Amnesty Internasional Sebut 10 Orang Tewas Tak Wajar di Kerusuhan 22 Mei

Senin 08 Juli 2019, 05:22 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Amnesty Internasional Indonesia mendatangi Bareskrim Mabes Polri pada Senin (8/7/2019) sekitar pukul 11.00 WIB. Kedatangan Amnesty Internasional guna menanyakan hasil investigasi Polri terkait kerusuhan yang terjadi pada 21 dan 22 Mei lalu.

Direktur Eksekutif Amnesty Internasional Indonesia, Usman Hamid menerangkan, kedatangannya kali ini merupakan persamuhan lanjutan. Sebelumnya, Amnesty Internasional Indonesia dan Mabes Polri telah menggelar persamuhan sebanyak dua kali yang sifatnya tertutup.

"Jadi hari ini kita akan melakukan pertemuan lanjutan dengan Bareskrim Polri setelah sebelumnya kami menggelar dua kali pertemuan yang bersifat tertutup," ungkap Usman di Bareskrim Polri, Senin (8/7/2019).

Persamuhan sebelumnya juga melibatkan pihak Polda Metro Jaya serta pihak terkait yang melakukan penyelidikan atas insiden tersebut.

Usman menyebut, pihaknya bakal menanyakan lebih merinci ihwal perkembangan penyelidikan polisi terkait korban tewas akibat kerusuhan 21 dan 22 Mei. Disebut Usman, ada total 10 korban tewas di Jakarta maupun Pontianak.

"Dalam pertemuan kali ini kami ingin menanyakan lebih jauh tentang perkembangan dari hasil penyelidikan kepolisian terkait dengan dugaan kematian yang tidak sah terhadap sekitar 10 orang di Jakarta maupun Pontianak," sambungnya.

Selain itu, Amnesty Internasional Indonesia juga ingin menanyakan dugaan kekerasan yang dilakukan anggota kepolisian dalam mengamankan kerusuhan. Ia menambahkan, pihaknya juga akan menanyakan dalang di balik aksi rusuh itu.

"Berkaitan dengan TKP 10 orang yang tewas begitu juga dengan kekerasan yang dilakukan oleh anggota kepolisian dan menyangkut pelaku kerusuhan baik itu pelaku langsung, dimana, kapan dan juga aktor intelektual di bakik rusuh tersebut," imbuh Usman.

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 00:01 WIB

Bayi Baru Lahir Ditemukan Menangis di Semak-semak Gegerkan Warga Gunungguruh Sukabumi

Berawal dari suara tangis, Warga Gunungguruh Sukabumi temukan bayi baru lahir berlumuran darah di semak-semak.
Penemuan bayi laki-laki baru lahir di Gunungguruh Sukabumi. Ditemukan menangis di semak-semak kebun. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi03 Mei 2024, 21:46 WIB

5 Perangkat Daerah Kabupaten Sukabumi Akan Dinilai Ombudsman, Ini Arahan Sekda

5 perangkat daerah Kabupaten Sukabumi yang akan dinilai Ombudsman yaitu DPMPTSP, Dinsos, Dinkes, Disdik dan Disdukcapil.
Sekda kabupaten Sukabumi Ade Suryaman, memimpin rapat pembahasan persiapan penilaian pelayanan publik oleh Ombudsman. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Life03 Mei 2024, 21:00 WIB

12 Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar

Berikut Beberapa Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. Meskipun Hati Sangat Kesal pada Mereka, Coba untuk Tetap Empati Ya!
Ilustrasi. Pasangan bertengkar. Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. (Sumber : Freepik.com)
Sehat03 Mei 2024, 20:30 WIB

7 Daun yang Berkhasiat Membantu Menurunkan Kadar Gula Darah dalam Tubuh

Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.
Ilustrasi daun kelor. Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. (Sumber : Instagram/@dina_dara_chadank)
Sukabumi03 Mei 2024, 20:08 WIB

Kronologi Pasutri Tewas Tertabrak KA Siliwangi di Sukabumi, Korban Sudah Diteriaki

Warga ceritakan detik-detik suami istri tewas tertabrak kereta api KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi.
Tempat Kejadian Perkara Pasutri tertabrak kereta api di Kampung Babakansirna, Rt 03/04, Desa/Kecamatan Kebonpedes, Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Keuangan03 Mei 2024, 20:00 WIB

10 Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidupmu Miskin, Jangan Lakukan!

Waspada Terhadap Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidupmu Miskin, Jangan Lakukan!
Finansial Terbatas. Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidup Miskin | Foto : Karolina Grabowska/Pexels
Gadget03 Mei 2024, 19:30 WIB

Begini Langkahnya, 7 Tips Mengatasi Memori Internal yang Penuh di HP Android

Ada beberapa cara untuk mengatasi memori internal HP yang penuh.
Ilustrasi. Ada beberapa cara untuk mengatasi memori internal HP yang penuh.(Sumber : Freepik/@rawpixel.com)
DPRD Kab. Sukabumi03 Mei 2024, 19:11 WIB

Pelajar Sukabumi Darurat Kekerasan Seksual, DPRD: Penguatan Ilmu Agama, Sekolah dan Rumah

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Budi Azhar merespon dua kasus kekerasan seksual yang melibatkan pelajar.
Budi Azhar Mutawalli, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi | Foto: Aji
Sukabumi Memilih03 Mei 2024, 19:10 WIB

50 Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Hasil Pemilu 2024 Ditetapkan, Berikut Daftar Namanya

Sah! Berikut daftar nama Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi hasil Pemilu 2024.
KPU gelar rapat pleno terbuka penetapan perolehan kursi parpol dan penetapan calon angggota DPRD Kabupaten Sukabumi hasil Pemilu 2024, Kamis 2 Mei 2024. (Sumber : Istimewa)
Life03 Mei 2024, 19:00 WIB

Biasa Menjadi Luar Biasa: 10 Kebiasaan Kecil yang Membuatmu Dihormati dan Disegani

Menjadi orang yang disegani dan dihormati membutuhkan waktu dan usaha.
Ilustrasi -Menjadi orang yang disegani dan dihormati membutuhkan waktu dan usaha. (Sumber : pexels.com/Alexander Suhorucov)