Pemasangan Girder Dikebut, Jembatan Cikereteg Ditutup Hingga 29 September

Senin 25 September 2023, 17:28 WIB
Jembatan Cikereteg di jalan nasional Sukabumi-Bogor. (Sumber : IG pupr_jalan_dkijabar)

Jembatan Cikereteg di jalan nasional Sukabumi-Bogor. (Sumber : IG pupr_jalan_dkijabar)

SUKABUMIUPDATE.com - Kementerian PUPR menginformasikan progres pembangunan Jembatan Cikereteg di jalan nasional Sukabumi Bogor. Jembatan yang hancur akibat longsor tersebut, kini sedang dipasang girder.

Lewat akun medsos official BBPJN DKI Jakarta-Jawa Barat dikabarkan PPK 5.3 pada Senin (25/9/2023) telah memasang satu bentang girder jembatan Cikereteg dari total empat bentang yang direncanakan akan dipasang pada jembatan Cikereteg Stage lI.

Dengan adanya kegiatan ini, dikabarkan merubah jadwal penutupan total Jembatan Cikereteg. Hal itu setelah dilakukan evaluasi pada saat pelaksanaan erection girder.

Penutupan total jembatan Cikereteg untuk kendaraan roda empat akan dilakukan hingga tanggal 29 September 2023, sedangkan untuk kendaraan roda dua dilakukan penutupan total dari mulai pukul 21.00 pukul 04.00 WIB.

"Penutupan tersebut dilakukan untuk pelaksanaan Erection Girder di area Cikereteg sisi timur yang merupakan bagian dari percepatan pembangunan Jembatan Cikereteg," tulis BBPJN DKI Jakarta - Jawa Barat.

Baca Juga: Penutupan Jembatan Cikereteg Diperpanjang hingga Oktober, Roda 2 Bisa Melintas

"Harap perhatiannya ya Sobat, semoga informasi ini bermanfaat bagi kalian yang hendak bepergian di area tersebut sehingga bisa memilih jalur alternatif Tol Bocimi untuk kendaraan roda 4 (empat) selama pelaksanaan Erection Girder," tutupnya.

Pemasangan satu bentang girder jembatan Cikereteg oleh PPK 5.3 pada Senin (25/9/2023).Pemasangan satu bentang girder jembatan Cikereteg oleh PPK 5.3 pada Senin (25/9/2023).

Diketahui, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mempercepat pembangunan kembali atau rekonstruksi Jembatan Cikereteg untuk memperlancar konektivitas antar wilayah Bogor-Sukabumi sehingga ditargetkan dapat dilintasi kembali pada Oktober 2023.

Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Hubungan Antar Lembaga K.M. Arsyad mengatakan Jembatan Cikereteg siap dilalui pada bulan Oktober 2023.

“Dari Kementerian PUPR intinya siap melaksanakan pembangunan jembatan ini, tadi sudah disampaikan bahwa open traffic akan dilakukan pada bulan Oktober. Tentu kami juga terimakasih atas dukungan dan saran kepada Komisi V DPR RI juga bapak bupati yang sudah membantu dalam penanganan jembatan ini” jelas Arsyad dikutip dari laman Kementerian PUPR.

Kementerian PUPR melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Barat-DKI Jakarta, Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga, pembangunan kembali Jembatan Cikereteg sepanjang 50,8 meter dan lebar 13meter yang berlokasi di lokasi Jalan Raya Ciawi – Benda, Kabupaten Bogor ini dilaksanakan karena terjadinya longsor pada Desember 2022 dan Februari 2023.

Baca Juga: Usai Pilkades Serentak Sukabumi 2023, Ketua BPD Karangtengah Tewas Tergantung

Penanganan jembatan bertipe PCI grider ini meliputi pekerjaan pondasi borepile diameter 80 cm dengan kedalaman 30 meter dan pemasangan gelagar beton tipe-I dengan bentang 50, 8 meter. Sedangkan jenis penanganan longsoran dan sungai yaitu pemasangan bronjong dan armor blok beton di hilir sungai guna memperlambat aliran arus air.

Hingga September 2023, progres total pekerjaan Jembatan Cikereteg telah mencapai 58,42% yang mana realisasi pekerjaan stage 1 sisi barat (94%) dan stage 2 sisi timur (56%). Pembangunan jembatan menggandeng kontraktor pelaksana PT. Brantas Abipraya (Persero) sejak dikeluarkan SPMK tanggal 8 Desember 2022 beserta perubahannya dan ditargetkan selesai pada Oktober 2023 dengan rancangan anggaran APBN senilai Rp56,9 miliar.

Sementara itu diberitakan sebelumnya, Kapolsek Caringin Polres Bogor, Iptu Ketut Lasswarjana, mengatakan bahwa Jembatan Cikereteg akan tetap ditutup hingga pemberitahuan lebih lanjut.

"Rencananya, jembatan tersebut akan kembali dibuka pada tanggal 5 Oktober, asalkan tidak ada kendala yang menghambat proses perbaikan," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Minggu (24/9/2023).

