat sebagai salah satu pemangku kepentingan memiliki peran penting dalam mendukung keberhasilan pembangunan pariwisata.

Dalam kerangka perencanaan hingga pelaksanaan kegiatan pembangunan dan untuk mendukung keberhasilan pembangunan kepariwisataan, maka setiap program yang dilaksanakan memperhatikan posisi, potensi, dan peran masyarakat sebagai pelaku pembangunan.

Dalam kaitan inilah program pemberdayaan masyarakat melalui kepariwisataan menjadi langkah penting yang perlu dilaksanakan secara terarah dan berkesinambungan untuk menyiapkan masyarakat agar semakin memiliki kapasitas dan kemandirian, serta berperan aktif dalam mendukung keberhasilan pembangunan kepariwisataan di tingkat lokal, regional, dan nasional.

Salah satu model pembangunan pariwisata yang mengkolaborasikan fungsi pemberdayaan masyarakat sebagai pelaku adalah pengembangan desa wisata.

Pengembangan desa wisata mendorong berbagai upaya untuk melestarikan dan memberdayakan potensi keunikan berupa budaya lokal dan nilai-nilai kearifan lokal (local wisdom) yang ada di masyarakat yang cenderung mengalami ancaman kepunahan akibat arus globalisasi yang sangat gencar dan telah memasuki wilayah pedesaan.

Pada 13 April 2011, muncul kesadaran kolektif para pelaku desa wisata yang dikirim untuk membentuk wadah berjejaring sebagai bentuk sarana memperkuat komunikasi dan pertukaran informasi terkait pengelolaan desa wisata. Kesadaran kolektif tersebut diimplementasikan dalam bentuk kegiatan yang difasilitasi oleh Disbudpar Jatim bernama Rembug Desa Wisata Jawa Timur yang pertama di Hotel Purnama Kota Batu.

Dari kesadaran kolektif tersebut disepakati wadah berjejaring yang bernama Asosiasi Desa Wisata Indonesia atau Asidewi dengan visi yang disepakati yaitu dari spirit kearifan lokal menuju desa wisata hebat bangsa bermartabat. Visi ini memiliki makna semangat utama masyarakat dalam mengembangkan desa wisata adalah kearifan lokal.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life29 Maret 2024, 08:00 WIB

7 Ciri-Ciri Orang Introvert Kecewa Pada Kita, Sikapnya Berubah

Orang introvert yang kecewa pada kita mungkin menjadi lebih tertutup dan kurang responsif terhadap komunikasi atau interaksi sosial.
Ilustrasi. Ciri-Ciri Orang Introvert Kecewa Pada Kita, Sikapnya Berubah (Sumber : pixabay.com/@GerdAltmann)
Food & Travel29 Maret 2024, 07:00 WIB

10 Rekomendasi Makanan untuk Memperbaiki Mood dan Mengurangi Stres

Meskipun makanan dapat memengaruhi mood, penting juga untuk mengimbanginya dengan pola makan yang sehat dan gaya hidup aktif untuk menjaga kesehatan fisik dan mental secara keseluruhan agar tidak stres.
Cokelat. Rekomendasi Makanan untuk Memperbaiki Mood dan Mengurangi stres (Sumber : YouTube Home Cooking Adventure)
Sehat29 Maret 2024, 06:00 WIB

6 Buah-buahan yang Sebaiknya Dihindari Penderita Asam Lambung, Yuk Simak Apa Saja!

Berikut ini buah-buahan yang sebaiknya dihindari oleh penderita asam lambung agar tidak menimbulkan masalah kesehatan
Ilustrasi - 6 Buah-buahan yang Sebaiknya Dihindari Penderita Asam Lambung, Yuk Simak Apa Saja! (Sumber : pexels.com/Melike A.)
Science29 Maret 2024, 05:30 WIB

Sedia Payung! Prakiraan Cuaca Jabar 29 Maret 2024 Didominasi Hujan Saat Siang

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 29 Maret 2024
Ilustrasi. Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 29 Maret 2024 (Sumber : Unplash/Gabriel Garcia Marengo)
Sukabumi29 Maret 2024, 04:06 WIB

Buka Jalur Darurat di Dekat Jalan Amblas, Warga Simpenan Sukabumi Patungan Sewa Lahan

Warga Desa Mekarasih Simpenan Sukabumi patungan menyewa lahan agar bisa memakai dan membuka jalan darurat di dekat jalan yang amblas.
Jalan alternatif penghubung Kecamatan Warungkiara dan Kecamatan Simpenan Kabupaten Sukabumi amblas pada Jumat (15/3/2024) (Sumber : SU/Ilyas)
Life29 Maret 2024, 04:00 WIB

9 Manfaat Rutin Bangun Pagi untuk Kesehatan, Bantu Jaga Kondisi Mental

Meskipun tidak semua orang harus bangun pagi untuk merasakan manfaat kesehatan ini. Akan tetapi, bagi banyak orang, bangun pagi secara konsisten dapat menjadi langkah penting dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan mereka secara keseluruhan.
Ilustrasi. Bangun Tidur. Manfaat Rutin Bangun Pagi untuk Kesehatan, Bantu Jaga Kondisi Mental. Sumber: Freepik/freepik
Sukabumi29 Maret 2024, 03:21 WIB

Terekam CCTV, Dua Pria Beraksi Pecah Kaca Mobil Lalu Gondol Tas Sekolah di Brawijaya Sukabumi

Waspada, korban pecah kaca mobil yang terekam CCTV ini mengaku sudah kedua kalinya mengalami kejadian serupa di Brawijaya Sukabumi.
Tangkapan layar video CCTV dua pria beraksi pecah kaca mobil di Jalan Brawijaya Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Food & Travel29 Maret 2024, 03:00 WIB

Resep Kue Nastar Keju 6 Kuning Telur Khas Lebaran Idul Fitri

Yuk Recook Resep Kue Nastar Keju 6 Kuning Telur Khas Lebaran Idul Fitri!
Ilustrasi. Resep Kue Nastar Keju 6 Kuning Telur Khas Lebaran Idul Fitri. Sumber Foto : Instagram/@sukabikinkue
Life29 Maret 2024, 00:57 WIB

Jangan Salah Kaprah, Ini 6 Etika Makan di Depan Calon Mertua Agar Tidak Canggung

Saat makan dengan calon mertua, etika makan yang benar sangat penting untuk diperhatikan dan dapat memengaruhi kesan pertama yang Anda buat pada mereka.
Ilustrasi makan makan bersama calon mertua. (Sumber : Pixabay)
Life29 Maret 2024, 00:51 WIB

6 Cara Ampuh Hilangkan Kecoak di Rumah Dalam Sekejap

Pengendalian kecoak di dalam rumah merupakan salah satu langkah penting dalam menjaga kebersihan dan kesehatan rumah tangga.
Ilustrasi kecoak. (Sumber : Pixabay)