Orang Mengigau Saat Tidur Akibat Kelelahan, Benarkah?

Sabtu 08 Agustus 2020, 02:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pernah melihat orang tidur mengigau hingga berbicara saat tertidur? Atau jangan-jangan kamu sendiri yang mengalaminya?

Dan pernahkah kamu penasaran kenapa orang bisa mengigau saat tertidur? Benarkah akibat kelelahan? 

Untuk menjawab serangkaian pertanyaan tersebut, kita harus lebih dulu mengenal apa itu menginggau. 

Dikutip dari Suara.com, seperti diberitakan Healthline, Jumat (7/8/2020) ngigau atau dalam istilah medis dikenal dengan delirium, adalah perubahan mendadak di otak yang menyebabkan kebingungan mental dan gangguan emosional.

Delirium kerap membuat orang yang sedang mengalaminya sulit berpikir, mengingat, tidur, memperhatikan, dan sebagainya.

Mengigau juga bisa terjadi akibat pengaruh minum alkohol, setelah operasi, pasien demensia. Tapi biasanya mengigau bukan kondisi permanen dan hanya bersifat sementara dan bisa diobati. 

Berikut ini adalah ulasan lebih lengkap mengenai ngigau atau mengiggau yang perlu kamu tahu.

Mengigau karena berbagai sebab

Jenis mengigau ada berbagai sebab yang melatarbelakanginya. Sebab inilah yang membedakan kategori delirium yang dialami seseorang.

- Delirium tremens adalah bentuk terparah dari kondisi yang dialami orang yang mencoba berhenti minum alkohol. Biasanya, orang ini biasa minum alkohol dalam jumlah besar selama bertahun-tahun.

- Delirium hiperaktif ditandai dengan sangat waspada dan tidak kooperatif saat mengigau.

- Delirium hipoaktif lebih sering terjadi. Ngigau jenis ini biasanya cenderung lebih banyak tidur dan jadi mengabaikan tugas sehari-hari, bahkan kerap lupa makan dan janji temu. Beberapa orang memiliki kombinasi delirium hiperaktif dan hipoaktif (disebut delirium campuran), bergantian antara keduanya.

Mengigau karena gangguan otak dan narkotika

Menderita pneumonia atau demam sering membuat orang mengigau. Sakit dan dalam pengobatan inilah yang menganggu kinerja otak karena bahan kimia, lalu terjadilah mengigau.

Termasuk juga penyalahgunaan narkotika bisa membuat orang mengigau. Itu terjadi karena fungsi otak sangat berisiko menyebabkan orang mengigau, karena terjadinya kebingunggan, dan gangguan mental.

Mereka yang rentan mengigau

Orang dengan usia di atas 65 tahun dengan masalah kesehatan berisiko besar mengalami delirium. Pernah menjalani operasi, dalam pengaruh alkohol, orang dengan stroke dan demensia.

Orang yang sedang mengalami tekanan mental seperti stres, depresi dan tekanan emosional yang ekstrim juga kerap membuat penderitanya mengigau.

Risiko itu diperparah dengan pola hidup, kerap kurang tidur, dalam pengaruh obat, mengalami dehidrasi di malam hari, kekurangan nutrisi, hingga infeksi saluran kemih.

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 18:39 WIB

5 Partai Resmi Berkoalisi di Pilkada Sukabumi 2024: Optimis Rebut Kursi Bupati

Menghadapai perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang, 5 partai di Kabupaten Sukabumi resmi berkoalisi, yaitu PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP.
5 partai politik resmi berkoalisi di Pilkada 2024 Kabupaten Sukabumi, Sabtu 04 Mei 2024 | Foto : Asep Awaludin
Life04 Mei 2024, 18:00 WIB

9 Kalimat yang Tidak Boleh Diucapkan Orang Tua Saat Mendisiplinkan Anak

Membesarkan dan mendidik anak merupakan hal yang terkadang sulit. Sehingga orang tua tidak boleh mengeluarkan kalimat yang membuat anak trauma.
Ilustrasi. Mendisiplinkan anak. Sumber : pexels.com/@Monstera Production