Menurut Ketut, penutupan sementara ini disebabkan oleh pemasangan gelagar balok girder yang sedang berlangsung di Jembatan Cikereteg.

"Untuk sementara waktu, hanya kendaraan roda 2 yang diizinkan melintas. Kendaraan besar dan roda 4 diharapkan menggunakan jalur alternatif melalui jalan tol Bocimi," tuturnya.

"Kalau kemarin suratnya, ditutup untuk roda 4 sampai tanggal 5 Oktober, untuk saat ini roda 2 bisa melintas," tambahnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Life03 Mei 2024, 11:40 WIB

Simak Alasan dan Konsekuensi Perbedaan Pendapat dalam Mendisiplinkan Anak

Perbedaan pendapat terkadang bisa menjadi pelengkap dalam setiap pasangan, begitu pun ketika mendisiplinkan anak. Namun apa alasan perbedaan itu?
Ilustrasi perbedaan pendapat dalam mendisiplinkan anak. | Foto: Pexels.com/@Migs Reyes
Sukabumi03 Mei 2024, 11:38 WIB

Penampakan Pintu Tol Cisaat di Cibolang Kaler, Realisasi dan Target Tol Bocimi Seksi 3

Proses pembukaan lahan di pintu tol Cisaat di Cibolang Kaler ini dilaporkan oleh edwar widodo, youtuber spesialis pemantau perkembangan pembangunan tol bocimi di Sukabumi.
Proses land clearing, untuk area pintu tol Cisaat di Cibolang Kaler pembanggunan tol bocimi seksi 3 Cibadak - Sukabumi Barat (Sumber: istimewa/akun youtube edwar widodo)
DPRD Kab. Sukabumi03 Mei 2024, 11:33 WIB

Hardiknas 2024, Wakil Ketua DPRD Sukabumi: Kurikulum Merdeka Harus Munculkan Inovasi

Masih ada aspek yang perlu ditingkatkan seiring perkembangan teknologi.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi sekaligus Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi M Sodikin. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Life03 Mei 2024, 11:30 WIB

Tak Selalu Positif, Ini 6 Bahaya Terlalu Percaya Diri yang Harus Diketahui

Percaya diri merupakan mentalitas yang baik bagi seseorang. Tetapi, terlalu percaya diri juga tidak baik, mengingat terdapat berbahaya di balik itu semua.
Ilustrasi. Bahaya terlalu percaya diri. Sumber foto : Pexels/Nicole Michalou
Life03 Mei 2024, 11:15 WIB

5 Cara yang Bisa Dilakukan Orang Tua Jika Beda Pendapat saat Mendisiplinkan Anak

Meskipun selalu berbeda pendapat, namun Anda berdua memiliki tujuan yang sama, yaitu mencintai dan membimbing anak dengan kemampuan terbaik Anda.
Ilustrasi orang tua berbeda pendapat. | Foto: Pexels.com/@Agung Pandit Wiguna
DPRD Kab. Sukabumi03 Mei 2024, 11:04 WIB

Apresiasi Timnas di Piala Asia U-23, DPRD Sukabumi: Harapan Tembus Olimpiade Masih Ada

Anak asuh Shin Tae-yong memiliki peluang terakhir untuk lolos Olimpiade Paris 2024.
Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi sekaligus Ketua Fraksi PKS Amran Munawar Lutphi. | Foto: Instagram/@fpks.kabsukabumi
Inspirasi03 Mei 2024, 11:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan D3 dan/atau S1 untuk Penempatan Wilayah Ancol

Berikut Informasi Lowongan Kerja Lulusan D3 dan/atau S1 di Perusahaan Makanan untuk Penempatan Wilayah Ancol, Jakarta.
Ilustrasi - Lowongan Kerja di Sukabumi Sebagai Teknisi Jaringan Minimal Lulusan SMK. (Sumber : Freepik.com)
Life03 Mei 2024, 10:30 WIB

10 Cara Hidup Tenang Meski Banyak Masalah dan Cobaan, Jangan Lupa Bersyukur!

Yuk Praktekkan Sederet Cara Hidup Tenang Ini Meskipun Kamu Sedang Menghadapi Banyak Masalah dan Cobaan, Jangan Lupa Bersyukur Ya!
Ilustrasi. Cara Hidup Tenang Meski Banyak Masalah dan Cobaan. (Sumber : Pexels/thnhphng)
Life03 Mei 2024, 10:20 WIB

Bantu Kelola Kecemasan, Ini 4 Manfaat Mendisiplinkan Anak yang Patut Diketahui

Bagaimana disiplin mengajarkan anak-anak untuk menjadi orang dewasa yang bertanggung jawab, berikut manfaat mendisiplinkan anak.
Ilustrasi manfaat mendisiplinkan anak. | Foto: Pexels.com/@Pixabay
Life03 Mei 2024, 10:03 WIB

Jangan Diterapkan, 3 Alasan Orang Tua Mendisiplinkan Anak dengan Memukul

Memukul adalah salah satu bentuk disiplin paling kontroversial yang dapat diterapkan oleh orang tua karena beberapa alasan.
Ilustrasi mendisiplinkan anak. | Foto: Pexels.com/@Romina Ordenez