Arab Saudi Siapkan Ruang 4 Kali Lebih Besar untuk Jemaah Haji

Kamis 25 Juni 2020, 03:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Arab Saudi akan mengalokasikan ruang empat kali lebih besar untuk setiap jamaah haji tahun ini dibanding luas area yang dialokasikan sebelumnya guna mencegah penyebaran virus corona.

Faten Bint Muhammad Hussein, penasihat Menteri Haji dan Umrah, mengatakan ini akan diterapkan selama akomodasi para jamaah atau tenda di Mina dan Arafat.

Dikutip dari Saudi Gazette, 25 Juni 2020, Faten mengatakan langkah-langkah jarak sosial akan memungkinkan para pejabat kementerian dan penyedia layanan dalam memfasilitasi pengendalian kerumunan, dan dalam memastikan kesehatan para jamaah.

"Kehadiran sejumlah besar jamaah pasti akan membuat penularan infeksi kepada orang lain lebih mudah. Tapi kemungkinan seperti itu bisa dihindari karena adanya keputusan kementerian untuk membatasi jumlah jamaah bersamaan dengan instruksi Kementerian Kesehatan terkait dengan jarak sosial, setidaknya dua meter per orang," katanya.

Faten mengatakan keputusan untuk tetap menggelar haji dengan jumlah jamaah yang terbatas adalah langkah yang benar dan bijak.

"Keputusan itu diambil setelah studi mendalam oleh Pusat Pengendalian Bencana dan Krisis Nasional di Kementerian Kesehatan Arab Saudi, yang memiliki peran yang sangat penting dalam menganalisis indikator yang mendukung para pembuat keputusan di Kerajaan. Kementerian Kesehatan juga telah berkomunikasi dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) terkait hal ini," katanya.

Faten juga mengatakan kementerian memiliki salah satu platform elektronik terbaik dengan tingkat konektivitas teknologi tertinggi di antara semua lembaga yang terlibat dalam memberikan layanan kepada jamaah haji dan keluarga mereka, bahkan dalam mengeluarkan izin haji.

Platform itu akan membantu memilih layanan haji yang tersedia, termasuk program perhotelan, program ekonomi 1 dan program ekonomi 2, dan setiap program memiliki tarif khusus yang terjangkau untuk semua segmen masyarakat.

Pada hari Senin Arab Saudi memutuskan untuk membatasi jumlah jamaah tidak lebih dari 1.000 orang dan hanya diperuntukkan bagi warga Saudi dan non Saudi yang tinggal di dalam Kerajaan, menurut laporan Arab News, mengutip Menteri Haji dan Umrah Dr. Muhammad Saleh Benten.

Sementara Menteri Kesehatan Arab Saudi Dr. Tawfiq Al-Rabiah telah berkoordinasi dengan Kementerian Haji dan Umrah dengan protokol kesehatan, termasuk tes Covid-19 para jamaah haji, pembatasan usia di bawah 65 tahun, jarak sosial, serta karantina diri setelah jamaah menyelesaikan ibadah haji mereka.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin