6 Langkah Melepaskan Diri Secara Emosional, Pelajari Emosi Hingga Menyembuhkan

Senin 21 September 2020, 16:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pikiran kita bekerja dengan cara yang aneh. Terkadang, itu membuat kita merasa hebat dan siap menaklukkan dunia. Di lain waktu, perilaku baru mulai terwujud dalam hidup kita dan beberapa di antaranya sangat membantu tetapi sisanya cenderung mengarahkan kita ke titik di mana kita merasa terjebak secara emosional.

Dilansir dari Tempo.co, perasaan terjebak secara emosional membuat kita mencapai titik di mana tidak ada yang masuk akal bagi kita. Itu bisa dipicu dari segala macam hal dan itu menjadi sangat menantang untuk diatasi. Namun, kondisi itu dapat diatasi dengan beberaa cara melepaskan diri secara emosional berikut ini seperti dilansir dari laman Times of India.

Cara melepaskan diri secara emosional

1. Jelajahi tempat yang tenang

Bisa jadi kamar Anda sendiri atau area di mana Anda tidak merasa terganggu. Setelah Anda mendapatkan tempat yang sepi, pastikan untuk pergi ke sana setiap hari selama beberapa menit. Tujuan dari tempat yang tenang ini adalah untuk mulai mengembangkan suara hati Anda. Anda akhirnya akan dapat mendengarkannya dan mulai mengidentifikasi elemen dan emosi. Pada akhirnya, Anda akan mengetahui akar penyebab dari masing-masing emosi tersebut.

2. Gali lebih dalam secara emosional

Setelah Anda mengetahui cara menjelajahi suara hati, Anda akan melihat bahwa satu emosi dapat mengaburkan emosi lainnya. Mungkin Anda merasa marah tentang sesuatu tetapi jauh di lubuk hati Anda mengalami ketakutan atau rasa sakit. Inilah saatnya Anda perlu menggali lebih dalam. Amati diri Anda selama seminggu dan duduk kembali untuk sesi eksplorasi lainnya.

3. Identifikasi akarnya

Mulailah dengan mempertanyakan diri Anda sendiri, "Apakah saya telah menemukan akar penyebab dari emosi ini atau apakah saya hanya di permukaan?" Katakanlah Anda sedang depresi, Anda kemungkinan besar akan merasa frustrasi dan sedih untuk sebagian besar waktu dalam situasi ini. Ini adalah saat Anda perlu memastikan bahwa Anda mengungkap dan mengidentifikasi emosi sebanyak mungkin.

4. Coba sebutkan semua emosi Anda

Gagasan utama untuk mengulangi langkah-langkah yang disebutkan di atas adalah untuk memastikan bahwa Anda memahami setiap emosi. Anda harus memiliki pemahaman yang baik tentang mengapa Anda bereaksi dengan cara tertentu dan apa yang memicu Anda. Jika tidak sadar akan emosi Anda, Anda akan menemukan diri Anda dalam urutan pikiran yang sama.

5. Kelola emosi satu per satu

Setelah Anda dapat mengidentifikasi emosi Anda, Anda perlu menggali lebih dalam dan mengetahui apa sebenarnya yang memicunya. Dengan langkah ini, Anda perlu memastikan bahwa Anda telah mengungkapkan emosi Anda. Anda tidak harus terus menutupinya meskipun Anda menginginkannya. Satu-satunya cara untuk mengatasi kemacetan emosional adalah ketika Anda mulai menangani emosi daripada menguburnya lagi.

6. Mulailah penyembuhan

Terjebak secara emosional adalah tentang mengetahui apa yang memicu Anda dan emosi apa yang Anda rasakan. Melepaskan diri adalah tentang menyadari dan menerima ini, menemukan penyebabnya, dan kemudian membuat perubahan. Waktu untuk mencapai titik ini berbeda dari satu orang ke orang lain. Buat perubahan kecil dalam hidup, lingkungan, dan kebiasaan Anda.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life26 April 2024, 00:02 WIB

5 Manfaat Penerapan Pola Asuh Paralel Pada Anak, Salah Satunya Kurangi Masalah Emosional

Keberhasilan mengasuh anak secara paralel tergantung pada menjaga interaksi dengan mantan Anda seminimal mungkin. Karena pola asuh ini memiliki manfaat baik untuk anak.
Ilustrasi manfaat penerapan pola asuh paralel / Sumber Foto: Freepik/@tirachardz
Sukabumi25 April 2024, 23:51 WIB

Tersambar Petir, Rumah di Nagrak Sukabumi Hangus Terbakar

Berikut kronologi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi. Peristiwa terjadi setelah petir menyambar rumah tersebut.
Kondisi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi akibat tersambar petir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi25 April 2024, 23:23 WIB

Hujan Deras, Banjir Rendam Jalan Raya dan Belasan Rumah di Cidahu Sukabumi

Dipicu hujan deras, jalan raya dan belasan rumah terendam banjir di Pasirdoton Cidahu Sukabumi.
Kondisi jalan raya Cidahu Sukabumi dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 22:18 WIB

PKB Gagas Poros Ketiga, Siapkan Figur untuk Lawan Asjap dan Iyos di Pilkada Sukabumi

ewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kabupaten Sukabumi saat ini tengah membuka penjaringan bakal calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan diusung dalam Pilkada 2024.
Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) | Foto : Ist
Bola25 April 2024, 21:54 WIB

Kalahkan Borneo FC 2-1, Persib Segel Runner-up Regular Series Liga 1 2023/2024

Dua gol Persib Bandung atas Borneo FC disumbangkan David da Silva menit 20 dan Ciro Alves (70).
Para pemain Persib merayakan gol ke gawang Borneo FC pada pertandingan pekan ke-33 Liga 1 2023/2024 di Stadion Si Jalak Harupat, (Sumber : PERSIB.co.id)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 21:39 WIB

Tiga Partai Bahas Draft Koalisi, Sepakat Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi?

Menjelang perhelatan Pilkada Sukabumi 2024, sejumlah elit partai tengah sibuk melakukan komunikasi dengan sesama partai untuk membangun koalisi.
Pertemuan Golkar PPP dan Gerindra membahas draf koalisi | Foto : Ist
Sukabumi25 April 2024, 21:19 WIB

Pemkot Sukabumi Beri Hadiah Untuk SKPD dengan Pendaftaran Pekerja Rentan Terbanyak

SKPD yang menerima hadiah dianggap telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendorong pendaftaran pekerja rentan ke dalam program jaminan sosial.
Pemberian hadiah bagi SKPD Pemkot Sukabumi dengan Pendaftaran Pekerja Rentan Terbanyak. (Sumber : Istimewa)
Bola25 April 2024, 21:00 WIB

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024, Klik Disini!

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Piala Asia 2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Piala Asia 2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@jagad_stadium/Ist).
Life25 April 2024, 20:59 WIB

Dapat Tekanan dari Orang Tua Lain, Berikut 4 Penyebab Penerapan Pola Asuh Helikopter

Pola asuh helikopter berarti orang tua sepenuhnya menyetir anak mereka agar menjadi orang yang mereka inginkan karena beberapa penyebab.
Ilustrasi penyebab penerapan pola asuh helikopter. | Sumber Foto: Freepik/@freepik
DPRD Kab. Sukabumi25 April 2024, 20:29 WIB

DPRD Sukabumi Apresiasi Capaian Otonomi Daerah dan Harapan untuk Kemajuan Lebih Mandiri

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi, Usep Wawan, menyampaikan apresiasi atas capaian otonomi daerah yang mandiri
Usep Wawan, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi